1

Ketika saat nya makan malam tiba, felicia dan ibu rita menikmati makan malam berdua saja, karena ayah felicia sudah meninggal dunia karena penyakit serangan jantung.

setelah selesai makan malam felicia permisi kepada ibunya untuk ke kamar,

karena tubuh nya sangat lelah, setelah sampai di kamar tidur miliknya cia merebahkan tubuh nya diatas tempat tidur,

disaat cia memulai memejamkan matanya tiba tiba terlintas di pikiran nya tentang sosok anak ibu sita yg dulu teman cia bermain saat mereka masih kecil yaitu william dan stefan.

setelah sekian lama tidak bertemu.

bagaimana dengan kabar dia?

apakah dia tampan?

apakah dia makin tinggi?

apakah dia sudah memiliki kekasih?

apakah dia masih mengingat aku temannya yg dulu selalu bermain main dengannya?

batin cia...

OMG,,,,,, loh kenapa jadi mikirin dia sih cia,,,,

emang dia mikirin loh,,,

bego banget sih gue,,

mikirin orang yg nggak mikirin gue,

palingan dia lupa sama gue,

ngapain pulak dia harus ingat ingat gue, pacar bukan sahabat juga,,

hmmmmm,,,lebih baik gue tidur dari pada mikirin yg nggak jelas, karena aku harus ngumpulin energi buat kerja besok pagi (batin cia)

seperti biasanya sebelum tidur cia mematikan lampu kamar, menarik selimut untuk menutupi sekujur tubuhnya, dan mulai memejamkan mata indah miliknya,

keesokan harinya,

felicia keluar dari kamarnya sudah rapi, dengan rambut yg dikuncir seperti ekor kuda.

"pagi mama" sapa kikan, sambil mencium kedua pipi ibu rita.

"pagi juga sayang mama" balas ibu rita sambil memeluk dan mengecup kening cia.

ayo serapan ibu sudah buatkan makanan kesukaan kamu nasigoreng spesial dan susu coklat... ucap ibu rita

"wuahhhhh,, harum sekali pasti enak",, ucap cia

siapa dulu dong cheff nya,,,mama gitu loh,,

(hahaha) tawa cia dan ibunya penuh bahagia.

setelah selesai makan cia pamit kepada ibunya,

mama cia berangkat kerja iya, sambil memeluk dan mencium kedua pipi ibu rita,

"Hati hati iya nak, jangan lupa makan siang"ucap ibu rita

cia hanya menganggukkan kepala nya dan berlalu dari hadapan ibunya..

felicia berjalan menuju kantor dimana dia bekerja perjalanan dari rumah cia hanya memakan waktu 15 menit,

setiba di kantor felicia tidak sengaja menabrak seorang laki laki yg baru saja turun dari mobil, hingga membuat semua berkas berkas yg di bawa cia berhamburan jatuh ketanah.

"kalau jalan itu hati hati, mata itu juga di gunakan, jangan kebanyakan menghayal.. "ucap laki laki itu sambik meninggalkan cia,

"iiyyy,,, iya tuan, ma,a,afkan saya? "ucap cia ketakutan akibat kata-kata pedas yang di lontar kan laki laki tersebut.

"hmmmmm, apa sih yang kupikirkan tadi?"hingga aku harus menabrak laki laki judas itu,

"rasanya hari ini sial sekali, udahlah sebentar lagi presentasi di kantor, dan sekarang berkas berkasnya berantakan semua,

harus kali lah berahmburan tadi" batin cia sambil mengambil dan menyusun berkas berkas tersebut, setelah semua sudah rapi, cia masuk kekantor,dan mulai menaiki anak tangga menuju ruang meeting yang sudah ditentukan.

setiba disana felicia sangat terkejut,karena didalam ruang meeting sudah ada manegernya, dan orang orang penting dari perusahaan lain,

felicia menarik nafas dalam dalam agar dirinya tenang karena sudah terlambat menghadiri meeting.

"selamat pagi, maaf saya sedikit terlambat"sapa felicia sambil menundukkan kepalanya

"ini tidak pagi lagi, melainkan sudah siang"?

ucap laki laki yg duduk didepan cia

"OMG hellooooo, ini kan yg tadi gue tabrak di bawah?

kenapa bisa ada disini?

apakah dia orang penting juga?

bagaimana jika dia client perusahaan ini?

oh my god,,, please help me batin cia sedikit takut.

felicia cepat kemari,

kenapa kamu masih berdiri,

ayo segera presentasi kan produk terbaru kita kepada tuan william ucap maneger cia

ba,,,,

belum sempat cia menjawab..

"wait,,, saya tidak berminat lagi untuk bekerja sama dengan perusahaan ini, ucap william sambil berdiri dari tempat duduk nya, sambil menatap tajam ke arah felicia..

"tuan,

tunggu dulu,saya mohon,tolong tuan lihat dulu desain produk terbaru kami,

saya tau karyawan saya salah karena sudah terlambat dan membuat tuan harus menunggu lama, setelah tuan sudah melihatnya tuan boleh memutuskan nya, pinta maneger cia(pak hans)

"iya tuan maafkan saya"ucap ciA sambil menundukkan kepalanya

"baiklah silahkan presentasi kan desain produk terbaru perusahaan ini"ucap william

felicia pun mempresentasikan desain terbarunya, dihadapan semua para client yg datang dari beberapa perusahaan lain. hingga membuat semua terkagum kagum dengan kelincahan dan kecepatan cia saat menyampaikan desain terbaru mereka.

"hmm,,wanita ini lumayan cerdas juga tapi sayang nya kurang displin dengan waktu,tapi nggak apalah yg penting hasilnya sangat memuaskan ku"batin william

bersambung......