webnovel

Pengkhianat

Bab 97

POV Rangga

Tok! Tok! Tok!

Suara ketukan di pintu yang sangat kencang membangunkan aku dari tidur nyenyakku.

"Abas, bangun. Kamu gak ke kantor. Sudah jam tujuh, lho!" seru Mama dari balik kamar memanggilku.

"Iya, Ma!" balasku tak kalah kencang.

Mama pun berhenti memanggil dan mengetuk pintu. Dengan malas aku bangun kemudian mandi dan berganti pakaian. Setengah jam kemudian, aku pun keluar dari kamar dan langsung menemui Mama yang pasti sedang sibuk di meja makan.

"Selamat pagi, Ma. Maaf, aku kesiangan," sapaku lalu mencium kedua pipi wanita tersayangku itu.

"Pagi, Bas. Ayo sarapan dulu!" ajak Mama.

"Iya, Ma.". Aku menarik kursi lalu duduk di samping Mama.

"Hari ini kamu pulang jam berapa?" tanya mamaku.

"Seperti biasa, Ma. Paling lama pulangnya hhh pukul tujuh malam. Kenapa Mama tiba-tiba bertanya seperti itu?" Aku balik bertanya karena merasa heran.

"Gak apa-apa, hanya iseng saja. Nanti sore Mama mau pergi juga soalnya."

"Ke mana, Ma?"

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com