chapter 29

pagi yang masih gelap, matahari belum muncul dari peraduannya. di sebuah asrama. anak anak berebut mandi di sebuah kamar mandi yang besar. rata rata yang mandi saat itu adalah anak mahasiswa yang saat itu akan melakukan ospek. mereka tampak malu saat mandi di tempat tersebut bersama mahasiswa lainnya yang berada dalam satu ruangan. dan mereka diawasi oleh senior yang akan mengospeknys nanti.

rasa malu dan cemas membayangi para mahasiswa baru tersebut. dimana mereka harus mandi di tempat tersebut tanpa ada sekat apapun

disamping itu pula, mereka harus mandi dalam pengawasan para senior yang membuat mereka semakin malu, tapi juga ada cemas yang menghampiri karena ada omelan dari para senior tersebut.

maklum para mahasiswa baru tersebut belum mengenal kultur dari asrama dan kampus tempat mereka menuntut ilmu nanti. sehingga kecemasan tersebut terasa begitu wajar.

" ayo cepat mandinya, ngapain ditutupi itunya" kata seorang senior kepada mahasiswa putri tepat di hadapannya.

" malu kak" jawab mahasiswi tersebut.

" malu sama siapa" bentak senior tadi.

" malu, sama kakak senior dan teman-teman cowok kak" kata mahasiswi tersebut sambil ketakutan.

" oh gitu ya" kata mahasiswa senior tersebut.

" kakak kakak putri sekarang lepasin baju kalian semua, biar mereka malu telanjang di depan semua orang" kata salah seorang senior yang membentak mahasiswi baru tersebut.

" siap kak" kata para senior putri kompak.

para senior putri pun melepaskan seluruh pakaian yang melekat ditubuhnya termasuk kerudung yang menutupi rambut mereka. demikian juga dengan senior putra juga melepaskan seragam mereka. sehingga telanjang lah mereka semua di kamar mandi tersebut.

" tuh kakak senior saja gak malu telanjang di hadapan semua orang, terus kenapa kalian harus malu" kata senior yang lainnya.

" iya kak," jawab seorang mahasiswi baru.

" ayo lekas mandinya, kalau tidak kalian akan kami ginikan" kata senior tersebut lanjut memanggil salah seorang kakak senior perempuan

" kak zubaidah sini sebentar" kata seorang senior kepada kakak senior yang bernama zubaidah.

" siap kak" kata zubaidah menjawab panggilan dari senior tersebut.

kemudian zubaidah pun mendekati senior senior tersebut.

" ada apa kak " tanya zubaidah pada senior tersebut.

" sekarang kamu hadap ke belakang sambil nungging" perintah senior tersebut.

" siap kak" kata zubaidah

zubaidah pun menghadap ke belakang lalu nungging. kemudian senior tersebut langsung memasukkan kemaluannya ke lubang kemaluan zubaidah dengan kasar. zubaidah yang tak menyadari ini berteriak sekencang kencangnya.

" aduh kak sakit" kata zubaidah menahan rasa sakit di kemaluannya. baru kali ini ia diperlakukan kasar oleh senior tersebut. biasanya diperlakukan dengan lembut dan penuh kasih sayang. entah kenapa ia diperlukan kasar tersebut.

mahasiswa baru yang menyaksikan peristiwa tersebut ketakutan dan ingin segera menyelesaikan mandinya. takut kalau nanti mereka diperkosa oleh para senior.

akhirnya tak berapa lama para mahasiswa baru pun menyelesaikan mandinya. sementara seorang senior serta kak zubaidah masih berada di kamar mandi untuk menyelesaikan hajatnya.

sekarang para mahasiswa baru berada di kamar untuk memakai seragam ospek tersebut tak terkecuali dasi hitam, ikat pinggang serta kaos kaki putih juga sepatu pantofel. mahasiswi juga melengkapi dirinya dengan kerudung putih. selain itu mereka juga melengkapi dirinya dengan atribut dari topi karton yang begitu aneh dan lucu sehingga menambah rasa malu mereka. tapi mereka semua tak berani melawan karena disitu mereka masih baru.