webnovel

Devil's Fruit (21+)

"Aku tau aku ini hasil dari pembuahan terlarang yang tak bisa terelakkan. Bahkan aku tau kekuatanku yang sebenarnya dan aku sangat membenci itu. Aku berharap aku tak pernah ada jika hidupku selalu dalam teror seksualitas yang mati-matian aku hindari." Andrea merasa hidupnya jungkir balik saat mendekati usia 17 tahun, dimana dia akhirnya tau bahwa dia adalah keturunan salah satu raja iblis Incubus di Underworld. Cambion. Itulah sebutan baru bagi dirinya. Apakah dia nantinya akan memiliki tanduk? Apakah dia nanti akan berwajah seram? Berekor? Yang jelas, Andrea tidak menyukai kekuatan barunya. Kekuatan yang membuatnya menarik perhatian para lelaki. Kekuatan yang membuatnya harus terus lari dan dilindungi. Sedangkan Dante, seorang Nephilim yang berhasrat naik ke Surga, dia harus membunuh 100 keturunan Iblis agar bisa menjadi seorang Angel. Dan Andrea merupakan target buruan ke-99. Namun, ketika feromon gadis itu terlalu menggoda, Dante menghadapi dua pilihan: tetap membunuh Andrea? Atau justru memiliki Andrea untuk dirinya sendiri? WARNING: - HANYA UNTUK PEMBACA BERUSIA DI ATAS 17 TAHUN - ERO-FIC - TIDAK UNTUK MANUSIA SUCI & ANAK-ANAK - VULGAR & EKSPLISIT - BEBERAPA DIALOG MEMAKAI BAHASA GAUL & KASAR - TAK PERLU MEMBAWA SARA KE KOMENTAR KALIAN KARENA INI BUKAN NOVEL RELIGI!

Gauche_Diablo · Fantasy
Not enough ratings
1613 Chs

Upaya Membangunkan Dante

Fruit 1309: Upaya Membangunkan Dante

King Zardakh sudah mendatangkan Druana, si iblis medis, dan berpikir, dengan bantuan ratu peri Yredis, diharapkan akan meningkatkan prosentase keberhasilan menyembuhkan dan membangkitkan Dante.

Meski para putri melarang sang ibu untuk ikut memberikan terapi pada Dante, namun Ratu Yredis sudah membuat keputusan bulat. Keteguhan ini menjadikan Jovano menduga bahwa cinta yang dimiliki ratu peri Yredis ternyata begitu besar pada ayahnya.

"Ayo!" Druana sudah bersiap dengan botol berisi ramuan yang sudah dia siapkan. Demikian juga Ratu Yredis, berdiri di samping peti es Dante, menunggu peti dibuka.

Karena yang bisa membuka peti adalah yang menciptakannya, yaitu King Zardakh, maka baginda raja itu pun yang bertugas membukanya. "Ingat, lakukan dengan cepat dan tepat." Tak lupa, Beliau memperingatkan.

"Siap, Baginda." Druana menyahut, sedangkan Ratu Peri Yredis mengangguk tegas.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com