webnovel

Buku Permintaan

Apa yang terjadi dengan Reinkarnasi, tapi tetap berada di lingkungan Modern? Apa yang terjadi jika kita memiliki Buku Permintaan yang mengabulkan satu keinginan tiap satu tahun? Apa yang terjadi bila Dunia ini melegalkan Polygamy? Apa yang terjadi bila Dunia ini karena adanya perang dunia ketiga mengurangi kebudayaan musik dan film? Ikuti kisah Samael Duodere, seorang reinkarnator yang memaksakan hidupnya ke jalan bergelimang harta tahta, dan wanita ini! -------------- Peringatan: unsur disini ada Incest dengan ibu atau bahkan mungkin adik perempuannya. jika kalian tidak suka harem besar dan Incest, jangan baca ini.

Yuuya3 · Urban
Not enough ratings
721 Chs

Sumpah Pengikat

Samael menunggu dengan wajah murung saat melihat penampilan yang dilakukan oleh seseorang di atas panggung itu sekarang.

Gerakan tariannya tidak lugas, suaranya terlihat dipaksakan, dan putaran yang seharusnya ikonik terlihat agak tergesa-gesa!

Itu benar-benar rusak !!!

Melihat wajah Samael yang semakin tenggelam, Freya dan bahkan Sophie terkejut.

Ini kali pertama mereka melihat wajah seperti ini dalam sosok bernama Samael Duodere ini...

"Yang Mulia, apakah Michael Jackson ini..." Sophie berjalan mendekat dan menggenggam tangan Samael yang bertumpu pada pagar pembatas ruangan.

Samael hanya berkata dengan suram, "Michael Jackson adalah idolaku, hanya saja sekarang dia..."

"Begitulah. Jadi, apakah dia penipu?"

Sophie langsung paham apa arti kemarahan Samael ini, dan juga mengerti kenapa kesuraman terlihat sangat kental saat dia menatap MJ di atas panggung.

Hanya saja Sophie merasa bingung, apakah masih ada sosok yang bisa dijadikan sebagai Idola oleh seseorang setingkat Samael sekarang?

Sebenarnya Sophie sedikit belajar tentang Samael semenjak Inggris menyatakan kembalinya dia ke Dunia...

Apa yang dia katakan waktu itu memang benar, orang terkaya kedua atau bahkan sekarang orang terkaya pertama di Dunia.

Mantan penyanyi terkenal yang memiliki beberapa lagu yang sangat memuncak di tangga klasemen lagu.

Pria paling panas dan sosok laki-laki yang diidamkan setiap wanita di Dunia baik dari segi sosok dan kekayaan.

Dermawan besar masyarakat kelas bawah karena dikenal menyerahkan sepertiga kekayaannya untuk membantu mereka yang kesusahan atau yang terkena musibah.

Pria dengan bakat bisnis yang menakutkan, karena hanya dalam waktu satu tahun lebih, kekayaan yang dia kumpulkan sudah mencapai posisi 5 Besar Kekayaan orang-orang di Dunia!

Dan sekarang, dia adalah Raja Inggris termasuk sosok yang memiliki beberapa hubungan misterius dengan Surga....

Beberapa identitas di atas, itu adalah hal yang akan membuat Yang Mulia menjadi idola banyak orang!

Tapi, siapa Michael Jackson ini sehingga membuat sosok setingkat Yang Mulia sangat mengidolakannya?

Sophie berpikir dengan aneh, dan tatapannya juga tertuju pada MJ disana.

Para penonton yang pernah melihat Samael sebagai MJ di "The Voice: Reassemble" saat ini hanya punya satu pikiran.

"Siapa dia? Samael? Lalu yang kulihat disana hantu?!"

"Oh? Kau juga pernah melihatnya?"

"Bodoh, tentu saja! Gerakan apa itu, suaranya, dan juga performance...semuanya beberapa tingkat lebih buruk dari Samael dulu !!!"

"Tunggu? Maksudmu Yang Mulia? Apa maksudmu?"

"Oh, orang Inggris? Begini, biar kuberitahu. Nama Michael Jackson dulu adalah nama samaran Samael Duodere saat dia menjajakkan karirnya di kancah musik!"

"Bohong?! Yang Mulia juga seorang penyanyi?!" xN

Melihat keterkejutan disekitar, orang tadi mengatakan spoiler lagi!

Esensi paling dibenci manusia lainnya, spoiler !!!

"Kalian tidak tahu itu wajar, tapi Yang Mulia kalian benar-benar seorang penyanyi yang menakutkan waktu itu dan setiap lagunya selalu diputar di banyak toko jalanan sekitar."

"Itu adalah era emas MJ !!! Tapi sekarang, orang disana mengaku sebagai MJ? Kau bercanda? Lalu siapa orang yang berdiri disana!"

Semuanya melihat sosok Samael yang muncul disebelah Finri yang memeluknya, dan wajah tampan itu sedang membuat wajah suram disana!

Meski begitu...

"Ahhh! Rajaku, meski suram, tapi itu menambahkan pesona yang membuatku tidak bisa lepas darinya!"

"Yang Mulia! Selir ini bersedia menunggu kapan saja!"

"Rajaku! Tanggung jawab pada anak yang ada di dalam kandunganku!"

