webnovel

Hight And Zero

Algo adalah seorang manusia biasa tanpa kemampuan istimewa sejak lahir yang berjuang sendiri mempelajari Ilmu yang bisa membuatnya menjadi tak terkalahkan di antara semua-musuhnya. Namun, setelah kejadian yang tidak ia duga, membuatnya sadar akan sesuatu. Hingga dia memutuskan untuk menghentikan tekadnya menjadi Pendekar nomor satu dan mewariskan pengetahuannya kepada satu-satunya muridnya yang bernama Reihan.

Ragil_Tulus · Fantasy
Not enough ratings
20 Chs

Negara Iblis

Tiga bulan kemudian

Di alam lain, di Negara Iblis.

Kawasan dengan suluruh penghuninya adalah mahluk-mahluk ras Iblis. Di tempat itu kaya dengan energy negative. Di sana ada istana megah kediaman para Raja Iblis bersemayam.

Jumlah Raja Iblis di Nagara itu ada sepuluh.

Raja Iblis Zyabu, Dazim, Diablo, Zalanbur, Sauth, Walhan, Khanzab, Bara, Jagan dan Awar.

Setiap Raja Iblis memiliki prajurit, budak, dan pengikutnya. Sedangkan kekuatan Raja Iblis sendiri sudah sangat kuat, yang juga memiliki Binatang Iblis sebagai tunggangannya.

Dan saat ini Raja Iblis sedang berkumpul di pusat Istana untuk mendiskusikan bahwa telah terjadi kematian salah satu anggota Raja Iblis ketika berada di dunia manusia. Nama Iblis itu adalah Awar.

" Adakah dari kalian yang memiliki informasi perihal kematian Awar ? " Kata Zyabu

" Aku punya sedikit informasi ! " Jawab Jagan

Karena dia yang sering berhubungan dengan Awar hingga dia mengetahui sedikit informasi.

" Kalau begitu jelaskan ! " Perintah Zyabu

" Beberapa tahun sebelum kematian Awar, dia sempat memiliki manusia yang membuat kontrak dengannya ! Aku dengar manusia itu bernama Jarot ! " Jelas Jagan

" Kalau begitu kita bisa menggali informasi menggunakan manusia yang berhubungan dengan Jarot itu ! " Kata Dazim

" Tentu, tapi masalahnya ! Pulau itu di jaga dengan ketat oleh para penjaga di sana ! " Jelas Jagan sebelum lanjut berkata

" Karena kita belum memutuskan untuk memulai perang dengan mereka, kita bisa menggunakan manusia yang memiliki kontrak dengan anggota kita ! "

Sementara, sebenarnya banyak manusia yang menjadi pengikut mereka. Dan dengan manusia yang mengajukan dirinya sendiri untuk membuat kontrak dengan Iblis, Iblis tidak perlu menggunakan portal dimensi untuk masuk ke dunia seseorang yang terhubung dengan Iblis.

Sedangkan, jika mereka memutuskan untuk menggunakan portal dimensi. Itu akan memicu perang besar dengan manusia dan ras lain. Meskipun mereka merasa kuat, Namun mereka belum berminat untuk kesibukan perang.

" Itu rencana yang bagus dan lebih lembut untuk menyusup ! Karena bagaimanapun itu kesalahan manusia yang membuat kontrak dengan kita ! Hingga suatu saat kita akan menguasai dunia manusia ! " Kata Zyabu

Ketika itu mereka tertawa dengan apa yang mereka rencanakan untuk masa depan Iblis. Yang seakan-akan begitu mudah untuk menguasai dunia manusia. Selanjutnya, salah satu dari mereka memutuskan untuk segera melakukan penyelidikan atas kematian Awar.

" Baiklah, karena aku yang lebih memiliki informasi mengenai Awar, Serahkan misi ini padaku ! " Kata Jagan

" Oh, apa kau juga memiliki manusia yang membuat kontrak denganmu ? " Tanya Diablo

" Hahaha, itu mudah jika aku mau ! tapi aku tidak perlu, karena bawahanku sebagian punya budak manusia ! Kita sebagai Raja Iblis hanya Awar yang melakukan hal bodoh itu ! hahaha " Jawab Jagan

Tidak lama kemudian, Jagan memberi perintah kepada anak buahnya untuk melakukan penyelidikan itu.

**

Sementara Algo dan Reihan seperti biasa bersantai di teras rumah setiap malam dan di hangatkan oleh api unggun kecil. Sebenarnya mengapa selalu menggunakan api, itu untuk melatih pemahaman Reihan.

