181 Narsis

Sambil makan, Tiara mencuri pandang kepada suaminya berulang kali. Ingin dia ucapkan selamat ulang tahun namun mulutnya terasa kaku sehingga ia tidak bisa melanjutkan kata-katanya.

"Sepertinya ada yang ingin kamu bicarakan!" Arya bisa merasakan kalau Tiara ingin menyampaikan sesuatu padanya tapi Tiara menahannya.

Tiara tersedak saat mendengar perkataan Arya. Seketika Arya langsung memberikannya minuman. Tiara pun minum untuk melegakan tenggorokannya.

'Bagaimana Ia bisa selalu tahu apa isi hatiku? Apakah dia Dokter yang merangkap jadi Paranormal?'

"Apa kamu baik-baik saja?" Tanya Arya dengan cemas.

Tiara mengangguk setelah selesai meminum air yang diberikan Arya. "Tidak apa-apa!"

"Alhamdulillah ... " Arya bernapas lega lalu tersenyum.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

avataravatar
Next chapter