webnovel

CWCVH PART 44

Briel sampai di taman belakang, dia melihat Erland tengah duduk seraya mengisap sebatangg rokoknya.

"Ehem!" dehem Briel sontak Erland menoleh.

Erland melihat Briel dan mematikan rokoknya. Setelah itu, Erland bangun dan mendekati Briel.

"Apa kamu begitu menikmati pemandangan di sini?" tanya Briel.

"Hem... Tadinya aku ingin mencarimu ke dalam, tapi aku takut tersesat. Rumahmu sangat besar," ucap Erland.

Briel hanya menunjukan ekspresi datarnya.

"Papi meminta kita menginap, sepertinya kita menginap saja malam ini," ucap Briel.

"Oh, itu bagus. Kalau begitu, di mana kamarmu?" tanya Erland.

Briel menaikan satu alisnya.

"Kenapa kamu tak menolak? Apa kamu mau menjadi menantu yang penurut?" tanya Briel.

"Kenapa tidak?" tanya Erland kemudian tersenyum.

"Ck! Sok tampan!" ejek Briel.

"Aku memang tampan," ucap Erland bangga.

"Ish!" kesal Briel membuat Erland tersenyum kecil.

Erland pun mengikuti Briel menuju lantai dua dan berhenti di depan sebuah pintu.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

Next chapter