" Rei, bagaimana perkembanganmu ? " Tanya Algo

" Em, entahlah ? Aku saat ini hanya bisa merasakan energy saja, Tidak lebih ! "

Namun, Algo melihat bahwa sedikit demi sedikit energy dalam diri Reihan sudah mulai muncul berwarna orang dengan merah di setiap pinggirnya. Algo melihat itu adalah energy spiritual yang unik, meskipun Reihan belum menyadarinya.

" Sebenarnya, energymu sudah mulai menyala, Cuma kamu belum bisa melihatnya ! "

" Begitukah ? " Jawab Reihan

" Kalau begitu, apa warna milikmu Mas ? " Tanya Reihan

" Aku ? Kau lihat saja sendiri nanti pada saatnya ! "

" Ah, kau menyebalkan ! "

" hahaha! "

Sebenarnya energy dasar Algo berwarna biru, dan ketika dia memadukannya dengan kekuatan supranatural dan Iman. Dia berubah warna menjadi Cyan.

Selanjutnya, Reihan pun bertanya lagi.

" Mas, apa energy setiap orang sama ? "

" Tidak, seperti setiap orang yang lahir memiliki karakter yang berbeda ! Kemampuan yang berbeda juga ! "

" Kalau begitu bagaimana dengan tenaga dalam ? "

" Itu menggunakan cakra ! "

" Apa kau bisa ? "

" Aku sudah lama tidak melatihnya ! Karena aku tidak perlu ! "

" Eh ? "

Reihan tidak bertanya lagi setelahnya, karena semakin dia penasaran. Algo semakin tidak mau menjawab, Algo suka memberi pelajaran dengan teka-teki agar Reihan mengembangkan fungsi otaknya yang lama tertidur karena efek kesalahannya di masa lalu yang membuat dirinya Disleksia.

Kemudian, Algo pun menganjurkan sesuatu yang bermanfaat untuk perkembangan pemahaman Reihan.

" Rei ? "

" Ng? "

" Apa kau suka membaca ? "

" Kurasa tidak ?! "

" Kalau begitu, mulai sekarang belajarlah agar suka membaca ! terserah bacaan apa itu, itu akan sangat berguna untuk perkembangan otakmu dan imajinasimu ! "

" Oh, baiklah ! "

" Tapi, bukan bacaan porno juga ya ! "

" Hahah tentu tidaklah ! Aku tahu karena kau selalu memperingatkanku untuk melakukan hal yang lebih memiliki manfaat kan? "

" Syukur deh kalau kamu tahu ! " Kata Algo Sebelum lanjut

" Ingat ! Hiburan juga penting untuk perkembanganmu juga ! "

Setelah beberapa saat, Reihan teringat dulu suka baca komik-komik fantasy. Hingga dia memutuskan untuk mulai membaca dari genre fantasy dulu nantinya.

Selanjutnya waktu menjelang tengah malam, Reihan melatih dirinya untuk berkultivasi. Saat ini dia baru bertahan satu jam hanya untuk duduk diam bersilah. Setelah dia selesai berkultivasi di sebelah Algo.

" Lumayan ! betah satu jam sekarang, meskipun minimal 2 jam ! " Kata Algo menggoda Reihan

" Ah, itu saja aku sudah sering frustasi masih belum benar-benar bisa berkultivasi dengan benar ! "

" Jangan dipaksa ! Redam Ambisimu ! " Jelas Algo sebelum lanjut berkata

" Kau setiap malam kusuruh membuat api, tapi kau belum memahami prosesnya ! Dan dari situ terlihat bahwa kamu masih hanya terpaku pada hasilnya saja ! meskipun kayu itu terbakar ! "

Reihan yang mendengar perkataannya juga masih belum paham juga, tetapi dia selalu menjaga untuk teringat apa yang dia katakana. Dan sedikit demi sedikit memahaminya. Dia tahu bahwa dia memiliki Disleksia, maka dari itu dia harus tenang dan bersabar.

Sedangkan gurunya hanya akan mengajarkan sesuatu setelah dia bisa memahami pelajaran yang pertama. Sebelum yang pertama belum sempurna, dia tidak akan menambahkan pelajaran baru.

Tidak lama kemudian, Algo mendeteksi keberadaan seseorang dengan energy jahat mendekat ke arah rumahnya. Saat orang itu semakin mendekat, Reihan juga merasakannya, namun dia belum bisa membedakan mana yang jahat dan mana yang tidak.

" Mas ? Aku merasakan energy yang terasa menekan sampai dadaku !? " Tanya Reihan

Sementara Algo yang sudah dari tadi merasakannya hanya menganggukan kepalanya.

