1 Prolog

Pertemuan yang tidak disengaja mempersatukan mereka. Bulan yang polosnya tingkat dewa, mampu mencairkan hati Bintang yang telah lama membeku.

Bintang adalah sosok yang tidak akan berurusan dengan cewek. Menurutnya cewek itu menyebalkan, terlebih seperti Bulan yang terkenal dengan kecerewetannya. Mulut Bulan tak henti berkomentar, jika Bintang melakukan sesuatu yang salah menurut Bulan.

Namun, Cinta hadir tanpa mereka sadari.

Keduanya sama-sama merasakan gejolak cinta untuk yang pertama kalinya. Saling suka dan saling memendam. Dan pada akhirnya saling tersakiti.

Aku tersadar dalam lamunan. Memandang awan hitam yang bergemuruh disana. Sebentar lagi akan hadir tetesan hujan, yang merupakan rahmat Tuhan yang mampu menutupi kesedihan ini.

Terimakasih hujan, telah menemani dan menutupi kesedihan ini.

avataravatar