195 195. Jadi Sunat?

195.

"Hei…"

"Bunda?" Ya, Ashana datang. Alih-alih Rosea, justru Ashana lah yang menemui Arasha. Ibu dari mantan pacarnya.

Melihat Ashana, Arasha buru-buru menyeka air matanya. Dia menghapus semuanya, tidak ingin terlihat baru menangis.

"Rosea sedang sibuk menasehati Arland. Jadi, dia menyuruh bunda untuk menemui kamu." Katanya.

Arasha hanya bisa tersenyum canggung. Lagipula dia tidak berharap seseorang akan datang dan mengecek kondisinya. Karena Arasha tidak ingin terlihat terluka. Dia tidak ingin dikhawatirkan banyak orang. Apalagi sampai merepotkan.

"Kalau bunda ke sini cuman mau belain Arland, mending bunda keluar aja. Aku takut emosi lagi." Arasha tidak siap jika harus mendengar semua orang membela Arland. Membela pria yang dia anggap sangatlah brengsek.

"Arland udah punya buktinya. Rekaman CCTV udah membuktikan kalau dia gak ngapa-ngapain sama Rachel." Ashana menjelaskan. Dia bahkan sampai menunjukkan rekamannya kepada Arasha.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

avataravatar
Next chapter