05
"tok ... tok ... tok" . terdengar suara ketukan di balik pintu kamar anet, tak selang berapa lama terdengar suara ibunya memanggil.
"aneeth .... naga sudah menunggu di bawah".
"iya mah ... anet segera turun ". ucap aneth sambil membereskan perlengkapan kuliahnya.
10 menit kemudian aneth turun dan menemui naga yang asik ngegame di ruang tamu.
"naga ... aku udah siap, ayo berangkat". kata anet pada naga ,namun naga yang asik ngegame cuma bilang iya iya saja dan tetap terpaku pada game online di hpnya,karena itu aneth merampas paksa hp naga.
"anneeeettth!! wah parah ... balikin gak hpku". ucap naga kesal.
"gak... gak mau !!" balas aneth cuek.
"nanti kalah neth ...tadi itu sedikit lagi menang, balikin gak ?!". naga memasang wajah memelas namun aneth tetap pada pendiriannya,dia menggelengkan kepalanya tanda tidak mau.
"nethh balikin sekarang ,kalau gak ???!!".ucap naga sedikit mengancam .
"kalau gak kenapa?"sambar aneth sok galak.
"ya kalau gak di balikin secara pasrah ya aku rebut".balas naga penuh percaya diri
"emang bisa?". ejek aneth.
"owh... nantangin ceritanya ??"
naga kemudian berdiri dan mendekati aneth,aneth langsung berusaha mengalihkan usaha naga untuk merebut hpnya kembali dengan cara di oper ke tangan kanan ke tangan kiri dan berbagai cara lainnya agar hp naga tetap di tangannya.
aneth terus mempermainkan naga sampai akhirnya hp itu dia sembunyikan tangannya di balik punggungnya,naga yang fokus merebut tidak sengaja memeluk aneth karena hp ada di balik punggungnya.seketika jantung aneth berdesir kencang, wajahnya memerah, perasaan itu membuatnya salting,aneth kemudian mengembalikannya dengan cepat ,dia sedikit melempar hp itu ke dada naga dan dengan sigap naga menangkapnya.
aneth lalu segera berjalan meninggalkan naga.
"dasar tempe penyet, untung gak jatuh, tuhkan kalah."ucap naga setelah melihat layar hp.nya, naga kemudian segera berlari menyusul aneth yang bertingkah aneh.
aneth sudah berada di dalam mobil sambil membaca majalah yang di dalamnya, naga tau kalau aneth sangat berminat menjadi model, naga berniat mengajak aneth sepulang dari kampus menemui temannya yang juga fotografer.
"Net aku mau kenalin kamu sama temanku cowok". tawar naga sedikit melirik ke aneth yang asik dengan majalah di tangannya.
"emang segitu ngenesnya ya status jombloku sampe mau di kenalin segala sama temanmu"? ucap aneth tanpa memalingkan pandangannya dari majalahnya.
"beneran gak mau?" tawar naga sekali lagi.
"gak !!" jawab anet mantap.
" padahal temanku ini fotografer loh". naga mencoba menggoyahkan keputusan aneth. aneth langsung menutup majalahnya setelah mendengar ucapan naga.
"naga mau mau mau ... " . aneth berubah pikiran setelah mendengar kalau cowok itu fotografer.
"tadi bilang gak mau".
"mau kok ". rayu aneth
"tawaran sudah hangus". ucap naga dengan tampang sok serius.
"nagaaa...". aneth bergelayut di pundak naga dengan jurus wajah memelas . naga menengok ke aneth yang menopangkan janggutnya di bahunya ,aneth memainkan alisnya naik turun tanda berharap naga mau mengiyakan .
"gak ...!!" jawab naga tegas.
mendengar jawaban naga yang nampak meyakinkan aneth kemudian kembali ke tempat duduknya dengan sedikit kecewa, aneth cemberut ,pandangannya lurus ke depan,melihat aneth yang cemberut ,naga tertawa lepas, naga mencubit hidung mancung aneth .
"ih naga apaan sih, lepasin gak lucu ". ucap aneth kesal.
