webnovel

COOL LIFE PARTNER

Hana dengan senang hati menerima perjodohan orang tuanya. Ia mengira nikah muda adalah sesuatu yang gampang dan mudah dilaksanakan. Tetapi ia harus menerima kenyataan pahit bahwa suaminya memiliki pacar yang begitu cantik. akankah Hana mempertahankan pernikahan nya?

armlyna_ · Teen
Not enough ratings
8 Chs

COOL LIFE PARTNER |8|

Saat Hana ingin pergi ke toilet. Tiba-tiba dari arah berlawanan ada yang menabrak Hana dengan kencang sampai Hana tersungkur.

"aduhh, lo kalau jalan bisa liat-liat gak si hah?!" Ucap Hana dengan nada tak sukanya.

"ehh ada bidadari jatoh, ayok sini bangun abang bantuin." ucap sang pelaku sambil mengulurkan tangannya.

"gak usah! Gak butuh gue uluran tangan lo! "Hana langsung menepis tangan itu dan bangun sendiri.

"neng galak banget si, ntar kalau gue makin demen gimana. " ucap seseorang itu sambil menyengir. Ingin rasanya Hana menonjok wajah tampan itu. Iya dia tampan,banget malah. Tapi kalau kelakuannya menyebalkan buat apa?

"najis banget si lo! Udah minggir gue mau ke kamar mandi!" Hana langsung melangkahkan kakinya, tetapi ada tangan yang mencekal tangannya. Ua langsung menghempaskan tangan itu dengan kasar.

"gausah pegang-pegang gue! Alergi gue di pegang ama lo!" ucap Hana dengan nada ketusnya.

"kenalin, nama gue Jung Jaehyun. "ucap orang itu yang bernama Jaehyun sambil mengulurkan tangannya.

"ohh ya? Nama lo Jaehyun? Gak nanya tuh gue! " ucap Hana sambil meninggalkan Jaehyun sendirian.

Fiks! Kudu jadi pacar gue,cewe jutek.

***

Sekarang Hana sedang di ruang tv sambil menunggu sang suami pulang. Hana mencari acara tv yang seru tetapi tidak ada yg seru.

Ting!

Ponselnya berbunyi dan Hana langsung membuka aplikasi line nya.

Suami tercinta 💙

Hana, saya tidak jadi lembur,saya akan pulang kerumah, saya tahu kamu sudah rindu dengan aaya.

Mendapat pesan seperti itu, Hana langsung tersenyum manis. Lucu banget si suaminya ini.

Kim Hana

Iya udah hati hati, kamu udah makan belom?

Suami tercinta 💙

Udah kok, yauda kamu tunggu saya ya

Kim Hana

Iyaa

Langsung de Hana guling guling di lantai saking senengnya. Ini ni rejeki anak sholeh namanya. Dapet suami ganteng, perhatian, kaya pula. Berkah emang hidup Hana. Sambil menunggu Suho pulang, Hana beresin apartnya. Padahal udah beres, tapi Hana mau beresin lagi.

"Hana saya pulang!" teriak Suho yang sedang membuka sepatunya.

"kamu mandi gih, aku udah siapin air buat kamu." ucap Hana sambil mengambil jas milik Suho.

"makasih ya." ucap Suho tulus. Hana menganggukkan kepalanya saja. Mau bicara pun tidak bisa. Hana sudah terlena ama pesona Suho.

Sekarang mereka berdua lagi duduk santai. Sambil menyemil makanan yang ada.

"Han, ujian kamu kapan?" tanya Suho memecah keheningan. Hana langsung berpikir.

"hmm, sekitar 2 bulan lagi. Kenapa emangnya? Udah gasabar ya pengin tidur ama aku?" tanya Hana sambil nyengir.

"ngawur kamu! belajar aja yang bener biar lulus." ucap Suho.

"kamu mau kuliah gak? "

"nggak."

"kenapa? "

"kan udah ada kamu, jadi masa depanku kan jadi jelas."ucap Hana dengan tidak berdosanya.

Bilang aja lo males Han!

"ck, yaudah terserah kamu, tapi kalau kamu mau kuliah bilang saya ya." Hana pun menganggukan kepalanya.

"oh iya kita gak honeymoon?" tanya Hana. Ni orang kek nya selalu berpikir gimana dia bisa romantisan ama Suho.

Pletak!

"sakit ih." Hana mengelus dahinya yang abis di sentil oleh Suho.

"honeymoon aja pikirannya. Ujian dulu baru honeymoon ngerti?"ucap Suho bangkit dari duduknya dan menuju ke kamarnya. Hana hanya mendengus kesal.

"aku mau tidur bareng kamu donk. " Suho langsung memelototkan matanya. 

Tidur ama Hana?  Yang bangun bangun ia sudah tidak perjaka lagi.

"ck, tidur doang gak ngapa-ngapain janji." ucap Hana dengan nada meyakinkan Suho.

"gak! Saya tau isi otak jahanam kamu,Han." ucap Suho.

"serius suho, yayaya! Jebal." ucap Hana sambil menunjukkan puppy eyesnya dan menurut Suho itu sangat menggemaskan. Dan Suho pun langsung mengiyakan saja permintaan Hana.

"janji ya tidur aja gk usah macem macem kamu." ucap Suho sambil berjalan ke kamar.

"yeayy! Iya janji." tapi boong, takutnya Hana khilap ho. Lanjut Hana dalam hati sambil cekikikan sendiri.

Pertama kali Hana memasuki kamar Suho. Hal yang pertama ia lihat adalah rapih.

"kamu tidur di sini dan guling ini sebagai batas suci, biar kamu gak macem macem ama saya."ucap Suho sambil meletakkan guling di tengah tengah.

"ck, gak usah pake begituan segala kenapasi." ucap Hana tidak setuju. "lagian yang macem-macem kamu kali." ucap Hana tidak berdosa.

"enak aja! Yauda kalau gamau tidur aja di kamar kamu sndiri." ucap Suho tak mau kalah.

"ck, iya iya bawel banget si." ucap Hana yang sudah mulai merebahkan badannya.

Akhirnya mimpi Hana terwujud lagi, bisa satu ranjang ama Suho walaupun pake batas sialan ini.

***

Vote dan comment ya ❤