101 100. Coba Lagi

Tari menatap layar ponselnya dengan kesal. Wajahnya memerah karena menahan amarah. Dewa tidak membalas pesannya. Bahkan pria itu sudah membacanya tapi tidak direspon. Sial! Tari benar-benar diabaikan.

"Ma, Papa gak ke sini?" tanya Aika menatap Tari yang kini sedang membantunya untuk tertidur.

Aika memang susah tidur kalau di tempat lain selain rumahnya. Maka dari itu, Tari yang akan selalu meninabobokan putrinya itu.

"Papa kayaknya sibuk, Sayang, besok kita coba hubungi lagi ya?" bujuk Tari.

Aika mengangguk saja. Dia tidak memberi tahu kepada Tari kalau tadi sore dia sempat menghubungi nomor Dewa. Sayangnya, Aika tidak mendapatkan apa yang dia inginkan. Seorang wanita yang menjawab panggilan darinya.

Awalnya Aika kira dia salah sambung dan salah menghubungi kontak di ponsel Tari. Tapi setelah bocah itu melihat dengan benar, itu memang kontak Dewa karena Tari memasang sebuah foto di kontak tersebut.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

avataravatar
Next chapter