Tidak Seperti Itu

Bagus tidak bisa mengerti sikap kasarku terhadap gadis, dia sangat tahu bahwa aku sangat tidak suka bermain kasar dengan seorang gadis tapi gadis di kantin berbeda. Gadis itu berani menyentuh bagian mana pun dari tubuhnya meskipun itu hanya dahinya.

Tidak ada gadis yang bisa menyentuhku selain ibuku dan orang-orang terdekatku. Itu sebabnya Aku tidak suka disentuh, terutama di dahi.

Mungkin jika wanita malam itu berbeda, pekerjaan mereka seperti itu jadi Aku baru mengerti.

Semua siswa di kantin masih menatapku dengan pikiran mereka sendiri. Aku yakin mereka pasti terkejut dengan sikap Aku hari ini.

Dasar nasib buruk mendekati gadis itu sebelumnya, karena dia harus mendapatkan kemarahan Aku yang tidak pernah Aku tunjukkan.

kau sudah tahu kalau aku sedang dalam mood burung untuk kedatangan Felix, ditambah ada seorang gadis sok di kafetaria, jadi itulah terakhir kali aku melampiaskan kekesalanku padanya.

"kau tidak aman hari ini," bisik Bagus padaku.