Nafsu Belaka.

Rasanya seperti akan mati disambar petir. Mengingat tingkah suami sendiri seperti tidak menghargaiku sebagai seorang Istri, Berjuang untuk hidup dan tidak lupa menabung untuk biaya persalinan yang tinggal 2 bulan lagi. Uang upah yang aku dapatkan aku simpan baik-baik agar Andy tidak tau kemana uangku selama ini.

"Ra? Kamu kerja kemana uangmu? kenapa tidak pernah aku melihat kamu membeli apapun?" Tanya Andy.

"Uang apa? Aku kerja hanya upah 25rb sehari dan itu sudah habis untuk kamu makan setiap hari, Bagaimana apakah uang persalinan sudah terkumpul?" Jawabku.

"Uang persalinan apa? Itu tugas Ibu kenapa kamu repot dia yang ingin cucu dia juga yang akan menanggung semua" Jawab Andy polos.

"Bukannya seperti itu Ndy, kita menikah tidak untuk memberatkan orang tua sebisa kita harus membiayai persalinan anak kita. Jadi tolong uang gajimu selama 2 bulan ini semua kumpulkan agar tidak memberatkan Ibu disini" Sahutku dengan tenang.