webnovel

Bapak villain

JKNaFate · Fantasy
Not enough ratings
5 Chs

Reinkarnasi

terlalu terang! Sial biasakah aku tidur dengan damai sehari saja.. menutupi mataku ingin menutupi garden (aku belum puas tidur aku sangat kelelahan kemarin)bangun dan melihat sekitar hmm?

'apa apaan tempat ini! menggerutu kening

Aku berdiri bingung melihat lingkungan yang tidak di kenal.

Kemudian aku sedikit panik mendengar suara langkah kaki berlari dengan terburu buru "Cepat cepat jangan buat nona Mika menunggu atau kita semua akan kena getah nya!" aku kemudian mendengar suara para wanita sedang berbicara ''ada apa dengan keramaian ini!''

Aku panik bulak balik badan mempersiap kan diri untuk yang terburuk bersembunyi di balik bangku

''SIAL DIMANA AKU?!!! oke tenang bro tenang tarik nafas tahan buang''. "hah huft hah!"berkeringat deras suara detak jantung ku sampai ke telinga

(orang orang di luar tidak akan menuju ruangan ini kan?ini tidak lucu sama sekali apakah keluarga ku mencoba melakukan hal yang menyebalkan? Tidak tidak ini mustahil)

Aku mencoba menenangkan diri sendiri agar tidak mengacau bagaimana aku tidak panik apalagi aku terbangun di ruangan aneh ini

Kamar ini,bangunan ini aku tidak seharusnya di sini apakah ini lolucon

{10menit kemudian}

Sepertinya di luar agak tenangan walaupun masih ada suara suara langkah kaki

Aku kemudian mencoba berjalan ke arah pintu memberanikan diri sambil melihat lihat ruangan di depan ada barang barang aneh yang tidak ku mengerti dan di ruang depan kanan aku melihat seperti rak buku patung dan (apa ini lukisan? satu pria dengan tiga wanita cantik astaga bikin iri!) Wanita sebelah kanan terlihat dingin namun sedikit sedih yang sebelah kiri agak tanpa ekspresi tapi cantik dan tengah sangat imut dan terakhir seperti pria nya tak terlihat bahagia sama sekali aku bertanya tanya yah apa peduli ku seperti nya ini hanya lukisan tidak nyata dan dekorasi nya agak unik bikin terpana benar² memanjakan mata aku seperti anak kecil yang mendapatkan mainan ruangan ini sangat besar

aku mengelilingi ruangan mewah Setengah sumpek harus segera di bersihkan!

berjalan dengan canggung satu langkah dua langkah tiga langkah...

jalan ku terasa aneh seakan tidak terbiasa melihat tubuh ku sendiri lalu aku shock'hah? Ada apa dengan tubuh ini? Ini bukan tubuh ku!' Aku menuju kaca di ruang kiri aku mencoba berjalan dengan tenang tapi tidak bisa aku hanya bisa berharap yang terbaik

"Ini ini siapa?!!" Melihat pemuda yang sangat tampan rambut kuning agak keemasan dengan mata biru yang unik alis pedang bibir merah benar benar bikin iri kelihatan nya umur 19 20an dengan wajah dingin benar² seperti di lukisan yang kulhat barusan

Aku benar benar binggung mencoba gerakan tubuh ku sendiri di depan kaca ini benar benar aku tapi ini bukan tubuh ku 'apa yang terjadi? Kok bisa?' "apakah ini nyata?" Aku bermain main dengan tubuh ku sendiri untuk memastikan (apakah ada seorang pria dengan tubuh tampang sempurna di dunia ku dan warna rambut, mata ku benar benar tidak normal hanya dunia apa ini apakah aku bisa kembali apa yang terjadi dengan tubuh ku sebelum nya apakah aku mati jelas aku sedang tertidur apakah ini mimpi? Yah ini pasti mimpi) menenangkan diri huft sudahlah ini benar² menguras mental

{Satu jam kemudian}

"Lebih baik aku mandi terlebih dahulu"kembali ke kamar ku menuju kamar mandi sedia handuk baju dan sisa yah aman agar aku tidak seperti orang bodoh yang lupa apa yang harus di bawa kemudian Aku berendam dengan nyaman 'yah kamar mandi nya setidak nya normal aku bisa langsung beradaptasi ruangan ini juga besar cukup dengan tiga istri apa yang kupikirkan dasar mesum!'berdebat antara hati nurani dan nafsu( tunggu tiga istri astaga apakah aku di dalam tubuh orang yang di lukisan itu kalau ini benar nyata aku harus mengumpulkan informasi dunia apa yang kutinggali)

Memakai baju dan merapikan rambut sedikit di depan cermin aku tak bisa berpaling bukan nya narsis tapi pria ini benar benar tampan siapa yang berani menolak pesona pria ini

aku memutuskan untuk tidur lagi berharap bangun dari mimpi konyol ini tapi kemudian aku mendengar suara ketukan pintu aku secara reflek mengucapkan "masuk" dan membuat ku panik langsung sadar

(hah? aku benar benar tidak ingin kau masuk ada apa dengan tubuh yang tidak patuh ini jangan lagi aku benar benar pusing!!)aku mengutuk diri untungnya aku sudah membiasakan diri dengan tubuhku setengah jam yang lalu agar tidak di pandang aneh lumayan ayo kita lihat apa yang terjadi

Aku berlari ke arah bangku seperti sedang bekerja dengan tumpukan kertas agar terlihat normal'tuk tuk tuk' suara pintu perlahan terbuka menunggu dengan antisipasi setengah panik jantungku benar² tidak aman! seakan ingin meledak