3 Class 1-A

3 Hari setelah ujian Masuk UA, Zen akhirnya diterima dengan poin tertinggi dan mendapatkan posisi pertama. Dia akan berada di kelas 1-A. Zen sudah tidak kaget dengan hal ini.

Keesokan harinya, hari pertama masuk Academy UA dimulai. Zen bergegas bangun pagi dan berangkat.

Terlihat diluar gerbang, Academy ini sangatlah besar. Zen berpikir kalau dia lebih percaya jika UA lebih baik disebut kota daripada Academy karena sangat besar dan luas.

Disana, banyak murid baru yang berangkat sekolah. Sesampainya di kelas, Zen mencari kelas 1-A. Beberapa saat kemudian, akhirnya dia sampai disana. Dia melihat gerbang kelas sangat besar. Zen berpikir jika gerbang ini dibangun dengan ukuran seperti ini karena untuk mengantisipasi para pengguna quirk mutan jenis raksasa.

Zen masuk ke dalam kelas, disana Zen melihat beberapa tokoh sudah berada di sana, seperti Iida, Momo, Mina, kirishima, kaminari dan lain-lain. Zen pergi ke tempat duduknya yang berada di paling pojok kelas dekat jendela.

Mina: "Halo halo, perkenalkan semuanya, Namaku Mina Ashido, Aku memiliki Quirk Asam."

Momo: "Halo mina, Perkenalkan namaku Momo Yaoyorozu, Quirk Creaty."

semuanya pun saling memperkenalkan diri. Hanya Zen yang masih diam memandang keluar jendela dan tak mempedulikan mereka semua.

Beberapa menit kemudian, Seseorang berambut blonde masuk ke kelas. ya. dia adalah Bakugo Katsuki.

Bakugo melihat Zen duduk di pojokan sambil melihat jendela keluar tanpa mempedulikan yang lain hanya melihat Zen dengan tatapan serius. Entah apa yang ada di pikiran Bakugo saat melihat Zen.

Semua berjalan seperti di Canon. Seperti Izuku yang terkejut dengan kehadiran Aizawa yang sedang tertidur, Aizawa yang memperkenalkan dirinya ke kelas, dan lain lain.

Aizawa: "Baiklah, perkenalkan, namaku Shota Aizawa, Hero Name Eraser Head, aku akan menjadi wali kelas dari kelas ini. Sekarang, ganti baju kalian lalu pergi temui aku di lapangan!"

""Haik, Sensei!""

Jawab semua anggota kelas

Beberapa saat kemudian setelah berganti baju, para murid pun keluar menuju lapangan menemui Aizawa. Sama seperti di Canon, kali ini adalah dihari pertama masuk, Semua murid akan di test Quirknya.

Pertama adalah SoftBall. Aizawa-Sensei melempar ke Bakugo dan menanyakan sesuatu.

Aizawa: "Seberapa jauh kau melempar saat di Smp?!"

Bakugo: "Tsk, 74 meter"

Aizawa: "Bagus. Sekarang coba kau lempar menggunakan Quirkmu!"

Bakugo: "Heee..."

Bakugo tersenyum sinis lalu pergi ke area yang sudah di tentukan. Dia bersiap untuk melempar bola itu menggunakan Quirk miliknya.

Bakugo: "SHINEEEE!!!"

BOOMM!!

bakugo melempar bola menggunalan Quirk peledaknya agar bola semakin jauh meluncur

Aizawa: "702,2 Meter. hmmm, Tidak buruk!"

""Woaahh!!!""

Kirishima: "Uwah, Itu tadi sangat keren."

Mina: "Terlihat menyenangkan!!"

Aizawa: "Ohhh, Terlihat menyenangkan katamu?! Baiklah, siapapun yang berada di posisi terakhir, akan dikeluarkan dari kelas."

""EEEEEEHHHH""

Zen: 'Tch.... Mereka semua sangat berisik! tentu saja dia tidak akan melakukannya bodoh!' Batin Zen

.

.

.

.

.

.

.

Semua pun akhirnya sudah melempar bola mereka. Hanya Zen yang belum melakukannya. Dan kali ini adalah giliran dia untuk melempar.

Aizawa: "Zen, Sekarang giliranmu."

Zen pun tersenyum lalu mengabil bola yang diberikan Aizawa-Sensei kepadanya.

Aizawa: 'Mari kita lihat, seberapa kuat quirkmu ini' Batin Aizawa-Sensei

Zen pun bersiap di tempat. Dia mengambil ancang-ancang melempar bola lalu...

