456 III-72. Seprai Lusuh

Langit kembali menampakkan cahaya matahari setelah awan perlahan menyisih dari tempatnya bersemayam. Mereka yang sedang berbahagia sebab akhirnya punya kesempatan menjalani aktivitas bersama menuruni mobil mewah yang kini di buka sang pria.

Lelaki bermata biru melarang ajudannya membuka pintu untuk sang nona. Mahendra berharap dirinya sendiri yang membuka pintu untuk istrinya.

Dress berwarna hijau tua pekat bertaburan motif polka-dot putih menjulur menutupi lutut, membuat perempuan sederhana tersebut menjadi manis sekaligus anggun. Di tambah pita yang terikat manis sebagai aksen pada pangkal kancing baju di bawah leher, menunjukkan sang pemakai ialah perempuan muda yang mempunyai daya magis berbeda.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

avataravatar
Next chapter