webnovel

220. Dokter (2)

Dokter Glen menepuk keningnya sendiri. " Yohan bodoh, menyebalkan, brengsek.... Kau bisa saja mendobrak pintu rumahku, tetapi jangan merusak persatuan rumah sakit milik keluarga HSIO. dokter Angel sedang tidak tidak bertugas hari ini, kau jangan mengada-ada." dokter Glen mulai mengomel di dalam telepon. Ia selalu saja tidak dapat menolak permintaan sahabatnya itu.

" Ya kalau begitu, tidak ada pilihan lain. besok kau hanya bisa berangkat setelah kami datang  dan Tiara selesai di periksa atau aku akan menutup rumah Sakit itu dan menghentikan pesawat yang kau tumpangi." kata Yohan dengan santai.

"Dasar jahat! baiklah, besok kau datang lebih awal jam 7 pagi. biar aku yang akan membuat janji dengan dokter Angel untuk kalian" jawab dokter Glen memberi solusi supaya ia masih bisa menemani mereka dan juga tidak sampai ketinggalan pesawat.

"Oke, deal! jam 7 pagi tepat." jawab Yohan menyetujui. selanjutnya Yohan memutuskan sambungan teleponnya.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

Next chapter