Part 19

Walaupun kedua matanya tertutup, Emily bisa merasakan itu. Dan juga sedari di kantin seseorang yang dimaksud oleh Emily menatap ke arah Felicia terus menerus. "Siapa?"

Feliciaa mengedarkan pandangannya mencari seseorang yang menatap dirinya. "Lo tau siapa orangnya?"

Mendengar itu, Emily hanya menganggukkan kepala dan kembali Felicia bertanya pada Emily dengan melihat ke arah Emily. "Dia punya niat jahat atau niat baik sama gue?”

"Sepertinya niat baik tapi lo harus hati-hati dulu. Gue belum tau niat asli dia bagaimana, akan gue cari tau niat asli dia," jawab Emily.

Emily masih menutup kedua matanya, ia masih berusaha menghilangkan amarah yang masih ada.

"Baiklah, gue akan hati-hati," papar Felicia. ia penasaran siapa yang yang dimaksud oleh Emily itu.

Kring .... Kring ... Kring ....

Bunyi bel masuk berbunyi, Darel dan kedua temannya berdiri dari duduk mereka masing-masing. Alva masih melihat Emily dan Felicia tidak bangkit dari duduk mereka berdua. "Kalian tidak masuk?”