Apakah Terlalu Mahal Membayar 60 Juta untuk Sebuah Nyawa?

Shen Mengjia cukup tenang. Meskipun ia juga tidak bisa menerima pada awalnya, setidaknya ia tahu bahwa ini bukan mimpi!

Sekarang, mata ayahnya dipenuhi kehidupan, seolah-olah ia baru saja kembali dari tepi kematian.

Itu adalah emosi yang hanya dimiliki manusia!

Tiba-tiba, bayangan punggung pemuda itu muncul dalam benaknya.

Angkuh, dingin, dan kesepian.

"Dia ... Dia benar-benar melakukannya ... Tapi bagaimana ...?"

Baru kemudian Shen Mengjia menyadari betapa kekanak-kanakan dia.

Dari awal, laki-laki itu tidak pernah mengatakan kebohongan!

Namun, dia hanya menganggapnya sebagai penipu.

Dia tidak membela dia ketika dia paling membutuhkannya!

Shen Mengjia menutup mulutnya dengan tangan untuk menghentikan dirinya berteriak. Matanya berkaca-kaca, dan air mata mengalir di wajahnya hingga jatuh ke lantai, satu tetes setiap saat. 

Pada saat itu, di dalam kamar pasien, Nyonya dan Master Shen saling merangkul erat.

"Haihua, ini bukan mimpi, kan? Cubit aku?"