CHP 0

POV ALEX

Halo, nama ku adalah Alex Date, panggil saja Alex. Aku orang blesteran orang jepang dan orang amerika. Ayah ku orang Amerika, dan ibu ku orang Jepang. Aku sekarang tinggal di Jepang.

Aku memiliki ciri-ciri, rambut berwarna putih silver, iris mata ku berwarna coklat, tinggi badan ku sekitar 175 cm an, badan ku sedikit berotot.

Aku tinggal di jepang bersama adik perempuan ku, ke dua orang tua ku telah lama meninggal.

Saat orang tua ku meninggal aku mulai mencari nafkah untuk sekolah ku dan adik ku, tentu saja juga buat kebutuhan sehari-hari. Ya walau pun uang warisan dari kedua orang tua ku sangat lah menumpuk, mending cari uang sendiri buat kebutuhan yang lain dan supaya biar gak gabut, hehehe.

Saat ini aku berada di bangku SMA kelas 3, sedangkan adik ku berada di bangku SMP kelas 3 juga.

Saat ini aku sedang mandi setelah bangun pagi, setelah mandi aku pun langsung mengenakan seragam sekolah ku.

Setelah itu, aku langsung menggunakan pakaian sekolah dan atribut sekolah. Setelah menggunakan seragam dan semua atribut sekolah, aku pun keluar kamar dan menuju ke bawah. Lebih tepat nya ke ruang makan.

Saat sampai di sana, aku melihat ada perempuan yang menggunakan seragam SMP, memiliki ciri-ciri rambut pirang emas dengan kuncir ekor kuda, pupil mata berwarna coklat kehitaman, tinggi nya sekitar 160 cm an. Ya itu adalah adik ku satu-satu nya dan satu-satunya keluarga yang ku punya.

Dan nama adik ku adalah Charlotte Date

Kalau kalian bertanya apa kah aku punya paman atau bibi? Jawaban nya adalah tidak akan ku anggap. Kenapa? Karena mereka hanya lah seorang penjilat.

Jujur, aku gak suka sama orang ber tipe ini!

Dan kalian bertanya apa kah aku punya kakek dan nenek? Jawaban nya adalah punya. Kenapa aku dan adik ku tidak tinggal di sana? Jawabannya adalah aku tidak ingin merepotkan mereka berdua di desa.

Okey kembali ke topik

Saat aku sudah sampai di ruang makan

"Ohayou nii-chan" Ucap Charlotte kembali memasak di kompor

"Ohayou juga Charlotte" Ucap ku sambil berjalan menuju ke meja makan, dan duduk di kursi buka di meja hehehe

Sambil menunggu makanan yang di buat oleh Charlotte adik ku, aku memutus kan untuk melihat youtube sebentar

15 menit kemudian

Saat aku sedang menonton youtube, aku mendengar suara dari Charlotte adik ku.

"Nii-chan ini sarapan nya sudah matang" Ucap Charlotte sambil meletakan makanan di depan ku, kemudian berjalan menuju kursi yang ada di depan ku

Saat mendengar suara Charlotte, aku langsung mematikan hp dan menyantap makanan ku.

Time skip setelah makan

Aku saat ini sedang meminum teh yang di buat kan oleh Charlotte. Dan Charlotte saat ini sedang mencuci perlengkapan makan.

Beberapa saat kemudian aku melihat Charlotte sudah selesai dengan pekerjaan nya

"Ayo Charlotte kita berangkat" Ucap ku ke Charlotte sambil memegang tas dan berjalan keluar dari ruang makan

"Baik nii-chan" Ucap Charlotte dengan berjalan ke arah kursi dan mengambil tas nya, kemudian pergi keluar dari ruang makan

*****

Aku dan Charlotte saat ini sedang berjalan kaki menuju ke sekolah kami masing-masing.

