webnovel

Unboxing

Setelah semua berlaku hari ini, Nara dan Rayhan berakhir pada teras depan. Menatap langit yang masih gelap dengan gerimis deras yang tidak menimbulkan suara bising. Biasanya, minuman yang cocok untuk musim begini adalah sesuatu yang hangat seperti teh atau jahe. Namun, untuk kali ini Rayhan meminta pada sang istri untuk dibuatkan susu cokelat hangat. Katanya dia bosan jika harus meminum teh terus-terusan. Ditemani Nara yang duduk tepat di sebelahnya, menghirup aroma hujan yang khas. Tangan sang suami merangkul erat tubuh Nara, memberikan kehangatan dari kulitnya.

Sekilas Rayhan menoleh ke arah Nara yang masih setia memandang hujan, ada guratan senyum yang muncul di wajahnya. "Kau suka hujan?" tanya Rayhan.

Wanitanya mengangguk dengan senyuman di matanya. "Iya, suara dan aromanya sangat menenangkan bagiku," jawabnya tanpa menoleh ke arah sang suami.

"Sama," timpal Rayhan.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com