"hhhaha ngambek nih ceritanya, aku cuma bercanda neth." ucap naga sambil mengacak-acak rambut aneth.
"tauk ah males." balas aneth ketus
"ya udah kalau males, terserah deh". jawab naga cuek.
"nagaa ... paksa dong masak cuma gitu doang usahanya biar aku mau ?" rengek aneth polos.
"idih ... emg aku cowok apaan ... ".goda naga lagi.
"Nagaaaa!!!!aneth jengkel lalu bersedakap sambil cemberut.
"hhhaha tuh kan ngambek lagi, nanti jam 3 kita berangkat ke studio temenku , kamu siap-siap memang." terang naga .
"janji ya ... " . ucap anet lalu di sambut anggukan oleh naga, sangking senangnya spontan anet memeluk naga dengan girang.
❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️
Luna Coffe pukul 02:30
Aneth dan naga memasuki coffe , mereka menuju meja no 5 , disana teman naga sudah menunggu dengan posisi membelakangi mereka yang berjalan ke arahnya.
Dari belakang terlihat tampan, badan tinggi memakai sweater dan celana pas boddy.
"hy bro ... ". sapa naga sambil menepuk punggung temannya itu. aneth yang mengekor di belakang naga belum bisa melihat wajah orang itu.
"ini temenku yang aku mau kenalin ". naga menarik aneth berjalan di sampingnya , setelah lelaki itu menengok ke arah aneth, pandangan mereka saling bertemu .
"kamu ... !!". pekik aneth sedikit terkejut.
"ternyata sudah saling kenal ". ucap naga yang tak kalah kaget . ternyata teman naga adalah reyga ,mereka berdua kemudian duduk dan memesan makanan.
"kenal aneth di mana bro??" .tanya naga penasaran .
"kalau kenal tidak juga, pernah lihat saja di kampus."terang reyga singkat.
"idih bener-bener sombong ini orang ". ucap aneth dalam hati sambil menatap tajam reyga.
"jadi ceritanya aneth yang sok kenal ya ...". goda naga .
"ih apaan mana ada yang seperti itu ,dia ini anak pindahan songong yang ada di kelasku." jawab anet sedikit ketus, reygapun tampak cuek mendengar ucapan aneth.
"jadi kita sekampus ? aku kira kamu cuma kebetulan saja lewat lalu gak sengaja ketemu aneth karena mau jemput pacar". perkiraan ngawur seorang naga.
"aku belum punya pacar ." ucap reyga dengan sedikit tersenyum
"mana ada yang mau sama orang yang dingin seperti itu". sindir aneth kesal dan cuma di respond reyga dengan wajah datarnya.
" sudah-sudah ... ayo kita bicarakan saja proyek fotografi yang akan kita terima ". naga berusaha menengai situasi yang gak enak itu, mereka akhirnya berdiskusi ini dan itu , mereka memutuskan akan memulai proyek itu minggu depan.
aneth senang karena impiannya sudah di depan mata ,tapi di sisi lain dia masih kesal dengan sikap reyga yang cuek itu ,namun aneth sudah menekankan pada dirinya harus bersikap profesional jika ingin memperoleh impiannya selama ini.
jam sudah menunjukkan pukul 03:30 mereka segera pergi ke studio milik reyga . sesampainya di sana aneth ternganga melihat studio milik reyga, lengkap ,bagus dan pastinya mahal, seketika dia membayangkan dirinya menjadi super model yang sibuk dengan pemotretan berbagi macam produk.
naga yang melihat aneth bengong lalu mengagetkannya.
"hayo ...bayangin yang jorok-jorok ya ... ". ledek naga .
"iya bayangin kamu berak di kali ". balas aneth sadis
"jadi malu di bayangin aneth lagi berak". ucap naga dengan wajah menggoda.
"apaan sih naga ... jorookkkk ". ucap aneth sambil berlari menghindari naga sambil menahan tawa , naga cengar-cengir melihat aneth yang melipir menjauh darinya . dia tau kalau aneth tidak jago dalam urusan berdebat ,dia lebih memilih pergi untuk menghindar.