webnovel

Kemarahan Reynold

Kemarahan Reynold

Monalisa melangkahkan kaki menuju ke salah satu mall, langkahnya begitu ringan karna rasa bahagia yang dia rasakan. Mall ini adalah mall terbesar di Jakarta, milik Hamzah Group.

Monalisa masuk ke dalam mall, memasang kaca mata hitam yang tadinya dia genggam erat. Rambutnya terurai, bergoyang goyang seiring hembusan angin.

"Hari ini aku menjadi pengunjung, nanti aku akan menjadi pemilik mall ini," gumam Monalisa seraya tersenyum lebar.

Monalisa menuju ke sebuah tempat yang menjual tas tas berharga mahal, tas dengan merk Gucci, kesukaan beberapa orang dari kelas atas, antara hobi dan tuntutan kemewahan.

"Selamat datang nona," sapa salah seorang kariawan toko tas mewah itu, penampilannya sungguh rapi dengan setelan warna hitam.

"Terimakasih," ucap Monalisa.

"Ada yang bisa kami bantu?" tanya kariawan wanita itu.

"Saya mencari keluaran terbaru," ucap Monalisa yang sudah duduk di kursi sofa yang disediakan untuk pelanggan VVIP di toko tersebut.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com