52 Isi Paket Misterius

Kirana dan lainnya berdiri mengelilingi meja taman sambil fokus menatap paket misterius yang diletakkan di sana. Tidak ada satu pun yang berbicara. Sudah hampir lima menit mereka hanya diam tanpa melakukan apa pun.

"Nggak ada suara apa pun," Maudy jadi orang pertama yang buka suara.

Kirana, Mirza, Rio, dan Dinda kompak menganggukkan kepala. Mereka juga tidak mendengar suara apa pun.

Rio lalu mencoba membuat kesimpulan. "Berarti ini bukan bom?"

"Nggak bisa gitu juga," kata Mirza. "Bisa aja karena belum dinyalain aja karena ada seseorang yang mengendalikannya dari jauh."

Dinda langsung menanggapi, "Biar aman, apa kita beneran panggil Tim Penjinak Bom aja, ya? Siapa tahu isinya bahan peledak, lho. Kan, tetep bahaya."

"Kayaknya kalian cuma overthinking, deh. Enteng banget ini, tuh. Masa iya isinya bom?" komentar Kirana.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

avataravatar
Next chapter