1 Who?

BRAKK!

"Hei kalo jalan liat liat!"

aku tertabrak seseorang mungkin dari kelas lain.

aku berjalan di koridor sekolah...

"fyuh.."

payah bejalan sedikit aja aku udah capek

waktu itu aku masuk ke kelas, tapi sial aku sudah terlambat karna pelajaran sudah di mulai...

"Hena!, kenapa kau terlambat" guru yang sudah mulai dengan kemarahannya..

"Maaf bu tadi aku keluar sebentar"

"banyak alasan saja kamu ini, ibu tidak mau tau kamu harus bersihin gudang, dan toilet sampai bersih, kalau tidak kau tidak boleh pulang"

"I-iya bu, permisi"

aku melangkahkan kaki ku menuju gudang sekolah, gudang yang lumayan sempit dan pengap ini menjadi salah satu ketakutan yang di alami Hena..

waktu itu...

_Flasback on_

"Yur anterin gua yuk ke gudang"

"mau ngpain Jil"

"gpp cuman ngambil barang gua ada yang disitu"

"oh ok"

mereka berdua adalah Yurin dan Jila setahu Hena mereka berdua adalah sahabatan dari SMP..tapi entah kenapa semua itu hancur setelah Jila dengan sengaja menjatuhkan besi di atas kepala Yurin...

dan diam diam Hena membuntuti dan menguping percakapan mereka berdua

"Eh Yur lo jangan coba coba deketin Jimin ya karna Jimin itu udah punya gua NGERTI LO!!!"

Dengan Jila menekan kata "NGERTI LO" di akhir kata, sambil Jila menjambak rambut panjang Yurin

dengan tangisannya Yurin pasrah apapun yang akan di lakukan temannya itu

"hiks hiks" dengan isak tangis yang di lontarkan Yurin

"Jila kenapa kamu jadi begini jil hiks hiks sakit jil"

"BIARIN BIAR LO MATI SEKALIAN NIH!!!"

Jila menyiram air keras ke tubuh Yurin yang itu membuat tubuhnya mengeluoas dan bercairan darah dimana mana

_Flashback off_