Apakah Semuanya Sudah Terlambat?

"Apakah dia benar-benar gila?" Shen Rou berkata dengan marah, "Hal begitu besar seperti pernikahan ternyata disembunyikan dari semua orang di keluarga."

"Rourou," kata Yan Shaoqing. Nada suaranya tiba-tiba menjadi serius dan ia berbicara dengan nada yang jarang didengar, "A Si tidak seperti kita. Dia adalah orang yang sangat jelas dan memiliki rencana yang sangat jelas untuk hidupnya. Dia bukan orang yang terburu-buru dalam melakukan hal apapun. Terlebih lagi, dia pasti tidak sembarangan membuat keputusan. Aku yakin dia melakukan ini karena pasti sudah punya pertimbangan sendiri."

Yan Shaoqing terdiam beberapa detik sebelum berbicara lagi, "Selain itu juga… Aku bisa merasakan bahwa A Si peduli pada gadis itu. Jika kau bertemu dengannya besok malam, jangan tunjukkan di depan A Si, tidak peduli kamu suka atau tidak padanya."

Shen Rou menggenggam ponselnya semakin erat. Bibirnya menegang dan ia tidak mengatakan apa-apa.