webnovel

Devil's Fruit (21+)

"Aku tau aku ini hasil dari pembuahan terlarang yang tak bisa terelakkan. Bahkan aku tau kekuatanku yang sebenarnya dan aku sangat membenci itu. Aku berharap aku tak pernah ada jika hidupku selalu dalam teror seksualitas yang mati-matian aku hindari." Andrea merasa hidupnya jungkir balik saat mendekati usia 17 tahun, dimana dia akhirnya tau bahwa dia adalah keturunan salah satu raja iblis Incubus di Underworld. Cambion. Itulah sebutan baru bagi dirinya. Apakah dia nantinya akan memiliki tanduk? Apakah dia nanti akan berwajah seram? Berekor? Yang jelas, Andrea tidak menyukai kekuatan barunya. Kekuatan yang membuatnya menarik perhatian para lelaki. Kekuatan yang membuatnya harus terus lari dan dilindungi. Sedangkan Dante, seorang Nephilim yang berhasrat naik ke Surga, dia harus membunuh 100 keturunan Iblis agar bisa menjadi seorang Angel. Dan Andrea merupakan target buruan ke-99. Namun, ketika feromon gadis itu terlalu menggoda, Dante menghadapi dua pilihan: tetap membunuh Andrea? Atau justru memiliki Andrea untuk dirinya sendiri? WARNING: - HANYA UNTUK PEMBACA BERUSIA DI ATAS 17 TAHUN - ERO-FIC - TIDAK UNTUK MANUSIA SUCI & ANAK-ANAK - VULGAR & EKSPLISIT - BEBERAPA DIALOG MEMAKAI BAHASA GAUL & KASAR - TAK PERLU MEMBAWA SARA KE KOMENTAR KALIAN KARENA INI BUKAN NOVEL RELIGI!

Gauche_Diablo · Fantasy
Not enough ratings
1613 Chs

Solusi Itu...

Fruit 537: Solusi itu...

Andrea sangat beruntung hari ini. 

Pagi itu, Ivy tidak rewel ketika ditangani oleh dia sendirian. Putrinya patuh mandi dan dipakaikan pakaian seragam sekolahnya. Kemudian, dengan mudah digiring ke ruang makan untuk sarapan. 

Andrea ingin putrinya makan di rumah saja. Ivy tidak protes dan menghabiskan makan paginya dengan patuh. 

Setelah itu, Jovano juga turun dari kamarnya dan mau makan pagi juga. Kedua anaknya sangat patuh pagi ini, sangat meringankan hati Andrea. 

Tak lama kemudian, ia pun mengeluarkan mobilnya dari garasi, memanaskan sebentar sebelum mengantar dua anaknya ke sekolah masing-masing. Ivy di TK K-Space, sedangkan Jovano di SD Laurus Internasional. 

"Jo, ntar pengin dijemput jam berapa?" Andrea bertanya dulu ke putranya sebelum sang putra turun dari mobil. 

"Aku pulang bersama teman, langsung ke rumah Zevo, Mom." Jovano menjawab. 

"Ke rumah Zevo? Kenapa?" Andrea agak heran. 

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com