Saat kami sampai di perempatan, kami pun berpisah

"Nii-chan hati-hati di jalan ya" Ucap Charlotte

"Ya, kamu juga hati-hati. Dan belajar dengan giat" Ucap ku sambil mengelus-elus kepala Charlotte

"Umm, nii-chan, jangan memperlakukan aku seperti anak kecil lagi donk, hmmph" Ucap Charlotte sambil menggembungkan salah satu pipi nya

Aku yang melihat tingkah Charlotte pun cuma bisa ketawa, habis ketawa aku langsung berhenti mengelus+elus kepala Charlotte.

Saat aku melihat rambu lalu lintas nya berwarna merah untuk kendaraan dan berwarna hijau untuk pengguna jalan kaki. Aku pun langsung pamit ke Charlotte

"Kalau begitu aku jalan dulu an ya Charlotte" Ucap ku sambil berjalan ke arah depan

"Haik, hati-hati nii-chan" Ucap Charlotte sambil menunggu giliran untuk menyebrang jalan

******

Saat ini aku sudah sampai di dalam kelas ku, aku duduk di bangku pojok kiri belakang, tempat legendaris di serial anime-anime hehehe.

Saat aku duduk sambil mendengar kan musik melalui earphones ku, datang seorang yang menyapa ku

"Yo lex, apa kabar?"

Saat aku melihat ke arah suara berasal, aku melihat bahwa yang menyapa ku adalah sahabat baik ku yang bernama Hayama Akira,

Akira memiliki ciri-ciri warna rambut berwarna putih silver sedikit gelap panjang sampai se bahu yang di kuncir ekor kuda, warna pupil mata nya berwarna hijau daun, warna kulit nya berwarna coklat sawo mateng, tinggi nya sekitar 160 cm an

Okey kembali ke topik

"Owh, Akira, kabar ku baik saja. Gimana kabar mu?" Ucap ku basa basi

"Ya seperti yang kau liat" Ucap Akira

"Nanti malem kita nongkrong gak?" Nanya Akira

"Hmm, kaya nya aku gak ikut dulu deh" Ucap ku

"Emang kenapa?"

"Ya, gimana ya. Besok itu ultah adik ku, jadi aku tidak bisa nongkrong ntar malem" Ucap ku

"Ah, aku hampir lupa. Bahwa besok adalah hari ulang tahun si Charlotte, adik mu" Ucap Akira

"Ya gitu lah" Ucap ku dengan apa ada nya

Saat sedang berbincang-bincang dengan Akira, tiba-tiba bel sekolah berbunyi, menandakan bahwa pelajaran jam pertama akan di mulai.

*KRING... *KRING... *KRING...

Jadi kami memutus kan untuk kembali ke tempat duduk nya masing-masing.

Dan beberapa saat kemudian, seorang guru masuk ke dalam kelas.

"Baik lah anak-anak, tolong buka buku paket sejarah, dan buka halaman 50" Ucap guru itu

Setelah itu kami pun menuruti perkataan guru, dan pelajaran pun di mulai

********

TIME SKIP

Akhirnya bisa pulang juga, tapi besok Charlotte ulang tahun. Jadi, aku membeli kan hadiah apa ya untuk nya?

Saat aku sedang memikirkan sesuatu, aku di datangi oleh Akira dan pacar nya

"Lex, duluan ya" Ucap Akira sambil memegang tangan pasangan nya dengan mesra

"Ya hati-hati" Ucap ku ke Akira, setelah itu Akira pun langsung keluar kelas dengan pasangan nya

Hadeh, jomblo sendirian emang gak enak, apa lagi melihat orang yang sedang bermesraan di depan mata. Dah lah aku langsung pulang aja

Lalu aku pun langsung meninggal kan kelas dengan tas yang ku gantungkan di pundak kiri ku.

Enak nya membeli hadiah apa ya buat Charlotte? Hmm...

Saat ini aku sedang berjalan kembali ke rumah sambil memikirkan hadih buat si Charlotte, adik ku

******

AUTHOR POV

Di sebuah jalan terdapat perempuan yang sangat cantik sedang menunggu lampu hijau buat berjalan.

