webnovel

Sebuah Pengakuan

Kirana dari tadi mengecek jam dinding di ruang kerjanya. Jam sudah menunjukkan pukul 9 malam. Tapi sampai detik ini, Yudhistira tidak terlihat. Bukankah dia bilang akan mengajak Kirana makan bersama sepulang kerja?

Demi menuruti keinginan Yudhistira makan bersama, Kirana sampai minta ijin Pak Tanjung untuk tidak shift malam. Selain karena hal itu, badannya juga pegal. Ia sudah bekerja dari pagi hingga malam ini tanpa istirahat.

Kirana memberanikan diri menelpon Yudhistira. Tidak ada suara. Apakah pria ini mematikan ponselnya?

Kirana memutuskan untuk pergi ke ruang kerja Yudhistira di lantai 2. Sesampainya di ruang kerja Yudhistira, Kirana sama sekali tidak bisa menemukan keberadaan pria itu. Bahkan tas dan buku-buku yang biasa dibawa pria itu juga lenyap.

Karena sudah terlalu lelah menunggu, Kirana memutuskan untuk pulang saja. Ia sudah terlalu lama menunggu Yudhistira. Besok dia akan bertanya pada pria itu kenapa menghilang tanpa kabar.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

Next chapter