webnovel

Buku Permintaan

Apa yang terjadi dengan Reinkarnasi, tapi tetap berada di lingkungan Modern? Apa yang terjadi jika kita memiliki Buku Permintaan yang mengabulkan satu keinginan tiap satu tahun? Apa yang terjadi bila Dunia ini melegalkan Polygamy? Apa yang terjadi bila Dunia ini karena adanya perang dunia ketiga mengurangi kebudayaan musik dan film? Ikuti kisah Samael Duodere, seorang reinkarnator yang memaksakan hidupnya ke jalan bergelimang harta tahta, dan wanita ini! -------------- Peringatan: unsur disini ada Incest dengan ibu atau bahkan mungkin adik perempuannya. jika kalian tidak suka harem besar dan Incest, jangan baca ini.

Yuuya3 · Urban
Not enough ratings
721 Chs

Pembongkaran (2)

Setelah semuanya tenang, semuanya kembali menunggu Helina datang saat ini.

Hanya beberapa puluh detik menunggu, pintu kembali terbuka yang segera menampilkan sosok Helina, Victoria dan juga Charlotte disana.

Sebelum Samael ingin membuka mulutnya, Helina lebih dulu bertanya: "Samael, apakah kau akan membongkarnya?"

"Ibu, kau sudah tahu ini sejak lama. Dan hal seperti ini, bahkan aku sudah tidak mampu untuk menahannya bukan?"

Samael memberikan ekspresi tidak berdaya: "Mereka sudah tahu sedikit demi sedikit, dan misteri bukanlah sifatku. Jadi ungkapkan saja semuanya."

Mendengarnya, Helina yang mendekat ke arah Samael juga menghela nafas. Tapi senyumannya masih terpampang jelas di wajahnya sekarang.

Disana dia malah berkata, "Bahkan masalah ini?"

Samael diam-diam melirik Helina yang juga diam-diam membuat tanda, dan melihat ini, Samael sedikit kusut saat menjawabnya: "Bukankah sudah kubilang, semuanya."

"Ahhh... Hati-hati, Ayah dan Ibu sepertinya..."

Helina sedikit khawatir pada apa yang akan Samael terima nantinya dari Kakek Henry dan Nenek Haura.

Bagaimanapun, masalahnya dengan kandungannya, meski terlihat sepele, tapi dampak pada keluarga, terlalu hebat!

Samael sendiri saat ini sudah berdiri dan berkata pada semuanya, "Aku tahu, jadi...apakah semuanya sudah berkumpul?"

"Semuanya berkumpul Kakak~ May sudah mengabsen satu per satu dari mereka!" May muncul lagi di pundak Samael.

Alasan dia tidak muncul di kepalanya, itu karena Samael terkadang agak obsesif pada masalah ahoge miliknya yang tersembunyi terkadang.

Meski May agak gemas dengan ahoge itu, tapi dia masih menahannya!

"Samael, sebenarnya apa yang ingin kau katakan saat ini sehingga harus mengumpulkan kami semua?"

Pertanyaan Kakek Henry membuat Samael kusut sejenak, tapi pada akhirnya dia sudah mengambil keputusan!

Seorang lelaki, harus memiliki integritas yang kokoh setiap kali memutuskan!

Jika tidak, maka silahkan tinggalkan jenis kelami kalian atau ubah saja, lalu pergi ke Thailand untuk "berobat" !!!

Jadi Samael disini berkata, "Kita semua disini adalah Keluarga, aku benar-benar tidak tahu harus memulai darimana untuk masalah ini, tapi..."

"Gabriel."

"Yes, My Lord."

Bush–

Tujuh pasang sayap muncul dibelakang punggung indah Gabriel, dimana salah satu pasangnya adalah sayap emas yang sangat indah dan menyilaukan!

Semua orang menelan ludah melihat ini, terutama saat mendengar panggilan Gabriel pada Samael tadi!

Helina sendiri merasa kalau telapak tangannya sudah basah karena keringatnya sendiri saat ini...

Itu sudah dimulai!

"Gabriel, aku tidak perlu menjelaskan lagi siapa dia, dan apa dia bukan?" Samael menelan ludahnya untuk melembabkan tenggorokan dan berkata: "Apakah kalian sudah memahami sesuatu?"

Tivania disebelah tadi akhirnya memberanikan diri, "Jika dia Gabriel, Malaikat Tinggi, Tangan Kiri Tuhan, lalu kau...Samael..."

"Siapa kau?"

Boooom!

Sebuah gerbang putih dengan hiasan emas tiba-tiba muncul dibelakang, dimana enam saudari itu membuka gerbang dan membuat arah untuk masuk kedalam.

Samael berbalik dan masuk ke gerbang itu meninggalkan kalimat, "Jika kalian berani melihat kebenaran, maka ikuti aku."

"Apakah kalian bisa?"

Helina adalah yang pertama mengikuti, jangan bercanda, dia adalah satu-satunya yang tahu kebenaran ini!

