webnovel

Awal

kriiingggg.....

pukul 4 :50 bunyi alarm membangunkan seorang gadis manis dari tidurnya. dia bergegas bangun pergi ke kamar mandi untuk membersihkan dirinya disana. dan setelah itu dia bergegas melaksanakan shalat subuh setelah mendengar suara adzan berkumandang. usai shalat ia menuju meja belajar untuk mempersiapkan semua alat untuk MOS (masa orientasi siswa), yah benar dia siswa baru di sebuah sekolah swasta yang berjarak 30 menit dari rumahnya.. pukul setengah tujuh dia mulai pergi ke sekolahnya tak lupa dengan berpamitan dengan ibunya.

" Bu, aku pergi ya. doain semoga mos aku hari ini lancar. hehe " ujarnya dengan mencium tangan ibunya

" iya sayang, kamu hati hati dijalan ya, jangan ngebut naik motornya. jangan lupa baca doa juga.. ini bekal kamu dimasukin ke dalem tas kamu " jawab sang ibu dengan memberikan bekal padanya..

" iya Bu iyaa. makasih ya bekalnya. pasti enak nih " ujarnya tersenyum

" yaudah sana pergi, keburu telat "

" oke, assalamualaikum Bu "

" wa'alaikumsalam. hatihati yaa "

pergi dengan mengenakan motor Ninja dan helm dengan corak hitam dan abu abu yang berkesan elegan itu ia tampak seperti seorang lelaki, jika saja ia tak pakai hijabnya ia sudah pasti di sangka anak lelaki..

.....

tiba di depan simpang sekolah bertuliskan plang tugu "( SMK SWASTA NEGERI TRIYOGA)" entah apa yg dipikir nya sehingga ia bisa masuk kedalam sekolah ternama ini. bukan hanya uang sekolah yang terbilang cukup mahal, namun juga dengan gaya dan fasilitas sekolah yang berkesan seperti universitas ini membuat sekolah ini terakreditasi A plus.

ia masuk dengan gayanya yang elegan dan jatidirinya dengan pembawaan yang santai.. ia memarkirkan sepeda motornya. dan berjalan menuju kelas yang sudah ditentukan oleh pihak sekolah di pertemuan ta'aruf kemarin. ia berjalan dengan menyalami semua guru yang berbaris di depan gedung kantor sekolah.. ya, sekolah ini mengajarkan sopan santun dan attitude yang baik untuk seluruh siswa siswinya.

ia mendapatkan kelas di ujung yang berdepanan dengan kelas IX TKJ² dan TKJ¹. tepat di depan kelas bertuliskan KELAS X TKJ¹, ketika ia hendak berjalan masuk tiba tiba ada yang memanggil dari belakang

" hei indya, masuk disini juga ? ga nyangka kita bisa satu sekolah " sapa Jacky datang menghampiri Indya..

ya, gadis manis itu bernama Indya.

" hmm, ya " jawabnya yang cuek dengan senyum singgungnya. namun itu bukanlah sebab tak suka atau apa, jelas dia memang orang yang cuek.

" kamu masuk kelas mana ? "

" TKJ ¹ . kamu ? "

" sama dong" dengan senyum sumringahnya. dia bahagia bisa satu kelas dengan Indya

tak menjawab, Indya langsung masuk kedalam kelas dengan santai dan meninggalkan Jacky namun Jacky mengikutinya dari belakang. dan memilih duduk disamping indya

" sejak kapan kamu duduk disini ? ta'aruf kemarin bangku ini kosong. dan kamu ga berhak buat duduk disini. sapatau ada siswa yg lain duduk disini " tanya indya sebab dia tau betul waktu ta'aruf kamrin tidak ada pemilik bangku tersebut.

