20 Extraordinary You Episode 09

Ha Roo berdiri di depan sekolah. Dia menatap sekeliling dan bertanya di dalam hatinya, "Siapa aku?"

Ha Roo duduk di depan jendela perpustakaan. Dia menatap telapak tangannya yang memiliki luka goresan.

Dia bertanya-tanya di dalam hatinya, "Dari mana asalku? Kemana tujuanku?"

Ha Roo yang tidak ingat apapun mengenai dirinya, berkeliling di perpustakaan. Dan saat itu, dia mendapati sebuah buku yang melayang di antara buku-buku yang ada di rak. Itu adalah buku komik "SECRET". Ha Roo membuka buku itu dan di bagian pengenalan karakter, gambar karakter Eun Dan O menarik perhatiannya.

Ha Roo juga melihat di rak buku itu ada sebuah lubang hitam kecil (sama seperti yang Dan O lihat, tapi kemudian lubang itu menghilang).

Ha Roo tiba-tiba saja sudah berada di lapangan sekolah. Dan di langit, dia melihat lubang hitam itu lagi. Tapi, semua orang yang ada di sekitarnya, berjalan biasa saja seolah tidak menyadari mengenai lubang itu. Ha Roo menatap ke atas, dan mendapati bahwa Dan O ada di sana dan melihat lubang itu dengan ekspresi kaget.

Ha Roo berada di kelas. Dia mendekat pada Dan O yang duduk di dekat jendela dan menikmati hembusan angin.

"Dan O," panggil Ha Roo.

Dan O tersadar karena panggilan Ha Roo, tapi dia tidak menyadari mengenai kehadiran Ha Roo dan malah bergosip bersama Sae Mi dan Soo Chul.

"Aku mendengar suaraku untuk pertama kali," ujar Ha Roo dalam hatinya.

Dia menatap Dan O dan melihat kalau Dan O memakai tag nama. Dia juga memakai tag nama, tapi tag namanya kosong tanpa tulisan apapun. Ha Roo terus menatap Dan O. Dia merasa penasaran karena dia bisa ingat nama Dan O, padahal tidak tahu namanya sendiri?

Dan sejak saat itu, Ha Roo mulai memperhatikan Dan O.

"Kenapa aku selalu memperhatikanmu? Aku bahkan tidak tahu siapa diriku."

Karena selalu memperhatikan Dan O, Ha Roo mulai menyelamatkan Dan O saat Dan O terjatuh dari tangga dan saat Dan O hampir terkena bola dogde ball. Dan secara perlahan, lukisan Dan O mulai memenuhi ruang rahasia milik Ha Roo yang ada di sudut perpustakaan.

"Katakan kepadaku, kenapa harus kamu?"

Dan kita kembali ke adegan terakhir episode 08

Ha Roo tiba-tiba muncul dan memukul wajah Kyung. Dan O terkejut dengan hal itu. Tidak hanya itu, Ha Roo mengajak Dan O pergi dengannya.

"Siapa kau?!" teriak Kyung.

"Kamu tidak akan ingat meski aku memberitahumu. Adegan akan segera berubah," jawab Ha Roo.

Dan O terkejut. Ha Roo tahu dan ingat semuanya!

Ha Roo menarik tangan Dan O dan mereka berjalan hingga ke taman sekolah. Hujan sudah berhenti. Dan O masih bingung dengan yang di dengar-nya dan bertanya memastikan, apakah Ha Roo mengingatnya? Sejak kapan?

"Aku tidak tahu. Tapi… aku tahu semuanya di mulai darimu. Eun Dan O," jawab Ha Roo.

Kyung berpas-pasan dengan Do Hwa. Do Hwa kaget melihat Kyung yang basah kuyup. Akan tetapi, Do Hwa bisa tahu kalau pasti penulis yang menurunkan hujan.

"Bukankah aneh karena di tempat lain kering, tapi hanya kamu yang basah?" ujar Do Hwa.

"Tidak, Dan O juga ada di sana tadi."

"Dia tidak sepertimu karena dia menyadari dirinya. Kamu bahkan tidak menyadari bahwa itu aneh," ujar Do Hwa dan jelas membuat Kyung kebingungan. "Bertahanlah sebentar lagi. Begitu adegan berubah, kamu akan kering lagi."

""Begitu adegannya berubah"?"

"Aku kesal. Kurasa Nam Ju, Ju Da, atau kamu tidak akan menyadari diri kalian. Bersemangatlah. Terkadang, lebih baik tidak mengingat. Sampai jumpa," ujar Do Hwa dan berlalu pergi.

Dan semua perkataan aneh Do Hwa itu membuat Kyung sangat terganggu.