Perempuan itu memiliki ciri-ciri rambut hitam kedikit ke silver an yang di kuncir, pupil mata nya berwarna coklat oren cerah, memiliki tinggi sekitar 169 cm an, menggunakan gaun one piece berwarna hitam, memiliki body yang aduhai, dan memakai sandal hak sedang

Saat ini dia sedang menunggu di tepi jalan sambil menunggu lampu hijau,

'Ah... Akhir nya bisa ke dunia bumi' pikir nya sambil menunggu lampu hijau

'Enak nya kemana ya? Mumpung aku lagi di bumi' pikir nya

Saat dia sedang asik memikirkan harus kemana, di samping nya ada seorang laki-laki

Laki-laki itu memiliki ciri-ciri warna rambut berwarna putih silver, pupil mata nya berwarna coklat, tinggi badan nya sekitar 175 cm an, badan nya sedikit berotot, memakai pakaian sekolah menengah, dan juga menggunakan sepatu pdh hitam.

Ya laki-laki itu adalah MC kita

Okey kembali ke topik

Saat ini Alex sedang memikirkan hadiah yang cocok untuk si Charlotte, adik nya.

'Hmmm, harus kah aku membelikan yang dia ingin kan?' pikir nya

Beberapa saat kemudian lampu pun berubah menjadi hijau, dan semua orang langsung menyebrang jalan.

Di jalan, terlihat bahwa ada mobil dengan kecepatan tinggi yang susah di kendalikan, dan supir nya kelihatan sedikit mabok.

"S-sial kenapa rem mobil ini jadi blong!" Ucap si sopir

Dan mobil itu melaju dari arah kiri menuju ke arah tempat penyebrangan yang di lalui si Alex.

Saat perempuan itu sedang jalan, tiba-tiba terdengar suara klakson dari arah kiri nya.

*TIN... *TIN... *TIN...

'Sial, wanita itu dalam bahaya. Aku harus menyelamatkan nya' pikir Alex

Dan entah apa yang di pikir kan oleh si Alex ini, tiba-tiba tubuh nya secara otomatis bergerak untuk menyelamatkan nya dari sebuah tabrakan.

Alex berlari untuk menyelamatkan gadis itu, dan dia berhasil menyelamatkan hadis itu dengan cara mendorong nya ke depan. Tapi, sayang nya Alex telat untuk menghindar

*TRIT... *BRUK...

Alex pun tertabrak sejauh 5 meter dari tempat awal. Dan terdapat banyak suara orang yang heboh karena tabrakan tadi

"Kyaa" Teriak perempuan acak

"Cepat selamat kan bocah itu, sapa tau dia masih bisa selamat!" Ucap orang acak

'Arh... A-apa kah aku akan mati secepat ini? A-apa kah Charlotte akan sanggup tinggal sendirian tanpa diri ku? A-aku harap Charlotte bisa menjalan kan kehidupan ini tanpa ada nya aku di samping nya' pikir Alex yang sudah menerima nasib nya

'Ah... Aku pun sekarang sudah tidak bisa merasakan tubuh ku lagi. Selamat tinggal Charlotte adik ku. Aku harap kamu bisa menjalani kehidupan mu tanpa diri ku ini' pikir Alex perlahan mulai menutup mata nya.

******

Terlihat sebuah jiwa yang mengambang dan melayang di dalam void.

Jiwa itu memiliki warna emas murni yang sangat terang, hingga di sekeliling jiwa itu jadi terang.

''Ugh, ini di mana?" kata jiwa itu sambil melihat sekeliling nya.

"Argh... Ha... Ha... Ha... I-itu benar, aku sudah mati untuk menyelamatkan seorang gadis!" Ucap nya

Dan tiba-tiba ada cahaya yang sangat silau datang dari arah depan jiwa itu,

"Ugh, silau. Mungkin itu jalan keluar nya" Ucap nya

Beberapa saat kemudian, jiwa itu sudah sampai di sebuah ruangan setelah melewati cahaya tadi.

