webnovel

being the only child was really a lonely feeling..

Author: rawasiah_p
Percintaan Anak Muda
Ongoing · 377 Views
  • 1 Chs
    Content
  • ratings
  • N/A
    SUPPORT

What is being the only child was really a lonely feeling..

Synopsis

You May Also Like

ladies night dubai sunday 0527406369 dubai ladies offers

ladies night dubai sunday 0527406369 dubai ladies offers Pearl Swiss HotelOpens in new window SLS Dubai Hotel & ResidencesOpens in new window Millennium Place Mirdif Exclusive 2B at La Riviera-Dubai Marina-by bnbme homes - 3104Opens in new window Hyatt Regency Galleria Residence DubaiOpens in new window DoubleTree by Hilton Dubai M Square Hotel & ResidencesOpens in new window ibis Styles Dubai Airport HotelOpens in new window Ibis Deira City CentreOpens in new window Novotel Suites Dubai Mall of the EmiratesOpens in new window MD Hotel By Gewan formerly CassellsOpens in new window Grandeur Hotel Al BarshaOpens in new window Hampton By Hilton Dubai Al BarshaOpens in new window Downtown Al Bahar ApartmentsOpens in new window Ibis Al RiggaOpens in new window Courtyard by Marriott Culture Village, DubaiOpens in new window Al Khoory Courtyard HotelOpens in new window Waldorf Astoria Dubai International Financial CentreOpens in new window Hampton By Hilton Dubai AirportOpens in new window DoubleTree by Hilton Dubai Al JadafOpens in new window TIME Onyx Hotel ApartmentsOpens in new window La Buena Vida Holiday Homes, Spacious 2 bedroom apartment with full kitchen, in best location of JBR, 3 min to the Beach and Dubai MarinaOpens in new window La Ville Hotel & Suites CITY WALK Dubai, Autograph CollectionOpens in new window Ibis Mall Of The EmiratesOpens in new window Aloft Dubai CreekOpens in new window DAMAC Maison Distinction DoubleTree by Hilton Hotel and Residences Dubai – Al BarshaOpens in new window Flora Inn Hotel Dubai AirportOpens in new window Hilton Garden Inn Dubai Mall Of The EmiratesOpens in new window Hyde Hotel DubaiOpens in new window Ibis Styles Dragon Mart DubaiOpens in new window Marriott Executive Apartments Dubai Al JaddafOpens in new window Edge Creekside HotelOpens in new window The St Regis Downtown DubaiOpens in new window Hotel Indigo Dubai Downtown, an IHG HotelOpens in new window The Apartments, Dubai World Trade Centre Hotel ApartmentsOpens in new window Millennium Montrose Hotel ApartmentOpens in new window Atlantis The RoyalOpens in new window Occidental Al Jaddaf, DubaiOpens in new window Studio M Al Barsha Hotel by MillenniumOpens in new window Marriott Executive Apartments Dubai CreekOpens in new window Al Khoory Executive Hotel, Al WaslOpens in new window Centro Barsha - by RotanaOpens in new window The Ritz-Carlton, Dubai International Financial CentreOpens in new window Mövenpick Hotel Apartments Al Mamzar DubaiOpens in new window Novotel Deira City CentreOpens in new window Swissôtel Al Ghurair DubaiOpens in new window

