Pesta BBQ

Malam ini benar-benar gratis, rasa kekeluargaan yang sudah lama tidak terlihat disini dapat terlihat.  Lelucon yang mengiringi pesta, tangan nakal dan lelucon kering semua ada.

Sepertinya hari-hari seperti ini harus diadakan sebulan sekali atau tiga bulan sekali agar mereka tidak hanya fokus pada pertempuran.  Ah... Jangan tanya Alex, karena aku tidak pernah memaksa mereka untuk selalu berlatih seperti anak buah ayahku.

Selama mereka di sini, Aku akan membuat jadwal untuk mereka.  Aku tidak ingin mereka hanya fokus pada satu tujuan tanpa saling mengenal sifat tim mereka.  Aku khawatir jika Aku hanya belajar berjuang untuk menang, itu akan mengarah pada sikap egois yang nantinya dapat membunuh rekan sendiri.

Sudah jam sepuluh malam, Zidan yang sudah lama mengantuk memilih bersandar pada Felix.  Kecemburuan yang kurasakan karena biasanya Zidan akan bersandar padaku atau tidak dia akan merengek padaku tapi kali ini dia tidak melakukannya karena sudah ada penggantiku.