" sejak aku masuk ke kelas ini. masa ta'aruf kemrin aku ga datang in, dan aku mau duduk disini aja sama kamu . kebetulan kan ga ada pemiliknya " ujarnya dengan senyum manisnya. perlu di akui bahwa Jacky memang tampan.

nama lengkap JACKY ARZANEL BRAWIJAYA, tinggi dan kulit putih bersih dengan penampilan yang rapi bersih, lesung pipi kanan kiri, dan juga memiliki gigi gingsul disebelah kanan. coba para readers bayangin betapa tampannya jackkyy hehehehe

" ada syaratnya "

" syarat apaan ? " tatap Jacky kaget

" janga berisik " ujar Indya dengan senyum manisnya..

pemilik nama INDYA RALISYA ADIWIJAYA , badan berisi dengan tinggi 163cm, pemilik wajah oval serta kulit bersih sawo matang dengan mata hitam, dagu panjang juga lesung pipi kanan kiri dan gigi gingsul kanan kiri. bayangin betapa manisnya kalo senyum.. hahaha tapi sayang dia terlalu dingin kesemua orang. sampai sampai orang jadi takut buat deketin dia..

" okay. aku ga keberatan sama syarat kamu. aku siap lahir batin " ujar jackkyy tertawa

pukul 7:15 bel masuk berbunyi. seorang guru tinggi tegap masuk kekelas dengan beberapa kakak senior OSIS yang mengikutinya dari belakang.

" pagi semuanya.. oke anak anak, hari ini kita melakukan Masa orientasi siswa. persiapkan diri kalian dan jangan lupa bawa semua alat dan perlengkapan kebutuhan yang sudah diatur oleh pihak osis . 10 menit lagi kalian harus sampai di lapangan utama sekolah kita. ayo waktu kita mulai dan jangan sampai ada yng terlambat. kalian semua tau apa resikonya jika kalian terlambat. waktu dimulai dari sekarang. tenggggg " ucap sang guru dengan tegas

" baik pak " jawab semuaa siswa kelas itu

guru dan kakak senior keluar menuju lapangan. seluruh siswa disibukkan dengan persiapan diri sendiri begitu juga dengan anak anak dari kelas lain.. mereka berlari menuju lapangan utama sekolah.

" ayo indya kamu cepetan larinya. waktu kita sisa 3 menit lagi nih " ujar Jacky menarik tangannya dengan tergesa gesa

" aku bisa lari sendiri. lepasin tangan kamu atau kamu akan terjatuh oleh ini " ujar indya dengan ketus dan menangkis tangan Jacky

" okay, serah kamu " undur Jacky melepaskan tangan indya dengan wajah kecewa

mereka berlari menuju lapangan dan tiba dengan cepat. Mereka berada dibaris belakangan

" 5, 4, 3, 2 , 1 " suara lantang kakak senior mengakhiri waktu persiapan mereka dengan memegang stopwatch ditangannya

" oke semuanya perhatikan saya, dengarkan dan pahami semua perkataan saya jangan sampai ada di antara kalian yang tidak paham atas pengumuman saya. " ujar kak Seto dengan lantangnya . yah, kak Seto merupakan ketua OSIS disekolah ini..

" baik kak " jawab seluruh siswa dengan tegas

" okay, yang tidak memiliki persyaratan lengkap untuk mengikuti MOS kita silahkan maju kedepan. "

" indya, kamu lengkap kan ? " tanya Jacky pada indya dengan panik, sebab ia tak melihat topi kerucut di kepala indya.

"enggak. lupa " ujar indya singkat dengan santainya sambil berjalan kedepan sesuai dengan instruksi dari kak Seto

" yaampun indya, kebiasaan dari dulu selalu gini " ujar Jacky sambil menepuk jidatnya dan geleng kepala.

yah Jacky tahu betul seperti apa indya, sebab dia teman masa sd nya, dan rumah mereka dulu berdampingan. namun karna ayah Jacky pindah tugas. jadi keluarga Jacky juga harus ikut sang ayah. ayah Jacky seorang tentara berpangkat letnan..

