webnovel

CINTA TERAHIR

May_Linah · LGBT+
Not enough ratings
6 Chs

ketidak percayaan

waktu 18:45 Alena baru terbangun dari tidurnya,

ia langsung pergi ke dapur dan membuka kulkas sambil mengambil sebotol air mineral, di teguknya air mineral itu ke mulutnya ,

Alena langsung pergi ke kamar mandi untuk membersihkan diri,

****

selesai mandi Alena langsung berdandan ,ingin rasanya pergi jalan-jalan malam di kota gajah ini,

kemudian ia teringat dengan daniel.

,,"kenapa aku ngak sekalian pergi ke gedung itu ya",, tanya nya dalam hati Elena

Elena pun langsung bergegas pergi, dan segera mencari taksi untuk mengantarnya ke gedung LBT, ia bicara dengan bahasa isyarat, karena si sopir taksi tidak bisa bahasa inggris, jadi Elena hanya menulis nama gedung itu di kertas kecil,dan memberikannya ke sopir taksi, dan rupanya sang sopir langsung tau dan langsung mengangguk tanda ia mengerti

*****

tidak butuh lama 15 menit sampai ke gedung BLT karena jalanan juga tidak terlalu macet, Elena pun langsung membayar taksi dan langsung menghambur masuk ke gedung LBT , Elena tidak terpikirkan kalau di gedung itu adalah sebuah KLUB malam, Elena baru saja masuk,suara music langsung menyambutnya

Elena tidak pernah ke tempat yang seperti ini sebelumnya, Elena terkesima melihat orang-orang berdandan cantik dengan make up nya, dan baju yang terlalu terbuka, ada banyak lagi orang-orang yang sedang mabuk, sedang bercumbu di depan umum ,

,," hufff, sabar ..sabarr.. aku harus fokus dengan tujuan ku untuk mencari ka daniel, tapi aku sedikit penasaran kenapa aku di suruh datang di tempat yang seperti ini, apakah kak daniel juga orang yang nakal,," gumam Elena di keramaian seketika Elena berdiri kaku

ia bingung harus pergi kemana dulu, di dalam CLUB ini ada banyak ruangan, Elena tidak tau harus masuk ke mana dulu, dan elena masi mematung kebingungan,dan kemudian ada seseorang yang menghampirinya, dan bertanya

,," Hai.. kamu bukan dari thailand ya??,," ucapnya ramah

pria itu melihat Elena dari atas ke bawah ,seperti terlihat menyelanjangi Elena,Elena pun merasa jengah di tatap seperti itu , Elena tau kalau pria itu bermaksud tidak baik terhadap dirinya, tapi Elena masi bingung harus bertanya kepada siapa lagi kalau bukan pria tersebut,dan akhirnya Elena memberanikan diri bertanya kepada pria itu

,," He'uumm, yah, aku bukan orang sini , apa kau bisa membantu ku??",, Kata Elena dengan muka di buat semanis mungkin agar pria itu mau membantunya, walaupun dalam hati ia harus tetap siaga

,," Tentu !?.. apapun itu, katakanlah ,," kata pria itu sedikit sumringah

,," Begini ,aku baru ke tempat yang seperti ini,tapi aku di suruh teman ku untuk pergi menemuinya di sini,dan aku bingung sekarang karena di sini banyak sekali ruangan ,aku takut salah masuk,," kata Elena dengan wajah sedikit malu

pria itu langsung mengangguk setelah mendengarkan Elena

,," Siapa nama teman mu itu nona??,," kata si pria dengan sedikit penasaran

tampa di pikir pun Elena langsung mengucapkannya

,," Namanya DANIEL,," kata Elena dengan senyumnya

Pria itu terdiam sambil berfikir

,," Maaf nona, nama daniel itu banyak ,lihatlah di sekelilingmu ada banyak orang

dan pastinya nama daniel itu tidak hanya satu orang yang punya

coba ceritakan wajah yang bernama daniel itu seperti apa,," tanya pria itu dengan sedikit tertawa

Elena langsung malu sambil terdiam mengingat-ingat wajah daniel dulu,

,,"sudah 5 tahun berlalu ,akan kah wajah daniel masi sama??! ,," dalam hati Elena

,,"Dia sangat tampan,wajahnya seperti perempuan tapi berkarisma seperti laki-laki sejati,kulitnya putih, matanya tidak terlalu sipit ,bulu matanya panjang sangat indah, dan bibirnya merah seperti warna stroberry,,," ucap Elena sambil menerawang

Pria itu mengerutkan alisnya ke atas,ia kebingungan , hampir laki-laki disini tidak terlalu tampan seperti yang di ucapkan nona yang satu ini