"I-ini di mana lagi?" Ucap nya bingung sambil melihat sekeliling nya

"Ah... Akhirnya kau sudah sampai ke sini nak" Ucap kakek-kakek yang habis minum teh

"I-ini di mana ya kek?" Nanya nya

"Tenang lah dulu, dan duduk dulu Alex" Kata kakek itu

Dan Alex pun menuruti nya. Setelah duduk di depan kakek itu

"Untuk pertanyaan mu tadi adalah tempat ini adalah ruang kerja ku" Ucap kakek itu

"Ruang kerja?" Nanya Alex yang masih bingung

"Ya, dan aku adalah seorang dewa tertinggi" Ucap kakek

"A-anda dewa!" Kata Alex sambil terkejut

"Ya aku adalah dewa" Ucap dewa itu

"M-maaf kan kelancangan saya ini dewa" Ucap Alex yang meminta maaf ke dewa itu

"Sudah lah tidak apa-apa. Seharus nya yang minta maaf adalah aku" Ucap dewa dengan nada minta maaf di bagian akhir kata nya

"Apa maksud anda?" Nanya Alex pada dewa yang ada di depan nya

"Ya, karena kau telah menyelamatkan putri semata wayang ku dari sebuah kecelakaan. Jadi, aku berterima kasih ke pada mu telah menyelamatkan putri ku. Dan aku juga minta maaf jika nyawa mu telah menghilang" Ucap dewa

"D-dia putri anda!?" Nanya Alex dengan nada kaget

"Ya aku adalah putri nya, nama saya Lumia. Dan saya minta maaf karena diri ku kamu jadi meninggal sebelum waktu nya" Ucap seorang gadis yang datang dari arah belakang dewa

Saat Alex melihat nya pun langsung terfokus kepada nya

Dia memiliki ciri-ciri, rambut biru muda yang panjang, warna iris mata nya berwarna hijau muda, tinggi sekitar 165 cm an, dia menggunakan gaun berpaduan antara warna putih dan ungu tua, dia memiliki warna kulit putih, dia menggunakan sarung tangan berwarna hitam, dia menggunakan stoking berwarna hitam, dan menggunakan sandal hak sedang



Saat Alex melihat nya, tanpa sadar Alex mengucapkan

"Cantik sekali" Ucap Alex pelan, tapi masih bisa di dengar oleh mereka

"A-aku, c-ca-cantik" Gumam nya di wajah nya sudah penuh dengan warna merah dan sedikit mengeluarkan asap dari kepala nya

Sedang kan sang dewa yang melihat putrinya pun hanya bisa menggeleng-geleng kan kepala nya

"Guh" Batuk palsu dewa

Mereka berdua pun langsung tersadar dari dunia mereka, dan melihat ke arah sang dewa

"Jadi, aku akan memberi kan kamu kesempatan kedua dengan 5 permintaan sebagai permintaan maaf dan Terima kasih"

"hah?? Kau benar benar yakin. Jika memang seperti itu, maka aku akan dengan senang hati menerimanya"

"Tentu saja aku serius" Ucap Dewa

"Kalau begitu aku menerimanya" Ucap Alex

"Jadi, apa permintaan mu?" Nanya sang dewa

"Tapi sebelum itu aku boleh bertanya terlebih dahulu?" Nanya Alex

"Silahkan, kau ingin menanyakan apa?"

"Aku akan di reinkarnasikan di dunia mana?" Nanya Alex

"Kau akan ku reinkarnasi kan di dunia semua mitologi hidup, dan terdapat ras malaikat, malaikat jatuh, dan iblis" Ucap dewa

'Owh, aku tau dunia apa itu!'

"Yang di sebut DXD" 'Dunia DXD' ucap mereka secara bersamaan tapi Alex berbicara dalam batin

"Baik lah aku akan memikir kan dulu permintaan ku"

"Silah kan" Ucap Dewa

Saat Alex sedang berpikir, tanpa sepengetahuan Alex, anak dari dewa mencuri-curi pandangan dan ini sudah di lihat oleh dewa.

Dewa yang melihat tingkah laku putri nya hanya menghela napas dan menggelengkan kepala

TO BE CONTINUED