webnovel

Hello, Riska

Adult Romance—Action. “Live must go on, but you don't let me move on.” Meira Aurora, si model majalah dewasa yang namanya terkenal seantero Universitas Malaka dalam predikat buruk, sebab pekerjaannya mendapat stigma negatif dari manusia di kalangan kampus. Bagi semua mahasiswa, Meira terlalu menggiurkan, kalau bagi mahasiswinya Meira terlalu menjijikan. Mereka bahkan mengira kalau Meira sering melakoni make out dengan dosen agar nilainya naik. Ada satu hari di mana seorang mahasiswa pemimpin organisasi Mapala di kampusnya berhasil menarik perhatian Meira, Riska Prakasa namanya. Berkat video kissing scene Riska serta Luna yang Meira dapatkan hari itu, ia bisa menarik Riska dengan mudah ke arahnya. Lambat laun Riska tahu siapa Mey sebenarnya, tentang kehidupan yang brutal serta segudang omong kosong, Riska juga tahu alasan Meira selalu menangis di kolong meja ruang makan. Riska mulai memiliki alasan mengapa ia harus menjaga Meira agar tetap baik-baik saja saat seseorang ingin melenyapkan gadis itu. Lantas, ada hari di mana pekat benar-benar menghampiri Meira dan memunculkan titik terendah dalam kehidupannya. Copyright by aprilwriters 2021.

aprilwriters · Urban
Not enough ratings
244 Chs

Photoshoot.

"Axel, makasih banyak ya." Untuk kesekian kalinya Meira mengatakan hal yang sama, lama-lama sepasang telinga Axel panas kalau mendengar hal itu terus.

"Ya ampun, Mey. Kan gue udah bilang 'iya sama-sama' dari tadi, lo masih aja bilang kayak gitu, nggak lihat itu muka si Riska makin kusut, mending hibur dia aja sana daripada recokin gue." Axel tengah melihat hasil akhir yang masuk ke laptopnya setelah memotret pasangan Riska dan Meira siang ini. Momen yang cukup langka saat tiba-tiba Meira menghubunginya dan menyewa jasa foto dari Axel, sontak fotografer itu mengiyakan.

Lucunya, saat Meira bernegosiasi soal harga, Axel justru menolak mentah-mentah, ia tak meminta sepeserpun uang untuk biaya photoshoot dadakan tersebut dengan alasan kalau Meira adalah temannya di agency, padahal biasanya jika Axel sudah mengangkat kamera untuk memotret sesuatu, puluhan juta langsung masuk ke rekening, tapi kali ini ia tak membebankan uang seperak pun.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com