14 Ngidam

Hari ini Nadia sudah diperbolehkan pulang oleh dokter. Radit sudah mempersiapkan barang yang akan dibawanya pulang. Nadia juga sudah selesai bersiap siap untuk pulang.

"Udah sayang?"

"Udah mas, yuk mas pulang."

"Oke sayang."

Mereka berjalan dengan Radit memeluk pinggang istrinya itu. Rona bahagia tampak dari wajah kedua orang itu. setelah beberapa saat mereka telah sampai di lobi rumah sakit.

"sayang, kamu tunggu sini dulu ya. aku mau ngambil mobil. kamu nggak apa apa kan?"

"Iya mas, nggak apa apa kok. buruan ambil mobilnya."

"siap sayang."

Radit beranjak meninggalkan Nadia menuju tempat parkir dimana mobilnya berada. setelah beberapa saat dia berada di depan lobi rumah sakit dan menghampiri istrinya untuk membawakan barangnya.

"Yuk sayang." ajaknya sambil membawakan barang istrinya.

"Yuk mas!"

mereka akhirnya pergi meninggalkan rumah sakit. Radit terlihat senyum senyum sendiri dan membuat Nadia mengernyitkan keningnya merasa heran melihat suaminya.

"Kamu kenapa Mas senyum senyum sendiri?"

"Hah? enggak sayang lagi bahagia aja!"

"Bahagia ?"

"Iya, bahagia karena sebentar lagi kita bakalan punya malaikat kecil."

"Aku juga bahagia mas." jawab Nadia sambil bergelayut manja di lengan suaminya.

"kamu nggak pengen apa apa sayang?"

"ehmmm sebenarnya sih lagi pengen sesuatu mas."

"Lagi pengen apa emangnya?"

"Hmmm...pengen kamu nyanyi mas?"

"Nyanyi?"

"Iya nyanyi?"

"Nyanyi lagu apa?"

"Nyanyi lagu India mas."

"Apa?Kamu kan tahu sayang aku nggak suka lagu India."

"oh jadi gitu kamu nggak mau nurutin aku nih mas? ya udah!" Nadia melepaskan tangannya dari tangan suaminya itu. Radit yang melihat perubahan sikap istrinya merasa bersalah dan segera membujuk istrinya itu.

"Kamu marah ya sayang?"

"Nggak!" jawab Nadia ketus. Radit menyerah dengan rajukan istrinya dan menuruti istrinya walaupun dia sama sekali tak mengetahui lagu India sama sekali.

"Oke aku bakalan nyanyi, nurutin ngidam kamu."

"Beneran?"

"Kamu mau aku nyanyi lagu apa Nad?"

"Bentar!"

Nadia membuka hapenya dan melihat daftar playlist lagunya. dia memang penggemar lagu India, penyanyi seperti Shreya Ghoshal, Arijit Singh, Palak Muchhal, Vishal Dadlani sudah pasti ada di playlist lagunya. Setelah lama mencari akhirnya dia tertuju pada sebuah lagu yang menurutnya sangat ingin dinyanyikan suaminya itu.

"Udah ketemu lagunya?"

"Ini mas lagunya."

Nadia memutarkan lagu tersebut. Lagu The Hook Up dari soundtrack Student Of The Year 2 yang dinyanyikan Shekhar Ravjiani dan Neha Kakkar

Radit mendengarkan lagu yang diputarkan oleh istrinya itu. Radit mengernyitkan keningnya, bagaimana mungkin dia bisa menyanyi lagu India dengan tempo secepat itu?

"Kenapa Mas?"

"Nggak papa sayang. Ini bener lagunya kayak gini?"

"Iya mas, emang kenapa? kamu nggak mau?"

"Ya bukannya nggak mau sayang, lagunya aja temponya cepet banget kayak gitu."

"Terus?"

"kalau nyanyi lidah aku pasti bakalan kesrimpet soalnya gak kebiasa kan?"

"Mau atau nggak?"

"Iya aku mau, aku usahain!"

Radit bernyanyi lagu itu walaupun lidahnya tak biasa. Nadia memprotes suaminya karena salah lirik. Radit berusaha menyanyi sampai 10 kali barulah Nadia merasa puas dengan suara Radit hingga tak terasa sampai di rumah.

"Udah kan sayang? udah puas kan?"

"Udah mas, makasih ya!"

Nadia segera turun dari mobil dan memasuki rumah. Radit mengikuti dari belakang. Tiba tiba Nadia merasa perutnya bergejolak dan merasakan perutnya seperti diaduk aduk. sontak dia menutupi mulutnya dan berlari ke kamar mandi. Radit yang melihat Nadia panik dan mengikutinya.

Hoeeekkk.....hoekkkk...hoekkkk....

Nadia memuntahkan semua isi perutnya. Radit yang melihatnya hanya bisa memijat tengkuk istrinya itu. setelah 15 menit kemudian Nadia selesai muntah dan ingin segera beristirahat. keringat dengan deras mengalir di wajahnya.

"Udah sayang."

"Udah mas!" Nadia hanya menjawab dengan lemas.

"apa perlu kita ke rumah sakit lagi sayang?"

"Nggak mas, ini emang biasa awal kehamilan kata dokter. mas nggak usah khawatir."

"Beneran?"

"Iya mas."

"Ya udah aku antar kamu ke kamar ya."

"Iya mas."

Radit mengantarkan istrinya itu ke kamar. dan segera membaringkan tubuh Nadia yang lemas karena muntah muntah tadi. tiba tiba dering telponnya berbunyi. dia pamit ke istrinya dan meninggalkan kamar.

"aku angkat dulu ya sayang. kamu istirahat aja ya!"

"Iya mas."

Nadia akhirnya beristirahat karena merasa lemas. sementara itu Radit mengangkat telepon yang ternyata dari Sony. sahabatnya.

"Halo ada apa Son?"

"Gue mau kasih tahu sesuatu yang penting Ama loe!"

"oke, mau ketemuan dimana?"

"Di cafe biasa! Gue tunggu jam 4 ya bro."

"oke."

Sebenarnya ada apa sampai Sony menelpon dan ngajakin gue ketemu? Semoga aja bukan hal buruk. Pikir Radit

*****

Maaf ya aku masukin unsur India soalnya aku penggemar lagu India. dan lagu yang dipilih Nadia emang aku suka banget Ama lagunya...😂😂😂

avataravatar
Next chapter