1 Falling/Kejatuhan

"Apa ini!" seorang laki-laki tampan yang duduk di belakang meja melepaskan kacamatanya sebelum membanting foto-foto yang dipegangnya kepada seorang laki-laki yang berdiri di hadapannya.

"Presiden Liu, saya pikir tidak…" Si Ning tidak dapat melanjutkan karena wajah laki-laki tampan tersebut berubah menjadi sangat marah.

"Keluar!" Itu adalah kata terakhir Liu Zhicheng – CEO dari perusahaan Elite Entertainment kepada Si Ning.

Si Ning tdak dapat menyalahkan siapapun selain dirinya sendiri dan karena apa yang telah dilakukannya sehingga saat Chen An, asisten pribadi Liu Zhicheng memanggilnya dan mengatakan bahwa seseorang telah mengirim Liu Zhicheng foto-foto dirinya sedang mencium seorang laki-laki di sebuah klub dan bukan hanya sembarang laki-laki, tetapi Song Feng, penulis naskah dari film yang akan dia bintangi di mana dia akan berperan sebagai pelayan yang setia dan lugu dari pemeran utama pria.

Saat itu Si Ning menjadi kecil hati dan dia tahu bahwa saat itu adalah akhir dari dirinya dan akhir dari kehidupan cintanya dengan kekasihnya, Liu Ting, yang adalah sepupu dari Liu Zhicheng. Yang bisa dilakukannya hanyalah mengingat kembali dalam hatinya bagaimana harinya menjadi buruk dan mengubah wajah boss-nya menjadi marah.

Sebenarnya dia telah merencanakan segalanya, bahwa dia hanya akan minum-minum dengan Song Feng, dan dia mungkin berhasil mendapatkan karakter sebagai Putra Mahkota dalam film tersebut. Putra Mahkota adalah karakter sampingan dari negara tetangga, karakter tersebut memiliki beberapa kalimat di mana dia dapat mempelajarinya dalam beberapa hari dan dia pikir dengan penampilannya yang mengagumkan dan wajah tampannya dia pasti dapat menampilkan kesan yang baik dan wajah tampannya tidak cocok untuk menjadi pelayan biasa dalam film.

Ketika Su Yi, manajernya memberikannya naskah dan memberitahukan rinciannya, Si Ning menjadi sangat marah dan langsung pergi untuk mengeluh kepada Liu Zhicheng tetapi dia tidak dapat menemuinya dan tidak punya pilihan lain selain menelpon Liu Ting dan secara sengaja memberi petunjuk bahwa dia tidak puas dengan peran yang diberikan untuknya. Liu Ting harus menelpon Liu Zhicheng untuk memberitahunya agar memberikan Si Ning karakter yang lebih baik dengan menelpon Sutradara untuk mengganti perannya.

Apa yang dilakukan Liu Zhicheng adalah memanggil Si Ning ke kantornya dan mengatakan bahwa bila dia tidak mau memerankan karakter tersebut, dia akan menyarankan sutradara untuk mencari actor lain yang mana artinya Si Ning akan berakhir tidak memiliki peran apapun untuk dimainkan.

S Ning tidak mengerti dalam hal apa dia membuat Liu Zhicheng marah tetapi dia selalu memiliki perasaan bahwa 'Sang Kaisar' membencinya.

Lima tahun yang lalu Chen An mendekatinya dan berkata padanya bahwa mereka berharap bisa menjadi agennya karena dia memiliki tinggi badan, fisik, penampilan seperti seorang bintang, dan dengan wajah tampannya, dia dapat menjadi terkenal. Si Ning baru berusia duapuluh tahun dan itu bukan pertama kalinya dia didekati oleh seseorang seperti itu semenjak dia kembali dari luar negeri tetapi dia sedang mencari tawaran yang lebih baik.

Ketika Chen An memberikannya kartu namanya dan dia melihat 'Elite Entertainment' tercetak tebal, matanya membelalak karena Elite Entertainment adalah salah satu dari tiga perusahaan dunia hiburan terbesar di negara ini. Ini bagaikan memenangkan jackpot.

Hari berikutnya dia memakai jasnya yang terbaik dan langsung pergi ke perusahaan tersebut. Dia tidak pernah berpikir sebelumnya untuk menjadi seorang model atau aktor professional, tetapi saat ini dia sangat membutuhkan uang.

Si Ning tahu bahwa ibunya tidak memiliki penghasilan yang tinggi semenjak ayahnya meninggal tujuh tahun yang lalu, mereka telah bekerja dengan sangat keras namun demikian ibunya tetap mengirimkannya untuk sekolah di luar negeri tetapi apa yang dia lakukan? Si Ning ingin dana yang diberikan ibunya menjadi bertambah banyak dan memboroskan semua uang kuliahnya di meja judi, dia ingin menang lotere karena dia malas dan tidak berencana untuk bekerja keras di masa depan.

