213 Kau dan Tahta 2

NGING!

Suara dengungan membuat Liu merasa telinganya akan rusak, sakit dan nyeri sampai ke kepalanya.

Shara sudah pergi setengah jam yang lalu dan ia membuat suara dengungan di penjara merah buatannya untuk membuat Liu menderita, tidak jarang Liu bisa melihat anak kecil berpakaian putih yang berlari-lari di sekitar dengan mata linglung.

Anak itu memang dirinya sewaktu kecil, tapi mengapa terlihat sangat menyedihkan?

Betapa kurus dan kecilnya, tidak heran kalau ia tidak memiliki tubuh setinggi Aodan dan Larson, ternyata ia memang memiliki masalah dengan pertumbuhannya sewaktu kecil. Dua saudaranya itu pasti memakan banyak hal sampai tubuhnya bisa seperti itu.

NGING!

Dengungan kembali terdengar nyaring, Liu mengangkat tangan memegangi telinganya, anak kecil yang ada di luar penjara merah juga merasakan hal yang sama, ia bahkan berteriak dengan meyakitkan, seakan-akan ia bisa mati kapan saja hanya dengan suara dengungan itu.