webnovel

Devil's Fruit (21+)

"Aku tau aku ini hasil dari pembuahan terlarang yang tak bisa terelakkan. Bahkan aku tau kekuatanku yang sebenarnya dan aku sangat membenci itu. Aku berharap aku tak pernah ada jika hidupku selalu dalam teror seksualitas yang mati-matian aku hindari." Andrea merasa hidupnya jungkir balik saat mendekati usia 17 tahun, dimana dia akhirnya tau bahwa dia adalah keturunan salah satu raja iblis Incubus di Underworld. Cambion. Itulah sebutan baru bagi dirinya. Apakah dia nantinya akan memiliki tanduk? Apakah dia nanti akan berwajah seram? Berekor? Yang jelas, Andrea tidak menyukai kekuatan barunya. Kekuatan yang membuatnya menarik perhatian para lelaki. Kekuatan yang membuatnya harus terus lari dan dilindungi. Sedangkan Dante, seorang Nephilim yang berhasrat naik ke Surga, dia harus membunuh 100 keturunan Iblis agar bisa menjadi seorang Angel. Dan Andrea merupakan target buruan ke-99. Namun, ketika feromon gadis itu terlalu menggoda, Dante menghadapi dua pilihan: tetap membunuh Andrea? Atau justru memiliki Andrea untuk dirinya sendiri? WARNING: - HANYA UNTUK PEMBACA BERUSIA DI ATAS 17 TAHUN - ERO-FIC - TIDAK UNTUK MANUSIA SUCI & ANAK-ANAK - VULGAR & EKSPLISIT - BEBERAPA DIALOG MEMAKAI BAHASA GAUL & KASAR - TAK PERLU MEMBAWA SARA KE KOMENTAR KALIAN KARENA INI BUKAN NOVEL RELIGI!

Gauche_Diablo · Fantasy
Not enough ratings
1613 Chs

Bertambahnya Pertunangan

Fruit 1114: Bertambahnya Pertunangan

Sekali lagi, Kuro berpikir lebih dalam, jika keadaan dia sudah seperti ini, masih akan adakah lelaki lain yang sudi menikahi dia jika tahu dia sudah tidak suci lagi? Ia pun menoleh ke Andrea. Mamanya ini juga sudah pernah mengalami yang dia alami dan akhirnya bersatu juga bahkan begitu saling mencintai. 

Apakah ... dia juga bisa seperti itu dengan Zevo. Yah, lelaki iblis itu tidak buruk secara penampilan. Kuro akan dianggap buta jika mengatakan Zevo jelek. Tidak, Zevo tidak jelek, justru sebaliknya. 

Kuro menggigit kuku dengan sikap gelisah. "Huh! Kalau memang Mama dan Papa setuju dengan bocah bau itu, aku takkan mengatakan apa-apa lagi!" Ia mendengus sembari buang pandangan ke arah lain dengan wajah cemberut. 

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com