Yang dia inginkan hanyalah memenangkan banyak uang dan akhirnya ketika dia tidak memiliki satu peserpun, dia memikirkan kembali mengenai tawaran dari berbagai perusahan modeling yang mendekatinya semenjak dia SMA yang mana ia tolak dengan sopan. Dia mungkin masih memiliki keberuntungan karena Chen An mendekatinya dengan senyum yang bersahabat. Ini adalah bintang keberuntungan yang selama ini ia cari.

Si Ning bertemu Liu Zhicheng, CEO Elite Entertainment Ketika dia diwawancai yang kelihatan bersemangat ketika melihat dirinya pertama kali tetapi kemudian wajahnya perlahan berubah dan menjadi dingin.

Untuk bisa memiliki seorang manajer dan mendapatkan peran dia harus berlatih terlebih dahulu. Si Ning tidak sungguh-sungguh dalam pelatihannya, selalu terlambat dengan penampilan menyendiri dan sikap seperti seorang bintang masa depan. Memandang rendah teman-teman seagensi dan setelah satu tahun dia menandatangani kontrak kerja untuk sepuluh tahun dengan Elite Entertainment.

Sudah empat tahun dan dia hanya menyusahkan perusahaan. Dia tidak tahu bagaimana hal tersebut bisa terjadi tetapi dia selalu membuat kesalahan.

Pertama, dia kecanduan berjudi, kecanduan untuk selalu memeriksa berita hiburan untuk melihat apakah dia menjadi bahan pembicaraan, selalu berlaku ceroboh, dan tidak ragu-ragu membalas para netizen yang mencemoohnya di dunia maya sehingga Su Yi, manajernya tidak punya pilihan lain selain mengambil alih akun Weibonya.

Jumlah film yang dibintanginya bisa dihitung dengan jari dan dia selalu tidak memiliki banyak bagian di dalamnya, para sutradara harus membuat perannya tewas atau hanya muncul beberapa menit saja. Itu adalah kesalahannya karena sering terjadi dia mabuk dan pingsan di klub, terlambat ke lokasi suting, lupa dialognya, pusing karena mabuk dan akhirnya mengacaukan proses perekaman film.

Liu Zhicheng selalu menutupi semua kelakuannya: dia berkelahi di klub, marah dan bertengkar dalam sebuah acara, tidak menjaga citranya, dan tidur dengan siapapun yang dirasa menarik olehnya.

Adalah sesuatu kebohongan bila semua komentar dunia maya tidak sampai kepadanya, tapi tetap saja dia merasa frustasi dan menyalahkan keadaan karena dia tidak dilahirkan sebagai orang kaya, tidak mampu membeli mobil mewah, membeli rumah yang besar, dan dengan bangga mengembalikan kunci apartemen dan mobil yang diberikan oleh Liu Zhicheng tetapi dia tidak dapat membuat dirinya berubah karena dia selalu merasa bahwa sebagian dari dirinya ada yang hilang dan bagian itu telah dicarinya selama ini sekalipun kelihatannya sangat tidak masuk akal.

CEO dari perusahaan Qiu Entertainment, Qiu Bai menjanjikannya keberuntungan bila ia bersedia untuk menemaninya makan malam dan Si Ning menyetujuinya. Dia minum sesuatu, selanjutnya dia sudah terbaring di tempat tidur dan Qiu Bai ada di atasnya. Liu Zhicheng tiba-tiba datang mendobrak pintu menyelamatkannya dan juga berurusan dengan media massa yang menulis bahwa Si Ning terlihat di rumah Qiu Bai.

Kemudian dia bertemu dengan Liu Ting, setahun yang lalu Ketika dia baru berusia dua puluh tiga tahun, dia jatuh cinta, berjanji akan berubah tetapi dia tetap belum bisa berhenti bermain judi, berkelahi dengan actor pendatang baru, cemburu dan marah ketika dia menjadi kehabisan uang.

Yang dia inginkan adalah untuk mendapatkan peran yang berarti dan tidak terlupakan sehingga adik perempuannya Si Nan dapat dengan bangga menunjuk ke televisi dan menyombongkan kepada teman-temannya dan untuk pertama kalinya ibunya akan bangga pada dirinya dan itulah yang membuat dirinya mengundang Song Feng ke klub dan ternyata itu adalah hal yang membuatnya semakin jauh dari tujuan. Song Feng lah yang tiba-tiba memeluk dan menciumnya ketika dia mabuk.