"Brengsek! Diam! Jangan pernah membuat pernyataan konyol pada Yang Mulia, dasar pelacur !!!"

"Apa salahnya menjadi pelacur, selama aku bisa masuk ke haremnya !!!"

"Ketika seorang wanita belajar untuk mencintai, maka dia juga harus siap untuk dibenci!"

"Jika aku menjadi Samael, aku pasti akan memikirkan kalimat «Terlalu banyak wanita, susah memilih!» "

"Haha, wakey wakey saudaraku. Mimpi itu indah, tapi itu sementara. Jadi kembalilah ke kenyataan!"

"Dalam realitas dunia ini, tidak ada sesuatu yang berjalan sesuai dengan apa yang direncanakan. Semakin lama kau hidup, maka semakin lama pula kau akan merasakan rasa sakit, penderitaan, dan kesia-siaan!"

"....Kurasa aku pernah mendengar kalimat itu, apakah kau merevisinya?"

.

.

.

Banyak gumaman terjadi disana, tapi pada akhirnya, penampilan berakhir, dan sosok MJ itu turun dari panggung dengan wajah yang penuh akan senyuman!

Meskipun kelelahan, tapi dia senang!

Tapi untuk Ainsley, dia tidak memiliki wajah yang seperti itu!

Baru saja, dia dipanggil Direktur untuk menanyakan info tentang MJ ini karena Direktur di datangi oleh ksatria tadi...

Tapi bagaimana dia bisa tahu?!

Akhirnya Direktur marah dan membiarkannya maju ke atas panggung karena penampilan "MJ" itu sudah berakhir!

Sekarang bagi Ainsley, MJ ini sama dengan musuhnya!

Dan untuk sisi Samael sendiri, dia memiliki wajah muram karena tidak ada berita dari ksatria yang dia kirim tadi!

Terpaksa Samael menurunkan Finri dan berjalan menuju daerah belakang panggung saat ini juga!

"Kakak?" Finri mengangkat kepalanya hanya untuk melihat pupil hitam Samael disana!

Dia yang belum pernah melihat Kakaknya seperti ini segera diam tutup mulut, dan Freya langsung mengambil Finri lalu mendekapnya ke pelukan tubuhnya.

Dia tidak tahu apa yang gadis kecil ini lihat tadi, tapi yang pasti itu adalah hal buruk baginya!

Paling tidak, sekarang dia harus menenangkan gadis lembut ini dan berkata pada Samael: "Yang Mulia, tolong jaga amarah Anda."

"Menjaga amarah? Dia merusak nama MJ, dan juga secara tidak langsung merusak namaku !!!"

Samael merentangkan tangan kanannya ke samping dengan keras saat dia berkata, "Berani melakukan ini, itu sama saja dengan dia meludahi wajahku !!!"

Untuk apa orang itu melakukannya? Sudah pasti targetnya adalah dirinya sendiri!

Kepergian Samael diperhatikan oleh semuanya, tapi Sophie dan Freya tidak bisa menghentikannya.

Untuk Sophie sendiri, dia tidak tahu harus berbuat apa dan dia...sedikit takut.

Sedangkan bagi Freya sendiri, dia tidak menghentikannya karena dia ingin tahu, bagaimana Samael menyelesaikan masalah ini nantinya?

Ini juga suatu ujian tersirat yang ingin Freya lihat!

Tapi bagi beberapa ksatria dan staf yang menjaga disana, mereka hanya bisa ketakutan!

Ada masalah, itu pasti !!!

Samael berjalan dengan langkah yang sedikit cepat dari biasanya.

Saat dia berjalan melewati tikungan jalan, dia tiba-tiba menghentikan langkahnya karena dia melihat sosok laki-laki kekar dengan pedang di pinggangnya.

Melihat Samael, dia yang awalnya berdiri bersandar di dinding segera berdiri dan berkata: "Samael, Duodere."

"Siapa kau?"

"...." Roland tidak menjawab ini dan malah melihat kebelakang, dimana itu kosong?

Segera dia menunjukkan senyuman di wajah kakunya dan berkata: "Kau sendirian?"

"Minggir! Aku tidak kenal kau dan tidak ingin terlibat dengan masalah sok misterius yang kau buat."

"Michael Jackson, apakah ini masalahmu?"

Samael mengangkat alisnya dan bertanya: "Kau tahu?"

"Benar saja, itu bukan kau..." Roland tertawa dan berkata, "Aku sudah melihat dirimu, MJ yang asli bermain di acara itu."

"Lalu apa yang kau inginkan?" tanya Samael dengan kerutan di keningnya.

Roland tiba-tiba berlutut satu kaki di depan Samael dan berkata: "Sejujurnya aku benar-benar ingin menemui sejak prosesi kau menjadi Raja."

"Sekarang, ada hal yang bagus bagiku sekarang karena akhirnya bisa bertemu denganmu."

"Terlebih saat ini, belakang punggungmu kosong..."

"Jadi disini, aku bisa menyatakan niat pedang sumpah ini padamu dan membuktikannya padamu saat ini juga..."

"Jadi biarkan aku, Roland, menjaga belakang punggungmu dan menjadi Ksatriamu, Yang Mulia !!!"

"Dengan sumpah di atas pedang Durandal ini, saya menyatakan sumpah ksatria pengikat kepada Anda !!!"