159 Dirampok

"Saya tahu alamat ini. Kalau begitu saya akan mengantar Anda!" Sopir taxi itu merebut koper Dae-Joon tanpa menunggu persetujuan Dae-Joon.

Dae Joon tertegun ketika kopernya telah direbut. Ia merasa aneh melihat sopir taxi itu.

"Tuan, silahkan naik!" Kata sopir taxi itu setelah ia menutup bagasi mobilnya.

'Awas saja kalau aku ketemu Arya dan Ayu. Aku akan membuat mereka menyesal karena tidak menjemputku.' Batin Dae-Joon.

Setelah membatin, Dae-Joon masuk ke dalam taxi. Sepanjang perjalanan Dae-Joon terus mencoba menghubungi Arya. Namun, ia tiba-tiba mengantuk karena merasa nyaman dengan aroma terapi yang ada di dalam mobil.

"Kenapa aku merasa mengantuk?" tanya Dae-Joon pada dirinya sambil menguap berulang kali.

Karena sangat mengantuk, Dae-Joon akhirnya menyimpan ponselnya di dalam jasnya.

"Pak, apakah masih jauh?" Tanya Dae-Joon sambil terkantuk-kantuk.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

avataravatar
Next chapter