Lalu Kakek Henry dan Nenek Haura juga ikut, diikuti Finri yang tidak tahu masalahnya, lalu Ririca dan Tilina.

Freya mendekat ke arah Sophie, dan Victoria tiba-tiba menggenggam erat tangannya dan berbisik: "Masuk sayang, kau adalah Permaisuri Yang Mulia."

Menggenggam erat tangan Victoria, Sophie akhirnya masuk dengan Freya, Charlotte, Victoria, diikuti Teresa dan Latifa.

Lalu Tivania juga ikut dengan Lola dan Olivia disampingnya, diikuti oleh Riana dibelakang.

Keluarga Kardashian, lima saudari itu, Kat, Kylie, Kendall, Kim, Khloe, dan Kourtney juga ikut dengan dibimbing oleh Ibu mereka, ditambah Jennifer yang juga dekat dengan keluarga ini.

Fan Bingbing melirik Dilraba dan Yang Mi, "Kalian berani masuk?"

Dilraba mengelus rambutnya indah dan berkata dengan canggung, "Bos, aku dibelakang."

"Kau...Huhh, lupakan. Aku bukan dari keluarga mereka, jadi..."

"Apa, Da Mi Mi yang terhormat di Cina sepertinya ketakutan saat ini? Fufufu~ Kalau begitu aku masuk duluan~"

Suara itu mengejutkan ketiganya, dimana disana ketiganya melihat sosok Akiko yang tiba-tiba muncul disana!

Fan Bingbing kebingungan, "Tidak tunggu dulu, apakah dia masih ada di lingkaran Duodere? Dan sejak kapan dia ada disini?"

"Fan, jika kau tidak masuk, aku duluan."

Agnes mengatakan ini tiba-tiba dari belakang, dan saat dia lewat, mata ketiga wanita itu terfokus pada "Booing" yang terbuat dari Bola Keseimbangannya yang besar!

Ngomong-ngomong, Agnes sebenarnya sudah mempersiapkan diri jika ada sesuatu yang mengejutkan.

Lagipula identitas Samael sebagai pemegang kekuatan super, dia tahu itu.

Setelah Agnes masuk, Mary juga ikut, lalu Alisha dan Kalika mengikuti.

Pada akhirnya Yang Mi tidak tahan pada provokasi ini, karena sebagai sesama pengusaha wanita, dia tidak boleh kalah!

Menarik dua tangan Fan Bingbing dan Dilraba, keduanya masuk, dan segera ruangan hanya menyisahkan Gabriel dan saudarinya!

Raphael disana hanya bisa tertawa kecil saat mengatakan, "Akhirnya My Lord akan membeberkan itu semua, aku agak tidak nyaman karena harus terus bersembunyi dari yang lain."

"Jangan katakan itu dulu, masuk sekarang. Tapi Milord sangat suka membuat banyak keributan bukan?"

Kata-kata Yegudiel membuat Seraphina tertawa saat masuk kedalam gerbang.

Gabriel yang mendengar percakapan saudari-saudarinya hanya bisa menggelengkan kepalanya sedikit.

Tapi disaat yang sama dia juga menantikannya, hari dimana dia tidak harus membohongi diri sendiri!

Setelah keenamnya masuk kedalam, keenamnya langsung membuka sayap mereka dan terbang langsung menuju arah dimana Samael berada sekarang.

Di sisi yang lain, baik itu Kakek Henry ataupun Freya yang selalu menjaga wajah cool nya di setiap saat...

Sekarang tidak bisa menahan diri untuk ketakutan dan diam berdiri di tempat mereka berada sekarang!

Pasalnya, apa yang muncul di hadapan mereka sekarang adalah luas dari dataran rumput hijau yang indah dengan pepohonan rindang di beberapa tempat yang penuh akan buah besar dan menggoda disana...

Aroma disekitar benar-benar enak dan itu akan membuat siapapun rileks saat ini.

Tapi pemandangan di depan mereka, dimana ada ratusan ribu malaikat cantik dan tampan yang sedang bersujud tepat kepada sosok yang duduk di tahta mewah dengan dua salib dibelakang disana benar-benar membuat otak mereka kosong!

Samael disana membuka matanya yang berwarna emas, kesucian yang terpancar disekitar tubuhnya benar-benar meledak, sampai saat enam saudari itu tiba di tempat terdepan dari kerumunan Malaikat disana, dan mereka langsung bersujud pada Samael disana.

Melihat ini semua, Samael tersenyum saat duduk tegak disana saat dia berkata: "Ini salah satu kebenaranku, Selamat datang, di Kerajaan Surgaku!"

"Puji keagungan My Lord !!!!" xN

Maaf Maaf, tapi kyknya ada masalah ama bab ini tadi. Karena jelas tadi sudah di publish tapi gk muncul.

Sekali lagi, gomen

Yuuya3creators' thoughts