webnovel

bab 5 orang yang datang ke kantor

"Lah Rista sama Sarah kemana ko gak gangguin kalian" tanya bunga senyum-senyum

"Mereka pindah tempat gara-gara melihat kita berdua takut ganggu katanya"

"Masa aku pas awal ngomong nanya 'Rama kelas berapa'. "

"Hahhaahahahahhahha"suara tawa bunga yang mengejek

"Aku tau kamu pasti gerogi kan? Tapi ya ga nanya segitunya lah sa hahahhaha"timpalnya ga berhenti menertawakanku

"Ya kamu tau kan kalo orang masih pertama ketemu dan gerogi pasti nanya nya ngelantur gitu"aku melipat tangan ke dada dan mengalihkan pandangan

"Resa resa ga habis pikir aku sama otak kamu"bunga menggelengkan kepala

"Dan kamu tau semalem mas Rama menelpon akuuuu"aku menghentak-hentakan kakiku ke lantai

"Eh mass?" Bunga mengangkat satu alis dan menatapku

"M-maksudku rama" duh keceplosan lagi

"Udah deh sa ngaku aja panggilannya pasti mamas sama adek"ledek bunga

"Emmm sosuwit bangettt siii"ledeknya yang ga berhenti-berhenti

"Apasi bung bukan kali"aku mengalihkan pandanganku ke yang lain.

"Ah sudahlah kerja kerja"aku langsung membuka layar komputerku

"Emmm mas Rama"dua memainkan kedua alisnya naik turun dan menatapku.namun aku biarkan saja

Sudah puas bunga meledekku akhirnya dia melanjutkan pekerjaannya begitu juga denganku.

Tak lama kemudian aku menyempatkan untuk membuka ponselku.terdapat pesan dari mas rama dan ku buka

[Selamat pagi tuan putri]

[Semangat menjalani hari-hari nya ya]

Waduh mas rama tau aja asupan-asupan pagi yang membuat hidup ini berwarna.berasa ingin terbang ke langit yang tinggi.eh jangan tinggi-tinggi nanti jatoh nangis.

Dengan cepat aku membalas

[Pagi juga mas] aku langsung menutup ponselku

Aku melanjutkan pekerjaanku.tiba-tiba pak Ridwan manager perusahaan ini datang dan memberi pengumuman

"Selamat pagi gaes,saya akan memberitahu kepada kalian bahwa nanti sekita dua jam lagi kantor kita akan kedatangan tamu spesial dari perusahaan BAKTI NUSA.beliau akan melihat-lihat kantor ini dan akan menawarkan kerja sama dengan kantor kita.untuk itu saya ingin kalian semua harus menjaga etika" teriak pak Ridwan manager kantor ini yang memberi pengumuman

"Hah Bakti Nusa? Bukannya itu tempat kerja mas Rama ya.siapa yang akan datang kesini? Apa jangan-jangan mas Rama yang akan datang?" Ucapku lirih

"Oke bisa di pahami ya maksud kedatangansaya ini"

"Bisa pak"kami serentak menjawab

"Bung bung itu kan tempat kerja rama" bisiku pada bunga

"Iya kah?"

"Iya bung"

"Kira kira Rama bilang ga siapa yang mau datang kesini"

"Ga tau dia ga bilang apa-apa"

.

.

.

.

Dua jam telah berlalu,kini sudah saatnya tamu spesial kami datang.dan benar saja sebuah mobil mewah memasuki kawasan kantor kami.terlihat pak satpam yang sedang membukakan pintu mobil tersebut.

Kulihat ada dua orang yang turun dari mobil tersebut,satu laki-laki dan satu perempuan.mereka datang di sambut dengan baik oleh pegawai-pegawai kantor ini.

ku lihat dari kejauhan badan laki-laki itu mirip seperti badan mas rama.walaupun aku baru sekali bertemu tetapi aku sangat tahu bentuk tubuh mas rama

"Loh ko badannya seperti badan mas rama.tapi kenapa dia yang mendatangi kantor ini? Siapa sebenernya dia?" Aku melamun melihat ke arah dua orang yang berjalan memasuki kantor

"Maaf mba resa.anda disuruh ke ruangan ibu Rini beliau ada urusan sama mba resa" tiba-tiba aku terkejut dengan kedatangan salah satu pegawai kantor