DaoistHdc1Yy · Games
Not enough ratings
1 Chs

The Villainess Second Engagement

That night never left her, the night she lost everything. She was the elegant third miss of the Qing family and she lost everything because of a man. A man she loved, a man she was willing to sacrifice everything for. Her pride and composure were easily abandoned for him. She truly lost everything, no it is better to say he took everything from her. Her status, her honor, her dignity, her pride, her position ... he took it all. He bled her dry, used her until she was useless and threw her away. Qing Jiayi felt like an utter failure, fool, and an idiot. Mo Fang took all her efforts into their company and used it to spoil that woman, who could easily obtain his love because of a single smile. He abandoned her, their childhood friendship and engagement. He made her go mad, giving her hope and taking it away step by step. Making her believe it was all in her head, that his affair was all her fault. No matter she couldn't forget that night, Mo Fang made sure she would always remember. -------------------------------------------------- Qing Jiayi returns after 3 years to the China, she has her company and a new brand she has been working on and a proposal just as she came back ? "Cheng Zhihao why are you so good to me" "If I'm not good to my own wife who should I be good to ... ah maybe Quan Rong" "..." -------------------------------------------------- the cover is taken from pinterest if the artist wants it taken down just me a message -------------------------------------------------- daily chapters if everything goes according to plan

mokalicious · General
Not enough ratings
1 Chs

A Bad Boy Tries To Fall in Love

Aku menatap gerbang yang menjulang tinggi di hadapanku, dengan bermodal nekat aku memilih sekolah yang lumayan jauh dari rumahku. Dengan langkah yang tegak dan dagu di angkat aku langsung berjalan masuk ke dalam sekolah. Ah betapa tidak sekolah ini sekolah impian untuk di daerah kampung yang lumayan besar ini. Murid yang banyak, sekolah yang memilki banyak ruangan hanya untuk tempat estrakuliner, ruang laboratorium, basket dan juga segala tetek bengek jenis olahraga. Suasana yang masih segar karena memilki banyak pohon yang rindang dan juga di depan sekolahan ada hamparana sawah yang luas, bukankah itu surga dunia? Matahri mulai bersinar dengan malu-malu, bersamaan itu setiap murid akan selalu datang ke sekolah ini dan juga akan selalu bersenda gurau dengan teman sebayanya. Dengan langkah malu-malu aku masuk ke dalam sekolahan yang sudah terlihat beberapa anak murid yang sudah siap melakukan Masa Orientasi Sekolah yang di laksanakan oleh panitia osis. Bruk “Eh sorry, engga sengaja.” aku mengusap lututku yang sedikit licet karena tersungkur badanku olehnya. Aku menatap matanya dan seketika aku meneguk ludah dengan susah payah. ‘Sialan apakah dia badboy yang akan memaki gue?’ batinku bertanya-tanya sedangkan lelaki yang ada di hadapanku hanya diam sembari menatapku tanpa berkedip. “Lo gpp?” tanyanya dnegan mengaruk kepalanya dan aku hanya menganggukan kepala saja. “Tapi lutut lo berdarah?” dengan suara yang terbata-bata sehingga membuat aku langsung menggelengkan kepala karena merasa ada yang salah. Oke aku perjelaskan, lelaki yang ada di depanku lumayan tampan dan juga dia memilih sedikit terlihat bad boy namun masih bisa aku toleransi. Wajah yang tirus tapi rahang yang lumayan tajam mempunyai pesona tersendiri bahkan dia memiliki kulit yang lebih putih ketimbang wajahku. "Sorry, engga sengaja tadi nabrak." ujar dia dengan suara terbata-bata tapi akhirnya aku bisa menormalkan detak jantungku saat melihat matanya yang teramat teduh. "Ta...," belum dia melanjutkan percakapannya tiba-tiba terdengar suara yang begitu jelas sehingga membuat dia pun langsung terjeda. "KEPADA SELURUH MURID YANG MENGIKUTI MASA ORIENTASI SEKOLAH SILAKAN MASUK KE DALAM AULA MOHON SEGERA MASUK KE DALAM AULA." dengan terburu-buru aku pun langsung menundukkan kepala sembari berpamitan kepadanya dan meninggalkan sosok lelaki yang ada di hadapanku dan tanpa aku sadari bahwa seseorang tersebut sedang menatapku dengan tersenyum tipis.

saputranugroho · Teen
Not enough ratings
1 Chs

ratings

  • Overall Rate
  • Writing Quality
  • Updating Stability
  • Story Development
  • Character Design
  • world background
Reviews

SUPPORT

More about this book

Report