webnovel

Menunggu Bantuan

Sial, sungguh sial aku tidak bisa meninggalkan gedung tua ini dan tidak bisa melihat sekeliling.  Kalau sudah begini bagaimana caranya aku pulang dan memberitahu mereka.

Bodoh, jika kau tahu akan seperti ini, lebih baik aku meminta bantuan Bagus agar dia bisa menahan mereka.  Sekarang aku tidak memiliki informasi apa pun, aku terjebak di sini.

aku sudah membayangkan hal-hal yang lebih buruk akan terjadi pada saya, seperti mereka sengaja menyemprotkan cairan ke mata aku dan meninggalkan aku di sini sendirian dan kemudian mereka membakar gedung itu.

Syukurlah, itu hanya ada di pikiranku.  Tak terbayangkan jika menjadi nyata aku akan mati di tempat ini.

Sudah berapa lama aku di sini, aku tidak tahu karena aku tidak bisa melihat jam, aku mungkin sudah berada di gedung ini sendirian selama lebih dari satu jam. Atau mungkin lebih? Entahlah. Benar kata orang, hari sial tidak ada di dalam kalender.

Dan kenapa Bagus tidak mencari keberadaanku?  Apakah mereka tidak takut aku akan mati?

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com