"O-oh baiklah" belum sempat aku melihat dua orang itu,aku langsung pergi keruangan bu rini

"Permisi bu"

"Masuk"

"Ada yang bisa saya bantu bu?" Tanyaku sedikit menunduk

"Oh ini kamu tolong kumpulin data-data perusahaan ini ya secepatnya kalo bisa ya sa,soalnya yang biasa ngerjain ini masih sakit sa.jadi,saya minta tolong ke kamu sa." pinta Bu rini

"Oke baik bu"jawabku sopan

Aku kembali ke tempat kerjaku dan ternyata dua orang tadi sudah memasuki ruangan penting dalam kantor

"Bung tadi kamu kenal ga dua orang itu"tanyaku ke bunga

"Mana aku tau, tadi aku masih fokus ke pekerjaanku"jawabnya yang sedang mengotak ngatik komputernya

Aku lngsung mengerjakan yang tadi suruh Bu Rini untuk mengumpulkan data-data perusahaan

"Kamu tadi di suruh ngapain sama Bu Rini"tanya bunga

"Ini suruh ngumpulin data-data perusahaan" jawabku yang sedang membuka menu komputer

.

.

.

.

.

"Ah selesai juga ini tugasku"aku menghela nafas tenang

Akhirnya aku menyelesaikan tugasku dengan rapih.lalu setalah itu aku langsung memberikan hasil kerjaku ke Bu rini,pasti dia sudah menunggu.

Waktu sudah menunjukan pukul 12.25 itu tandanya waktu istirahat tiba.aku dan bunga hendak keluar untuk mencari makan.

Aku buka ponselku dan ternyata ada pesan dari mas rama

[Dek lagi apa]

[Udah makan siang belum]

[Maaf ya telat ngabarin,aku masih banyak kerjaan soalnya]

[Iya mas lanjutin aja,tapi jangan lupa makan ya mas,jangan cape-cape juga.adek juga mau nyari makan ini sama bunga] jawabku ga kalah perhatian

Aku masih penasaran dengan dua orang yang datang ke kantor ini.pikiranku tertuju pada lelaki yang menggunakan jas hitam.badannya mirip sama mas rama,tetapi kenapa mas Rama bilang kalau mau berkunjung ke perusahaan-perusahaan lain.

Ah sudah lah itu menambah beban pikiranku saja.lagian mas rama belum tau aku kerja dimana.

"Woiii cepetan udah laper ini,malah kangen-kangenan sama mas rama " teriak bunga yang sudah agak jauh di depanku

"Apasi sabar ngapa"aku berlari menyusul bunga

Kami pun sampai di tempat makan dan kami memesan makanan.setelah itu kami melahapnya dan sedikit menceritakan lelucon sehingga bisa membuat kami tertawa

"Masa sa kemaren aku ngeliat orang bawa motor tapi helm nya kebalik hahahahaha" ucap bunga di imbangi dengan ketawa jeleknya

"Kamu kenapa ga vidioin biar viral kan seru xixixi"saranku dan aku pun tertawa kecil

"Ngaworrr dia marah malah aku yang ketar ketir" bunga menabok punggungku

Setelah selesai makan dan puas tertawa kami berdua kembali ke kantor.

Sudah tidak terlihat lagi mobil mewah itu di parkiran kantor.

Bunga mendahuluiku memasuki kantor

"Pak mau nanya apakah orang yang tadi sudah pulang?" Tanyaku ke satpam

"Iya mba sudah barusan pulang karena urusannya sudah selesai"jelas satpam

"Pak kalo boleh tau nama laki-laki yang datang kesini siapa ya pak"tanyaku penasaran

"Tadi si saya denger-denger pak Ridwan manggil beliau dengan sebutan mas rama" satpam mengingat -ngingat kembali

Aku terkejut apa mungkin benar itu mas rama.tapi yang namanya rama kan ga cuma satu.ah pasti bukan mas rama.pasti itu rama yang lain.

"Oh oke pak terimakasih ya"

"Sama-sama mba"

"Ko tumben ya mas Rama belum mengirimku pesan apa mungkin sedang sibuk"aku yang merasa sedih karena belum dapet pesan dari mas Rama.

"Hayo mikirin apa.pasti mikirin mas rama. Mas mas resa lagi kangen ni sama kamu hahahahh" bunga tertawa bahagia mengejekku