BOOMM

CRAAK!

Tiba-tiba, udara disekitar Zen menjadi retak. Hal ini membuat semua murid kelas 1-A terkejut kecuali Bakugo dan Izuku karena mereka sudah mengetahi Quirk yang Zen miliki.

DUAARR

Tiba-Tiba, tanah mulai hancur berantakan dan bola terlempar cukup jauh. Hembusan angin sangat kuat mengakibatkan seluruh murid kelas 1-A terjatuh dan terpental karena daya Sockwave yang dihasilkan dari kekuatan Gempa Zen.

Kirishima: "G... gila!!!"

Kaminari: "Dia... Meretakkan udara?"

Momo: "Apa apaan kekuatan itu. Dia dapat menghancurkan tanah dan membuat gempa hanya karena melempar bola?"

Bakugo: 'Seperti biasa, Bajingan ini sangat kuat! Tch, suatu hari aku pasti akan melampauinya!' Batin Bakugo

Semua murid terkejut dengan kekuatan yang dimiliki Zen. tak terkecuali All Might yang sedang mengumpat dan melihat pewarisnya. Dia terkejut dengan kekuatan yang dimilki Zen. Memang benar, AllMight pernah melihat kekuatan Zen melalui monitor layar pada saat ujian masuk Yuei. Namun, jika dilihat secara langsung, tampak lebih mengerikan.

Aizawa: "500Km...."

""APAAA!!!"" teriak semua murid kelas

Aizawa: 'Bocah ini..... '

Setelah melakukan aksinya, Zen kembali menuju ke tempatnya yang tadi. Zen berpikir 'Apakah tadi aku terlalu berlebihan yah?' karena bagaimanapun Zen menahan diri, Kekuatan gempa yang dihasilkan tetaplah sangat besar. Mau sekecil dan sebesar apapun Zen menahan diri, hasilnya tetap akan menghancurkan area sekitar. Inilah kelebihan dan kekurangan dari kekuatan Gempa milik Zen.

Zen: 'Kekuatan Gura Gura No Mi memeang sangat menjijikkan!!'

Batin Zen sambil tersenyum mengerikan.

Momo: "Anuu.... bisakah aku mengetahui apa quirkmu?"

Zen: "Oh, etoo, kau Momo yaoyorozu kan? Btw, Quirk ku adalah Gempa. Aku dapat memanipulasi gempa berkekuatan tinggi sesuka hatiku!"

""Woah! Sugoii!!""

Teriak semua murid kelas 1-A

Kirishima: "Kau terlihat sangat jantan, Kawan!!!"

Zen: "Terima kasih.... kurasa?!"

Aizawa: "Zen, apakah kau bisa menahan diri saat menggunakan kekuatanmu. Maksudku, apakah kau bisa memperkecil area kerusakan dengan kekuatan mengerikanmu itu?!"

Zen: "Maaf Sensei. Sayangnya aku tidak bisa melakukannya. Walaupun aku menahan diri agar menggunakan sebagian kecil kekuatanku saja dampaknya akan tetap sama. Kerusakan parah!"

Aizawa: "Souka! Apakah ada kemungkinan kau bisa memperkecil area kerusakan!"

Zen: "Aku sangat Yakin 100% bahwa Quirk yang aku miliki tidak bisa melakukan hal itu. Mau melatih sekeras apapun dan sebrutal apapun hasilnya akan tetap sama."

Mina: "Itu benar benar mengerikan!"

Momo: "Kau benar. coba pikirkan saja jika kau memiliki kekuatan yang sangat besar dan mau sekuat apapun kau menahan diri hasil dari dampak kekuatanmu akan tetap sama seakan kau tidak pernah menahan diri menggunakan kekuatanmu."

""Woaahh""

Kagum semua murid kelas 1-A

Bakugo: "Tch.... itu belum seberapa. Jika kau tau, saat latihan dulu, si bajingan ini pernah menghancurkan hutan aeluar 15 Km dalam sekali serangan dan membuat huta itu menjadi terbangkalai karena kerusakan yang ditimbulkannya."

""APAAA!!!""

Teriak ketidak percayaan semua murid kelas 1-A

Zen: "Ma.... padahal saat itu aku ingin mengetahui seberapa kuatkah kekuatan Quirk ku saat ini. Gurararara!!"

Zen: 'Njir, Gua malah mirip Shirohige pas ketawa!'

Bakugo: "Tch... suatu saat nanti aku pasti akan mengalahkanmu!"

Zen: "Ahhh, Berjuanglah."

avataravatar