webnovel

Di Balik Cermin

Awan dan Langit adalah dua saudara kembar yang terpaksa terpisah oleh sebuah keegoisan orang tua mereka. Di perburuk dengan menghilangnya ingatan Awan tanpa tahu penyebabnya. Membuat Langit mencari cara agar Awan kembali mengingatnya. Sebuah badai datang menghantam hidup Awan ketika dia terjebak di dalam dunia yang tidak dia ketahui setelah Awan memukul cermin. Di dunia Awan tempati sekarang, semua orang begitu aneh dan penuh dengan tipu muslihat. Hanya telpon dari Langit yang berbeda membuatnya sedikit tenang sekaligus janggal, pasalnya Langit ada di dua tempat yang berbeda dengan sifat bertolak belakang. Di satu sisi Langit mencari keberadaan Awan di mana-mana dan entah kenapa satu persatu temannya ikut menghilang. Lalu ada Sain yang sudah lebih dulu terjebak di dunia cermin, satu-satunya yang bisa Awan percayai walaupun sifatnya benar-benar buruk. Lalu ada pertukaran darah malah membuat keadaan semakin rumit. Bisakah mereka keluar dari dunia di dalam cermin? Dan menghindari orang-orang di dalam cermin untuk keluar ke dunia nyata?

White_Black033 · Fantasy
Not enough ratings
192 Chs

Berkunjung

"Ibu, Awan menghilang." Langit kembali berbicara pada ibunya pagi ini ditemani dengan denting sendok saat Renjana mengaduk segelas susu di meja makan.

Renjana tidak bergerak untuk menanggapi, hal itu sontak membuat Langit terasa seperti tercubit tepat di dada. Langit hanya berharap setidaknya Renjana memberikan sedikit saja kepeduliannya pada Awan, darah dagingnya sendiri. Langit hanya tidak pernah menyangka bahwa waktu dapat mengubah seseorang menjadi begitu berbeda.

Dia mencengkeram tas yang menggantung di pundaknya. "Apa ibu nggak peduli sama Awan?"

Ka1li ini Renjana meletakkan titik fokusnya pada Langit yang berdiri di seberang meja dengan alisnya yang terangkat. Namun ibunya justru mengatakan hal lain yang membuat tangan Langit mengepal. "Sarapan dulu."

Langit menahan dirinya untuk tidak memutar mata dan mengatakan patah kata yang justru akan menyakiti ibunya. Tanpa mengatakan apapun dia pergi meninggalkan Renjana di meja makan.

***

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com