webnovel

Baday Cemburu

Bab 277

"Hmm Alya, masa anak orang dibilang buntut, truk gandeng. Gak boleh ngomong seperti itu Alya!" ucap Baday dengan lembut.

"Oh ya maaf Mas kalau begitu, Alya duluan ya!" Alya bangkit tapi ditahan oleh Baday.

"Kok pergi sih Al, kamu marah?" 

"Gak, ngapain juga Alya marah!" sengit Alya.

"Terus kenapa pergi?" 

"Alya dah ditunggu teman Alya tuh. Lihat deh di sana di depan kantin." 

Baday melihat ke depan kantin dan tersenyum malu.

"Hati-hati ya Al!" pesannya.

Alya mengangguk dan meninggalkan Baday.

***

Siang hari di kantornya Bayu.

"Om jadi ke Medan besok?" tanya Bagus pada Bayu.

"Jadi Gus, kalau kamu mau boleh ikut kok. Sekalian kamu belajar di sana!" jawab Bayu.

"Beneran Om, tentu saja Bagus mau. Kalau begitu Bagus pesan tiket sekarang!" ucap Bagus antusias.

"Biar Om yang pesankan nanti, sekalian sama punya Om!" 

"Oh oke Om, dah waktu makan siang. Om gak makan?" 

"Nanti saja, kamu duluan saja Gus!" 

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com