,,"maaf nona, apakah yang nona ucapkan tidak terlalu berlebihan??,,mana ada laki-laki setampan yang nona ceritakan itu? saya sudah 3 tahun di CLUB ini dan sudah menemui banyak laki-laki dari yang tampan sampai yang terjelek ,tapi kalau sesuai yang nona ceritakan sepertinya di sini tidak ada,," ucap pria itu sambil berfikir kembali

Elena yang mendengarkan ucapan pria itu langsung kecewa ,matanya sudah berkaca-kaca, padahal Elena ingat betul perkataan daniel dulu ,tapi kenapa jadi begini , apakah daniel sengaja berbohong ??,mungkin pikirnya aku tidak akan pernah ingat kata-katanya karena dulu aku hanyalah gadis lemah yang tidak berdaya

Air mata Elena pun sudah tidak bisa terbendung lagi,pecah lah suara tangisan Alena di iringi suara Music yang keras,tangisan Elena seketika tidak di dengar orang

hanya pria yang bersamanya yang sedikit panik,melihat Elena menangis pria itu langsung menarik Elena ke meja BAR, untuk menenangkan dirinya,

,,"Aduhh.. nona jangan menangis ,kenapa menangis ? apakah aku salah bicara tadi??,," ucap pria itu dengan cemas

Elena masih menangis lirih , ia masi belum percaya kalau selama ini ia di bohongi oleh daniel, kenapa daniel seperti itu, ,," ucap Elena dalam hati

Pria itu masi berfikir keras tentang pria yang tadi di ceritakan wanita di sampingnya ini,

,,"daniell..daniell.. tampan ..tampan,,"ucap pria itu dalam hati sambil mengingat-ngingat

beberapa saat Elena yang sudah lelah dengan tangisannya pun berubah menjadi diam , kemudian Elena memesan minum jus , dan langsung meneguknya sampai habis tak tersisa

pria itu kemudian langsung berteriak sampai membuat Elena terkaget-kaget

,,"ahh!! Nona !! aku ingat, ada seseorang yang bernama daniel pitt, dia tampan persis yang anda ceritakan ,tapi sayangnya dia bukan laki-laki, dia adalah perempuan tomboy yang menjelma bergaya seperti laki-laki,," ucap pria itu sumringah senang

Elena pun langsung tegak dari duduknya ,ia pun langsung bertanya

,,"perempuan??? kau tau dari mana kalau daniel itu perempuan???,,"ucap Elena dengan suara mengintimidasi pria itu

,," yaa aku tau saja, karena bentuk badan laki-laki dan perempuan itu ada perbedaan ,walaupun perempuan itu persis seperti laki-laki banget, tapi pasti ada 5℅ badan kewanitaannya,jadi aku tau,," ucap pria itu dengan santai sambil meminum bir nya

,,"Elena masi tidak percaya sebelum mencari tau sendiri yang sebenarnya, masa iya daniel itu perempuan, jelas-jelas dulu daniel seperti laki-laki macho kok,,"ucap Elena dalam hati

,,"kapan kamu pernah bertemu daniel tomboy itu??,,"ucap Elena penasaran

,,"Eemmm..kemarin si aku melihatnya , mungkin hampir setiap Hari dia kesini karena CLUB ini yang paling bagus di kota ini, tapi dia kesini kalau sudah larut malam, karena menurut orang-orang ku di sini jika waktu sudah larut malam itu yang paling enak untuk ke CLUB malam, lihatlah sekarang jam 21:37 ini masi sore, mungkin dia ke sini sekitar jam 23:30 ,,"ucap pria itu panjang lebar

Elena malah mlongo, dengan bibir membentuk huruf O

,,"masa iya aku harus di sini terus sampai jam 23:30 ??, baru masuk saja udah merasa sesak banget ,," guman Elena

pria itu tidak tau yang di katakan Elena karena elena berbicara dengan bahasa indonesia,tapi dia sedikit peka walaupun tidak mengerti .

,,"..tenang saja nona aku akan menemani mu ,aku biasanya di sini sampai jam 2 pagi, jadi tidak perlu takut dan khawatir ,," ucap pria itu tulus sambil tersenyum menenangkan Elena

Elena pun membalas senyum pria tadi dengan manis

,,"ahh terimakasih,anda baik walaupun baru kenal,nama ku Elena kalau boleh tau nama anda siapa?,,"ucap Elena sambil mengulurkan tangannya

pria itu pun langsung tersenyum lebar melihat Elena mengulurkan tangannya untuk berkenalan

,,"Aku Gun ,," sambil menjabat tangan Elena

Ntah perasaan apa sekarang, Gun merasa nyaman berbincang dengan Elena, gun merasa menemukan perempuan idamannya yang selama ini dia cari ,wajah Alena yang sangat cantik,muka oval,mata yang lebar tapi sedikit sayu,bibir yang ikal berwarna merah,membuat hatinya menggelitik menahan rasa yang bergejolak di dadanya

*******