Dan O membawa Ha Roo ke perpustakaan. Dia berusaha memastikan dengan bertanya apakah Ha Roo selalu mendengar suara aneh dan tiba-tiba saja sudah berpindah tempat dan situasi? Dan orang-orang di sekitar tidak ingat apa yang sudah di katakan dan di lakukannya? Ha Roo membenarkan kalau dia mengalami semua ini. Tapi, dia bisa mengingat semua momen-nya bersama Dan O.

"Daebak! Apakah kamu benar-benar menyadari dirimu?" tanya Dan O lagi dengan ekspresi terkejut.

Jinmiche tampak sangat serius melihat lukisan Dan O yang di temukannya di dinding perpustakaan. Tampaknya, ada sesuatu yang membuat Jinmiche terganggu.

Saat itu, Do Hwa tiba-tiba muncul. Jinmiche segera menyembunyikan lukisan itu dan bertanya untuk apa Do Hwa kemari? Do Hwa berkata kalau dia menginginkan sesuatu. Dia datang untuk meminjam buku komik "SECRET."

Do Hwa sebenarnya masih percaya tidak percaya bahwa ini adalah dunia komik. Tapi, saat dia melihat orang-orang yang tidak menyadari dirinya sendiri, dia jadi percaya. Dan itu menakutkan, menurutnya.

Do Hwa teringat saat dia menemui Ju Da dan berkata akan selalu datang pada Ju Da. Sebenarnya, Do Hwa merasa sedih. Karena, mau setulus apapun perkataannnya, apabila mereka sudah berpindah ke 'panggung' maka Ju Da tidak akan ingat apapun ucapannya di 'bayangan.'

Do Hwa semakin kesal karena penulis tidak membuatnya langsung mengakui perasaannya pada Ju Da, tapi malah menyukai diam-diam. Karena kesal, Do Hwa memutuskan membaca komik SECRET. Dan dia sangat terkejut saat membaca bagian dimana tn. Eun menangis memandangi foto keluarganya karena Dan O tidak memiliki banyak waktu lagi.

Jinmiche memberitahu kalau Dan O juga sudah tahu hal itu. Artinya, mereka tidak tahu kapan jantung Dan O akan berhenti berdetak. Tahu hal itu, memnbuat Do Hwa menjadi kasihan pada Dan O. Dia juga jadi marah karena menurutnya hal ini terlalu kejam untuk di jalani oleh tokoh extra.

"Itu hanya mungkin karena dia seorang extra," ujar Jinmiche dengan nada sedih.

Sementara Jinmiche dan Do Hwa mencemaskan Dan O, Dan O mlaah sedang sangat senang karena Ha Roo mengingatnya. Saking senangnya, Ha Roo bahkan sampaik membungkukan badan dan berterimakasih pada Penulis. Dia bahkan meminta Penulis untuk melupakan semua omong kosong yang sudah di katakannya.

Psaat!

Kyung tiba-tiba muncul dan memberikan jam tangan baru untuk Dan O. Dia juga meminta maaf karena sudah merusak jam tangan Dan O sebelumnya. Dan O menolak, tapi Kyung memaksanya untuk menerimanya.

"Tidak. Hubungan kita sudah berakhir," ujar Dan O.

"Apa?"

"Aku ingin berhenti menyukaimu. Kamu bilang jijik dan terganggu dengan penyakitku."

"Itu hanya..."

"Jangan khawatir. Aku tidak akan membiarkan ini memengaruhi bisnis ayahmu."

"Eun Dan O!" teriak Kyung, penuh amarah mendengar ucapan Dan O.

"Cinta yang bertepuk sebelah tangan tidak hanya menyiksa orang yang merasakannya. Ini juga menyakitkan bagi orang yang menerimanya. Maafkan aku atas segalanya. Mulai hari ini, kita tidak lagi bertunangan," tegas Dan O.

Syaat!

Adegan yang harus di lakukan Dan O sudah berakhir. Dan Dan O bersorak sangat senang karena tidak menyangka bisa mengatakan hal itu. Biasanya, karakternya di buat penulis hanya sebagai orang yang sangat menyukai Kyung dan akan memaafkan Kyung untuk segalanya. Tapi, tadi, penulis membuat adegan dia berani memutuskan hubungan pertunangannya dengan Kyung.

Ekspresi wajah Kyung tampak bingung melihat Dan O yang berbeda. Apalagi, Dan O malah menyebutnya menjengkelkan dan juga menerima permintaan maafnya. Dan O juga berjalan melewatinya dan menabrak tangannya hingga membuat kotak jam tangan yang di pegangnya terjatuh. Tapi, Dan O tidak peduli dan terus berjalan.

Kyung mengejarnya dan menarik tangan Dan O. Dia menyuruh Dan O untuk menarik kembali perkataannya. Dan O bingung dan bertanya balik, "Perkataan apa?"

Kyung tidak bisa menjawab. Jadinya, Dan O menarik tangannya dari tangan Kyung dan lanjut pergi.

avataravatar