20. Pertarungan Sengit Melawan Kawanan Kangaroo Boxer

Awalnya Monster kanguru itu merasa penasaran karena Shiro tiba-tiba berhenti menyerang dan kemudian membuang senjatanya. Akan tetapi melihat kesempatan menyerang balik yang terbuka lebar, Kangaroo Boxer pun bergegas menghampiri Shiro untuk melancarkan serangan balik.

Setelah Kangaroo Boxer melompat semakin mendekat, dia merasa sedikit ragu karena Shiro terlihat sama sekali belum bergerak sedikit pun. Tanpa lebih lanjut mengkhawatirkan akan hal itu, Monster tersebut kemudian meluncurkan pukulan lurus tepat ke wajah Shiro. Dengan cukup gagah Shiro mencoba untuk menahan pukulan Kangaroo Boxer yang tertuju langsung ke wajahnya. Sedangkan Kangaroo Boxer yang semakin terlihat heran karena Shiro sama sekali tidak menghindari pukulannya pun menunjukkan sedikit celah.

Tanpa banyak basa-basi dan dengan sangat cepat Shiro mencengkeram leher dari Monster kanguru itu dengan tangan kirinya. Shiro tersenyum sadis seraya berkata, "Akhirnya tertangkap juga kau!" Kangaroo Boxer mencoba untuk melepaskan diri dari cengkeraman Shiro, akan tetapi Shiro bergegas mencabut pisau panjangnya yang masih tertancap di sarung tinju Kangaroo Boxer, dan kemudian menancapkannya ke mata kanan Monster tersebut.

Monster kanguru itu berontak dan menggeram kesakitan. Dengan perlahan Shiro mencabut kembali pisau panjangnya dan langsung menggorok leher Monster tersebut. Shiro melepaskan cengkeramannya membiarkan Monster tersebut tergeletak di tanah hingga akhirnya mati.

"Jadi cuma begitu saja kemampuanmu.. Sial!" gumam Shiro pelan, memandangi bangkai Kangaroo Boxer.

===============================

*Selamat anda telah membunuh Kangaroo Boxer!*

+1.800 XP

+18 Gold Coin

+1 Kangaroo Pouch Skin

+1 Kangaroo Flesh

+1 Red Crystal Essence {Level 5}

===============================

Suara ricuh mulai terdengar dari barisan kawanan Kangaroo Boxer. Karena mereka merasa jika Shiro telah berbuat curang melawan pemimpin mereka, kawanan monster kanguru tersebut pun geram dan langsung mengeroyok Shiro.

"Hah? Ada apa?!" Shiro sedikit terkejut melihat kawanan Kangaroo Boxer yang tiba-tiba berlarian menghampirinya. "Hoii! Apakah kalian tahu peraturan dalam duel?!" kata Shiro sambil berusaha untuk menangkis serangan dari kawanan Monster kanguru yang sedang mengeroyoknya.

Melawan satu kanguru tidak menjadi masalah bagi Shiro, akan tetapi melawan 6 ekor sekaligus pada statusnya yang saat ini sama saja dengan bunuh diri. Sambil menangkis pukulan salah satu kanguru yang menyerangnya dari udara dia berkata, "Pemenang dalam duel itu tidak boleh tiba-tiba dikeroyok seperti ini!!"

Salah seekor kanguru memukul telapak tangan kanan Shiro sehingga membuat pisau panjangnya terjatuh. Shiro menerima serangan bertubi-tubi dari kawanan Kangaroo Boxer, dia sama sekali tidak mempunyai kesempatan untuk melakukan serangan balik dan hanya bisa menyilangkan tangannya untuk melindungi kepalanya.

Karena terus-terusan dihujani pukulan oleh kawanan Kangaroo Boxer, Shiro pun merasa sangat geram. "Cih! Sudah cukup!!" teriak Shiro membentangkan kedua tangannya dan menghempaskan kawanan Kangaroo Boxer yang sedang mengepungnya. "Sial.. Setidaknya.. Berikan aku waktu untuk mengambil senjata." kata Shiro terengah-engah.

Para warga terkejut melihat Shiro yang mampu menghempaskan kawanan Kangaroo Boxer hanya dengan auranya, begitu juga dengan kawanan Master Panda yang tidak menyangka jika mereka akan mendapatkan lawan yang sangat menarik seperti Shiro. Mereka bersorak kagum dan memberi semangat kepada Shiro agar kembali menunjukkan pertunjukan yang menarik.

Saat ini HP Shiro masih tersisa sekitar 4%, seluruh tubuhnya terasa lemas dan membuatnya hampir kesulitan untuk berdiri. Dengan perlahan Shiro mengambil 7 HP potion dan meminumnya secara perlahan. Dia tidak menyangka jika kawanan Kangaroo Boxer akan menunggunya untuk memulihkan diri, akan tetapi yang sebenarnya terjadi ialah para Monster kanguru tersebut sedikit ketakutan untuk mendekati Shiro.

Setelah bar HPnya kembali penuh 100%, Shiro mengambil sebilah pedang rampasan yang ia simpan di ruang penyimpanannya. Setelah mengalahkan kawanan Monkey Warrior tadi, Shiro hanya memungut beberapa senjata saja. Saat ini senjata rampasan Shiro hanya tersisa 4 buah yang mana 1 diantaranya adalah pedang pendek yang sedang ia pakai.

Bersenjatakan 1 pedang pendek sepanjang 60 cm dan sebuah pisau panjang yang menjadi senjata utamanya, Shiro menantang kawanan Kangaroo Boxer untuk menyelesaikan pertarungan mereka. "Yosh! Ayo kita mulai kembali latihan ini!"

