webnovel

144. Menyambut Pangeran Kecil

“Ingat, Nyonya. Kalau ternyata bayi dalam kandungan itu adalah perempuan, Anda tidak boleh kecewa.”

Tangan sang wanita spontan meremas jemari Max lebih kencang. Kata-kata Minnie yang terngiang-ngiang dalam benaknya telah menambah sesak dalam dada. Sambil terpejam, Gabriella mencoba menarik napas dalam.

“Jangan khawatir, Gaby,” bisik Max sembari balas menggenggam, memberi sinyal bahwa dirinya mengirimkan dukungan.

“Kenapa Nyonya tegang sekali? Pemeriksaan USG tidak menimbulkan rasa sakit,” ucap sang dokter sembari tersenyum.

Gabriella tidak mampu menjawab. Ia hanya mengembalikan pandangan sambil terus mengatur napas.

Gemas melihat sang istri, Max tiba-tiba mendengus ringan. Sambil menggenggam jemari yang terasa dingin itu, ia membelai kepala sang wanita dengan tangan lain.

“Gaby,” bisik pria itu mencuri perhatian. Begitu sang istri membalas tatapannya, secepat kilat ia membentangkan senyum dan mengangguk. “Tidak apa-apa,” ucapnya hanya lewat gerak mulut, tanpa suara.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com