webnovel

Di Balik Cermin

Awan dan Langit adalah dua saudara kembar yang terpaksa terpisah oleh sebuah keegoisan orang tua mereka. Di perburuk dengan menghilangnya ingatan Awan tanpa tahu penyebabnya. Membuat Langit mencari cara agar Awan kembali mengingatnya. Sebuah badai datang menghantam hidup Awan ketika dia terjebak di dalam dunia yang tidak dia ketahui setelah Awan memukul cermin. Di dunia Awan tempati sekarang, semua orang begitu aneh dan penuh dengan tipu muslihat. Hanya telpon dari Langit yang berbeda membuatnya sedikit tenang sekaligus janggal, pasalnya Langit ada di dua tempat yang berbeda dengan sifat bertolak belakang. Di satu sisi Langit mencari keberadaan Awan di mana-mana dan entah kenapa satu persatu temannya ikut menghilang. Lalu ada Sain yang sudah lebih dulu terjebak di dunia cermin, satu-satunya yang bisa Awan percayai walaupun sifatnya benar-benar buruk. Lalu ada pertukaran darah malah membuat keadaan semakin rumit. Bisakah mereka keluar dari dunia di dalam cermin? Dan menghindari orang-orang di dalam cermin untuk keluar ke dunia nyata?

White_Black033 · Fantasy
Not enough ratings
192 Chs

Apa Yang Terjadi? 1

Awan merenung di meja makan saat sarapan, dia merasa ada sesuatu yang hilang dari kepalanya yang menyebabkan dia harus berpikir lebih keras pagi ini. Dia lemas dan badannya menjadi sangat lelah serta perutnya  berputar ketika makanan hendak keluar dari kerongkongannya.

"Kenapa?" Sain tiba-tiba bertanya di tengah hening yang tercipta di antara mereka.

Awan hanya menggeleng sebagai jawaban, dia memaksakan untuk terus mengunyah di sela mulutnya yang mati rasa. Awan beberapa kali bergerak menggeliat ketika pakaiannya terasa tidak nyaman di kenakannya. Dia perlahan mendongak melirik Sain di seberang meja, mulutnya bergerak-gerak dengan pertanyaan yang telah mencapai ujung lidahnya.

Hingga sampai mata mereka saling bersitatap, Awan cepat-cepat mengalihkan pandangannya kembali pada piringnya. Dia tidak ingin pertanyaannya akan membuat Sain kecewa, karena Awan tahu Sain telah memberikan semuanya dan dia merasa sangat senang.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com