71 #071: Puding

Semua kesedihan Sarah yang membelenggu perasaannya sudah menguap, berganti dengan rasa bingung yang terus-menerus mengusik pikirannya.

Rasanya sangat sulit dipercaya, Endra benar-benar bertingkah seperti anak kecil yang permintaannya harus serba dituruti. Kata manja saja rasanya tidak cukup menggambarkan bagaimana tingkah Endra saat ini, dan kalau pun Sarah menolak menurutinya, Endra akan langsung ngambek atau merengek tanpa henti. Membuat Sarah benar-benar tak bisa berkutik.

"Sarah, Endra mau makan puding..." rengek Endra setelah Sarah berhasil meminta maaf saat tidak sengaja sudah mendorong Endra.

"Pu-puding?" Sarah tergagap menyebutkan permintaan Endra barusan.

"Iya. Mulut Endra rasanya pahit, jadi pengen makan yang manis-manis. Buatin Endra puding ya. Ya?"

"Ta-tapi--"

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

avataravatar
Next chapter