1 Dream

Di sebuah desa kecil, dimana puluhan keluarga hidup damai dan tentram. Alunan lagu dan suara teriakan pekerja terdengar dimana mana.

"Jangan berkeliaran diluar desa terlalu jauh Rudolf!" Teriak seorang wanita paruh baya di perbatasan Desa Vire.

"Hihihi, Aku tidak akan pergi melewati perbatasan hutan kok, aku akan kembali sebelum hari gelap bu!"Jawab anak kecil sambil berlari dengan sebuah pedang kayu ditangannya.

"Jangan sampai telat ya! ibu mengkhawatirkanmu loh!" Teriak wanita paruh baya itu lagi.

"Baik bu!" jawab anak kecil itu sambil melambaikan tangan ke ibunya. ia lahir dari keluarga pedagang, nama aslinya Rudofl Grush dan saat ini Rudolf berusia 12 tahun, sejak kecil ia memang sangat aktif dan penasaran dengan dunia. Sesekali ia pergi keluar desa untuk melihat hutan dan padang rumput di sekitaran desa.

Rudolf terus mencoba belajar memainkan senjata walau ayahnya selalu menyuruhnya belajar tentang berdagang, ia berpikir belajar berpedang, berpanah dan sebagainya dapat membantunya saat mewujudkan mimpinya yaitu berpetualang menjelajahi benua.

Tiap pagi Rudolf pergi ke hutan tuk berpanah serta melatih pergerakannya, siangnya ia berlatih berpedang dengan penjaga di padang rumput depan desa.

Pada malam harinya, Rudolf dikejutkan saat pulang ke rumah dengan kenyataan ia akan memiliki adik. 1 keluarga berbahagia malam itu, namun saat itu juga Rudolf berbicara tentang mimpinya pada orang tuanya.

"Ayah, Ibu, aku ingin berbicara jujur pada kalian" ucap pelan Rudolf sambil menatap orang tuanya.

"Katakan saja anakku, ini hari yang bahagia tiada yang akan marah padamu" ucap ibu Rudolf dengan lembut. ayahnya pun mengangguk pelan menyetujui ucapan istrinya.

"Aku bermimpi tuk mengelilingi benua ini, aku penasaran dengan anggota ras lain, seperti Elf, Ent, Dwarf dan sebagainya. Apa boleh saat aku berusia 15 tahun untuk pergi bertualang?" ucap Rudolf perlahan. umur 15 adalah umur beranjaknya manusia menuju kedewasaan, kebanyakan manusia akan melakukan upacara pendewasaan dan menentukan mimpi di hatinya.

Orang tua Rudolf seketika terdiam, karna mereka tahu untuk berpetualang di alam bebas sana sangat berbahaya. orang perlu dibekali sebuah pengalaman dan skill bertahan hidup yang cukup untuk bertahan di alam liar.

Ibu Rudolf menarik nafas untuk menenangkan diri dan berkata " Tentu. Tapi sebelum itu, kamu harus belajar cara bertahan hidup di alam liar, ibu akan meminta sahabat ibu yang merupakan seorang petualang untuk melatihmu agar bisa bertahan hidup diluar sana".

"Baiklah, Ini sudah larut malam, saatnya tidur agar bisa melakukan banyak kegiatan besok" lanjut ibu Rudolf sambil tersenyum kecil.

"Baik bu" jawab Rudolf dengan senyum lebar.

Melihat anaknya yang sangat senang dengan jawaban istrinya, ayah Rudolf hanya bisa menghela nafas. " Mungkin seharusnya kamu mengatakan tidak boleh saja, sayang. Kau harusnya tau betapa berbahayanya alam liar itu karena pernah bertualang denganku sebelumnya, belum terlambat untuk tidak mengijinkan dia pergi" ucap ayah Rudolf pelan.

"Tidak apa apa sayang. anak kita itu anak yang pintar, ia pasti tau yang mana harus ia hindari. Jika dilatih dengan baik, ia pasti baik baik saja, asalkan tidak pergi menuju tempat 'itu'." jawab ibu Rudolf dengan tegas.

"Yah, aku tidak menentang lagi kalau kamu memang bersikukuh membiarkan dia pergi berpetualang, hanya saja aku berharap dia dapat berlatih dengan benar sampai hari itu tiba." kata ayah Rudolf pelan sambil menutup matanya yang terlihat sangat dalam.

Keesokan harinya, sahabat ibu Rudolf datang dan bertemu dengan ibu Rudolf. Ternyata sahabat ibunya adalah Gleen 'The Shadow', petualang hebat yang rumornya pernah mengalahkan ular setinggi rumah.

Saat Gleen dan ibu Rudolf berbincang bincang, Rudolf datang dan menatap Gleen dengan semangat. Semangat itu muncul karena orang ini yang akan melatih Rudolf selama 3 tahun nanti.

"Halo, Bocah. Latihan ini akan sedikit menyakitkan kau tahu, hehe" Sapa Gleen sambil menyeringai saat melihat Rudolf. Rudolf hanya bisa menatap dengan semangat tinggi pada Gleen yang menyeringai kepadanya.

Itu adalah awal pelatihan neraka yang akan dialami Rudolf sampai 3 tahun lagi.

avataravatar
Next chapter