Hingga ketika orang itu sudah berjarak 10 meter dengan rumahnya dan mulai terlihat sosok orang itu. Orang itu berkata.

" Siapa yang bernama Algo ? " Tanya orang misterius

" Itu aku ! " Jawab Algo yang tenang sambil mengamati si misterius. Meskipun sebenarnya dia tahu, tujuan orang ini bukan hal yang baik.

Namun, orang itu tanpa mengatakan apapun, Dia langsung melonjat dari jarak sepuluh meter ke arah Algo untuk bermaksud membunuh.

" Bang ! "

Dalam jarak lima meter, orang itu tiba-tiba berhenti, meskipun telah mencoba berontak, tetapi percumah karena Algo menggunakan kekuatan jiwanya untuk mencengkeram jiwa musuh. Meskipun orang ini datang dengan tubuh fisiknya, namun jika jiwa terkunci, dia tidak akan bisa bergerak. Kecuali dia lebih kuar dari si pengunci.

Sementara orang yang terkunci di udara itu tidak berkutik, Algo mengajukan pertanyaannya.

" Mengapa kau ingin membunuhku ? "

" Kau yang membuatnya ! "

Algo tertegun dengan jawabannya, tetapi dengan mengamati energy jahatnya yang seperti Iblis, Algo memiliki kesimpulan bahwa mungkin orang ini adalah salah satu anggota atau murid Jarot yang beberapa bulan lalu terbunuh olehnya.

" Oh, mengkinkah ada hubungannya dengan Jarot ? " Tanya Algo untuk memastikan kesimpulannya

Selanjutnya, orang misterius yang hadir ini sebenarnya adalah manusia yang berkontrak dengan Iblis, yang mana dia adalah anggota dari bawahan Jagan.

" Heh ! Tidak salah lagi ! " Kata pengikut Iblis

Setelah mengatakan hal itu, dia berusaha untuk kabur tapi percumah. Dia tidak mampu melakukan upaya apapun dengan cengkraman spiritual Algo. Bagaimanapun pengikut Iblis ini hanya diperintah untuk mancari informasi akurat.

Namun, saat ini mustahil untuk kabur tanpa bantuan Raja Iblis. Sedangkan Awar yang sebagai salah satu Raja Iblis telah mati di tangan Algo.

" Cih, mau kabur ya ? Tapi maaf saja aku harus memusnahkanmu untuk keamanan selanjutnya ! Karena kau pasti ingin memberitahu yang lain penyebab kematian Iblis yang ada pada Jarot kan? "

Kata Algo sebelum dia meledakan jiwa orang itu dengan cengkeraman spiritualnya.

" Boom! "

Jiwa yang hancur hanya menyisahkan tubuhnya saja yang utuh.

Namun, setelah itu Algo dipusingkan dengan tubuh tak bernyawa itu. Bagaimanapun akan menjadi masalah jika ada mayat di kawasan rumahnya terlihat orang lain.

Sedangkan Reihan yang terkejut menyaksikan semua ini di buat heran dan takut, merasa semua ini seperti mimpi.

" Mas ? " Tanya Reihan

" Apa sebenarnya yang terjadi ? " Lanjut Reihan

Sebenarnya Reihan hanya melihat orang itu melonjat dari jarak sepuluh meter hingga tiba-tiba entah kenapa berhenti di udara. Dan setelah beberapa perbincangan dengan Algo, orang itu tidak sadarkan diri. Yang sebenarnya telah mati.

" Hah.. Akan kujelaskan nanti ! "

Kata Algo yang terlihat bingung karena ada orang yang masih Nol dalam hal kultivasi menyaksikan hal ini.

Selanjutnya, setelah Algo berpikir bagaimana cara menyembunyikan tubuh tak bernyawa ini. Dan hanya punya satu cara untuk menyembunyikannya dengan aman hingga tidak ada jejak tersisa.

" Blackhole ! "

Dia menggunakan skill Blackholenya untuk menyerap dan menghancurkan tubuh tak bernyawa itu lewat Blackhole. Dengan mengaktifkan Blackhole di dua telapak tangannya dan menyerap sekujur tubuh itu mulai dari kepalanya.

Semuanya terserap oleh Blackhole, apapun yang tersentuh. Termasuk tanag yang menjadi tempat di mana tubuh itu terjatuh.

Setelah selesai membereskan tubuh itu, Algo berpaling untuk kepada Reihan. Namun, dia melihatnya terbaring di teras yang ternyata pingsan.

' Eh ? Dia pingsan ? Seharusnya kau pingsan lebih awal ! Ck ck ck..! ' Gumam Algo