Kawanan Kangaroo Boxer terlihat sedikit ragu dan saling memandangi satu sama lain, sampai salah satu dari mereka mendesah dan memukul pundak Kangaroo Boxer yang ada di hadapannya dan langsung melompat menuju kearah Shiro. Melihat kawan mereka yang tanpa rasa takut maju menghadapi Shiro, mereka bersorak dengan penuh semangat dan menjadikan kanguru tersebut sebagai pimpinan baru mereka. Moral kawanan kanguru tersebut kembali naik, mereka mencoba memberanikan diri untuk sekali lagi melawan Shiro.

Shiro yang tidak sabar menunggu mereka datang pun langsung berlari menyerang pimpinan pengganti dari kawanan Kangaroo Boxer. Shiro menebaskan pedangnya menyamping tepat ke leher kanguru itu, akan tetapi kanguru itu dapat menghindarinya dengan menundukkan kepalanya dan kemudian melancarkan pukulan keras dari bawah ke atas (Uppercut).

Shiro terkena pukulan telak di dagunya, sedangkan Kanguru tersebut melompat mundur dan membiarkan kawanannya yang lain menyerang Shiro. Ke lima kanguru yang sedang melompat ke arah Shiro mengaktifkan Skill Death Punch secara bersamaan, Shiro yang terkejut melihat akan hal tersebut pun bergegas melompat ke samping untuk menghindari serangan mematikan tersebut.

Sebuah lubang besar tercipta akibat dampak dari gabungan Skill Death Punch yang menghantam tanah. Shiro menelan ludah tidak sanggup membayangkan bagaimana nasibnya jika dia terkena serangan tersebut.

Tanpa membuang waktu untuk merasa ragu, Shiro mencoba memanfaatkan kesempatan saat ke lima kanguru tersebut masih terdiam bersamaan, akan tetapi dia malah terlebih dahulu diserang oleh pimpinan kawanan kanguru yang melompat ke arahnya sambil memutar tubuh dan mengibaskan ekornya.

Shiro terhempas menabrak dinding desa dan mengejutkan warga desa yang sedang berada dibalik dinding kayu tersebut. Beberapa papan kayu patah karena menahan laju dari tubuh Shiro yang menabrak dinding. Dia terlihat kesulitan untuk bangkit karena tangan kirinya terjepit oleh patahan kayu, sedangkan kawanan Kangaroo Boxer terlihat sedang melompat menghampirinya secara bersamaan.

Shiro yang kesulitan untuk bergerak melemparkan pisau panjangnya ke arah salah satu kawanan kanguru tersebut. Seekor Kangaroo Boxer yang berada di paling depan tumbang dengan pisau yang menancap di keningnya. Bar HP dari Monster tersebut terus berkurang, akan tetapi serangan Shiro masih belum cukup untuk membunuh Monster tersebut secara instan. Ke lima Monster kanguru lain masih terus melompat melaju ke arah Shiro, sedangkan Shiro bergegas mengambil tombak dari ruang dimensi dan menusuk salah satu dari Monster kanguru yang melompat tepat di hadapannya.

Sesaat setelah itu, Shiro akhirnya mampu melepaskan tangan kirinya dari jepitan patahan kayu. Dia segera menangkis pukulan dari pimpinan kawanan Kangaroo Boxer yang memukulnya dengan gaya Long Hook, sedangkan tangan kanannya meraih ke dalam ruang dimensi dan mengambil sebuah katana pendek dan kemudian menggunakan pedang tersebut untuk memotong tangan kanan dari pimpinan Kangaroo Boxer.

Pimpinan Kangaroo Boxer mengerang kesakitan dan kemudian melompat mundur, sedangkan Shiro bergegas berdiri dan menusuk perut dari Kangaroo Boxer lainnya yang hampir menyerangnya dengan sebuah pukulan lurus. Shiro membiarkan pedang pendeknya tertancap di perut kanguru tersebut dan bergegas menjauh dari dinding gerbang. Seekor Kangaroo Boxer melompat tinggi dan mendarat tepat dihadapan Shiro, Shiro melayangkan beberapa pukulan ke arah Monster tersebut, akan tetapi semua serangan Shiro berhasil dihindari dengan lincahnya.

Monster kanguru tersebut melancarkan serangan balik dengan mengaktifkan Skill Showtime Kick, sebuah serangan beruntun dengan puluhan pukulan tinju yang diakhiri dengan sebuah tendangan keras dengan kedua kaki.

Shiro terlihat kesusahan untuk menebak pola serangan dari Skill tersebut, bola matanya bergerak ke kanan dan ke kiri mencoba untuk mengikuti pergerakan dari kepalan tinju Kangaroo Boxer. Shiro berhasil menghindari sebagian besar dari serangan tersebut, akan tetapi gerakan tipuan dari Monster kanguru tersebut menyebabkan Shiro kehilangan konsentrasi, dan dalam sekejap ia dihujani oleh beberapa pukulan Jab, Straight dan Hook yang kemudian diakhiri dengan tendangan keras dari kedua kaki Kangaroo Boxer.

Shiro terlempar ke depan gerbang sebelah kanan, tepat di hadapan kawanan Master Panda yang sedang berkumpul menyaksikan pertandingan tersebut. Shiro terkapar di kaki pimpinan kawanan Master Panda dan terlihat kesulitan untuk bergerak. Saat ini HPnya masih tersisa sekitar 7%, dan staminanya pun hanya tersisa 6 poin saja.

Next Chapter : 21. The Lazy Wushu Master.