" kamu perempuan, bandel ya ? kenapa kamu ga bawa topi kamu ? hah ? masih anak baru udah berani kamu langgar peraturan sekolah " ujar ketus kak Mia kakak senior Anggota OSIS

" melanggar peraturan sekolah ? kamu ga salah ? " tanya indya dengan arti tak mengerti

" kamu ga sadar kalo kamu melanggar peraturan sekolah ? " ujarnya dengan ketus dan menaiki nada suaranya

" kamu tau gak apa arti MELANGGAR PERATURAN ? jawab indya dengan menekankan kata melanggar peraturan tersebut.

" kamu ngelawan ya " ujar Mia dengan menampar pipi indya dengan kuat.

kak Seto terkejut dengan kejadian tersebut, begitu juga dengan seluruh siswa dilapangan tersebut. mereka ribut dengan bertanya tanya siapa sebenarnya yang di tampar oleh kakak senior mereka. tak kalah terkejutnya Jacky dengan ini, ia langsung maju kedepan. sebab ia tahu indya akan lebih marah jika ada orang yg menyentuh tubuhnya dengan kasar. jangankan kasar, lembut saja dia tak suka apalagi kasar seperti ini.

" apa apaan kamu Mia ? ga gitu caranya marah sama adik kelas " ujar Seto datang menghampiri Mia dan indya di depan .

" aku ga suka sama jawaban dia. udah jelas dia melanggar peraturan sekolah malah begini jawabannya. siapa yg ga emosi." ujarnya dengan nada emosinya. "dan kamu jangan macem macem ya kamu. emang kamu tau apa arti MELANGGAR PERATURAN ? hah ? " jawab Mia semakin emosi

" jika aku tak tau, aku tak mungkin bertanya seperti itu padamu. dasar bodoh " ujar indya dengan ketus

Mia semakin emosi dengan jawabn yang di lontarkan oleh indya padanya, begitu juga dengan Seto tak menyangka jawaban dari sang adik kelas ini.berani beraninya dia bilang bodoh pada sang senior.

Jacky dan Seto tiba di depan bersamaan. namun Jacky mengurungkan niatnya untuk maju lebih depan mendekati indya, dia tau cara indya melawan bela diri dengan benar itu seperti apa.

" kamu kenapa ga bawa topi ? " tanya kak Seto pada indya

" lupa buat kak , maaf " jawab indya singkat

" lupa ? terus kenapa kamu ga terima sama apa yang dibilang Mia ? bukannya itu suatu kebenaran ? kamu udah langgar peraturan " tanya kak seto tegas namun tidak marah..

" jika aku melanggar, itu suatu kejadian yng di sengaja. dan sekarang ? bukannya aku sudah bilang jika aku lupa ? dalam kehidupan manusiawi lupa merupakan suatu hal yang wajar " jawab indya dengan santai namun tegas

Seto tersenyum miring mendengarnya, seperti mendapat sebuah jawaban.

" sekrang perkenalkan nama kamu pada seluruh siswa di sini, ayo putar balik menghadap teman teman mu" ujar kak Seto . Indya menghadap seluruh barisan siswa. iya mulai memperkenalkan dirinya. seluruh siswa ribut dengan semangat menggoda indya. khususnya para lelaki

" wahh, manis yaa dia. aku juga suka dengan gayanya yang tetap santai membawa jatidirinya dalam tekanan seperti tadi " ujar seorang siswa dari kerumunan barisan diujung sana

" aku harus bisa kenal sama dia , aku suka " ujar seorang dari barisan lainnya. begitu juga dengan baris yg lain untuk memujinya.

setelah usai memperkenalkan diri indya bisa kembali ke barisannya dan bisa mengikuti MOS hari ini juga kedepannya.

*****

tiga hari berlalu begitu cepat. sekarang tibalah saatnya dimana mulai proses belajar mengajar layaknya sekolah pada dasarnya

Next chapter